Sisa Demo Berujung Ricuh, Tembok Belakang Gedung Bawaslu Berlubang
Namun, Irfan mengaku adanya pelemparan bom molotov sebanyak tiga kali, namun tidak membakar sedikitpun gedung.
Tembok bagian belakang Gedung Bawaslu tampak berlubang dan kacanya pecah akibat massa yang berujung ricuh. Kabar terbakarnya gedung pengawas Pemilu itu saat kerusuhan pun dibantah petugas keamanan setempat.
"Enggak enggak ada yang kebakaran aman-aman saja tidak ada kebakaran," kata salah satu petugas keamanan Gedung Bawaslu, Irfan yang ditemui di lokasi. Seperti diberitakan Antara.
-
Dimana acara promosi Batik tersebut? "Bangga, rasanya bangga dapat mempromosikan diplomasi Batik secara total malam ini." Dubes Sulis tampak mengenakan kemeja batik berwarna hijau dengan motif kontemporer sementara Ibu Susi Sulistiyanto mengenakan kebaya bordir berwarna senada dengan kemeja Dubes Sulis dan dipadukan dengan kain dan selendang batik bermotif Burung Sejoli berasal dari Pekalongan.
-
Dimana Festival Layang-Layang Internasional di Bantul digelar? Suasana Pantai Parangkusumo terasa berbeda pada hari Sabtu, 15 Juli 2023. Tampak layang-layang berukuran besar dengan berbagai macam bentuk menghiasi langit tempat wisata populer di Kabupaten Bantul itu.
-
Dimana letak Babancong? Berdasarkan konsep tata kota Belanda, Babancong merupakan unsur yang ada di alun-alun, dan berada di halaman depan pendopo bupati.
-
Dimana letak Kabupaten Batu Bara? Salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Sumatra Utara ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Asahan.
-
Apa yang diperingati pada tanggal 23 Juli? Untuk meningkatkan kesadaran, dibentuk peringatan khusus, yaitu Hari Sjogren Sedunia setiap tanggal 23 Juli.
-
Dimana Tol Cisumdawu berada? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jawa Barat, pada Selasa (11/7).
Namun, Irfan mengaku adanya pelemparan bom molotov sebanyak tiga kali, namun tidak membakar sedikitpun gedung.
"Ada tiga kali, itu juga bahan bakarnya dari motor yang diparkir di pinggir jalan. Tapi hanya sebentar, bensin habis sudah selesai enggak kebakar," kata Irfan.
Menurut keterangan Irfan, berlubangnya tembok dan pecahnya kaca gedung tersebut karena massa yang sempat rusuh pada Rabu (22/5) malam itu, melakukan pelemparan dan serangan petasan dan mengenai bagian belakang Gedung Bawaslu.
Diketahui, bentrokan antara Kepolisian dengan massa aksi terjadi sudah sejak Rabu (22/5) pukul 20.15 WIB. Bentrokan terjadi setelah pihak Kepolisian berupaya membubarkan massa aksi yang masih bertahan di depan gedung Bawaslu.
Pada Kamis pagi, kondisi di sekitar Bawaslu sudah cukup kondusif. Petugas PPSU dan Dinas Kebersihan DKI juga sudah mulai membersihkan puing-puing sisa kerusuhan.
Dalam kerusuhan Rabu malam hingga Kamis dini hari tersebut, warung sate dan pos polisi Jalan Agus Salim (Sabang) samping rumah makan Garuda terbakar. Pos polisi yang terletak di tengah persimpangan Sarinah dan dua motor wartawan juga menjadi objek pembakaran massa.
Polisi mengamankan sekitar delapan belas orang yang diduga anggota massa aksi dengan beberapa orang di antaranya dalam keadaan luka berat yang dimasukan ke mobil tahanan dan mobil medis untuk kemudian diarahkan ke Mapolda Metro Jaya.
Dari informasi yang beredar, satu orang pewarta dari Tagar.id juga ikut diamankan karena dianggap melakukan hal yang berlebihan saat polisi mengamankan massa.
Hingga saat ini belum ada konfirmasi baik dari media yang bersangkutan ataupun pihak Kepolisian mengenai kabar tersebut.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya merilis sudah ada 257 pelaku aksi Bawaslu pada 22 Mei 2019 yang berakhir ricuh, diamankan oleh petugas Kepolisian.
Baca juga:
Pagi Ini, Thamrin Masih Ditutup & Pasukan Oranye Bersihkan Puing Sisa Demo
Ricuh Saat Sahur, Polisi Ringkus Para Terduga Provokator Sekitar Gedung Bawaslu
177 Korban Demo 22 Mei Jalani Perawatan di RS Budi Kemuliaan
Cerita Pasukan Marinir Bubarkan Pendemo di Slipi Tanpa Kekerasan
MRT Hanya Akan Beroperasi dari Lebak Bulus Hingga Stasiun ASEAN
Sisa Kericuhan Massa Aksi di Depan Gedung Bawaslu