Siswi SD di Pekanbaru dicabuli om-om di bawah tangga sekolah
Bocah 8 tahun berinisial DH di Kecamatan Tampan ini, mengaku sakit di bagian alat vitalnya setelah dikerjai pria asing.
Selain aksi pencurian, kota Pekanbaru juga rawan akan aksi pencabulan terhadap anak di bawah umur. Kali ini, seorang siswi sekolah dasar (SD) menjadi sasaran pelaku cabul meski sedang berada di sekolahnya.
Bocah 8 tahun berinisial DH di Kecamatan Tampan ini, mengaku sakit di bagian alat vitalnya setelah dikerjai pria yang masih diselidiki polisi. Kejadian ini dialaminya di bawah tangga sebuah sekolah yang terletak di Jalan Melati.
Tak ayal, sang ibu berinisial DA (41) tak terima perlakuan yang dialami anaknya dan kemudian melapor ke Polresta Pekanbaru. Dia ingin sang pelaku dicari, dibekuk dan diproses sesuai aturan hukum berlaku.
Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Sik saat dikonfirmasi merdeka.com Rabu (25/2) mengatakan, sudah memintai keterangan dari korban yang didampingi ibunya.
"Saat ini, kasusnya diselidiki Polresta Pekanbaru. Sebagai langkah penyelidikan, korban diminta penyidik menggambarkan ciri-ciri pelaku," katanya.
Data di kepolisian menyebutkan, pencabulan ini terjadi pada Senin (23/2) sekitar pukul 09.30 WIB. Alat vital korban mengalami pendarahan akibat kejadian tersebut.
Sebelum kejadian, sang ibu mengantarkan anaknya ke sekolah pada pagi hari. Sang ibu dalam laporannya mengaku cepat mengantarkan anak dari biasanya karena ada urusan.
Begitu dijemput pada siangnya, sang anak menangis dan langsung memeluk ibunya. Korban bercerita bahwa dirinya telah didatangi seorang pria, yang disebutnya sebagai om-om dan mengajaknya ke bawah tangga sekolah. Disana, pelaku melancarkan aksinya.
Atas kejadian ini, Guntur mengimbau orang tua di Pekanbaru supaya menjaga anaknya dengan hati-hati. Begitu juga dengan pihak sekolah, yang juga harus melindungi peserta didik.
Baca juga:
Tak kuat menahan libido, Abah cabuli 3 bocah di warung nasi uduk
Ada 2 siswi kesurupan, Kepsek malah mencabuli dengan dalih usir jin
Dituduh lecehkan mantan anak buah, Bambang lapor balik ke polisi
Cabuli 6 siswinya, guru agama di Pekanbaru ditangkap polisi
6 Bocah TPA di Pekanbaru dicabuli pengelola sekolah selama 2 tahun
Balita 4 tahun diduga dicabuli guru di kamar mandi sekolah
-
Mengapa para pemijat difabel netra di Yogyakarta rentan terhadap pelecehan seksual? Arya sendiri tidak tinggal di losmen, melainkan di asrama sekolah dengan biaya yang cukup murah. Rawan terkena pelecehan Di tahun yang sama, Arya pertama kali memperoleh pengalaman tak menyenangkan dilecehkan oleh salah seorang pasiennya. Hari sudah hampir malam ketika ia sedang bersiap memulai kerja lepasnya sebagai pemijat di losmen itu. Tak lama kemudian, datanglah seorang pasien. Dari suaranya, Arya menduga kalau ia adalah seorang lelaki paruh baya.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Bagaimana rangsangan payudara memengaruhi gairah seksual wanita? Sebuah penelitian oleh Roy Levin dari University of Sheffield dan Cindy Meston dari University of Texas menemukan bahwa merangsang payudara atau puting payudara meningkatkan gairah seksual sekitar 82 persen dari wanita yang diikutsertakan dalam penelitian tersebut.
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Dimana kekerasan seksual itu terjadi? Tersangka melakukan kekerasan seksual di sekitar rumah dan di kebun.