Tak punya izin liput eksekusi mati, Jurnalis Daily Mail dideportasi
Candace akan dideportasi pada Jumat malam dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng dengan menggunakan pesawat Qantas.
Seorang jurnalis asal Australia, Candace Joy Sutton akan dideportasi pihak imigrasi, Jumat (27/2) malam. Jurnalis Daily Mail asal Australia ini diketahui melanggar aturan keimigrasian mengenai izin peliputan, karena tidak mempunyai izin meliput resmi dari Kementerian Luar Negeri
Kepala sub bagian humas dirjen imigrasi, Welly Wiguna mengatakan Candace akan dideportasi ke negara asal. "Kami menerima informasi ada jurnalis asing yang melakukan wawancara dengan rohaniwan dan keluarga salah satu terpidana mati. Mengetahui informasi tersebut, Kantor Imigrasi Cilacap segera melakukan pengecekan lapangan untuk memastikan hal tersebut," ujarnya, Jumat (27/2).
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kapan bintang-bintang mati? Setiap Tahun, Ada Segini Bintang yang Mati di Galaksi Bima Sakti Bintang pun bisa hancur setiap tahunnya dan melakukan "regenerasi". Komposisi bintang di langit terus berganti seiring dengan perkembangan waktu.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan Gayanti Hutami lulus SMA? Momen kelulusan SMA Gayanti bareng ibunya di tahun 2018 tuh epic banget deh.
-
Kapan Choirul Huda meninggal? Ia bertabrakan dengan rekan satu timnya pada Liga 1 2017 silam saat melawan Semen Padang.
Candace dibawa pihak petugas dari tempat menginapnya ke kantor imigrasi, setelah ia tidak tidak bisa menunjukkan izin melakukan peliputan. "Candace dibawa petugas ke kantor imigrasi, setelah tidak dapat menunjukkan izin yang sah untuk melakukan kegiatan jurnalistik," katanya.
Kepala subseksi informasi kantor imigrasi cilacap, Eko Setiawan mengemukakan, Candace diperiksa di kantor imigrasi Cilacap pada Kamis (26/2). "Setelah diperiksa selama tiga jam, akhirnya ia akan dideportasi karena melakukan pelanggaran perizinan," ujarnya.
Menurut rencana, Candace akan dideportasi pada Jumat (27/2) malam dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng dengan menggunakan pesawat Qantas sekitar pukul 22.30 WIB yang akan mendarat di Sydney, Australia.
Peristiwa ini mengingatkan pada saat eksekusi gelombang pertama. Saat itu, dua peliput asing dari globo tv Brazil juga melakukan peliputan tanpa menunjukkan izin resmi dari Kementerian luar negeri.