Teknisi komputer di Temanggung sembunyikan sabu di dalam CPU
AP juga terbukti sebagai konsumen aktif sabu-sabu.
Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah meringkus seorang pria yang diduga pengedar sekaligus pemakai narkoba jenis sabu-sabu berinisial AP (30). AP yang merupakan warga Kelurahan Parakan Wetan, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung di rumah orang tuanya, Senin (9/5) sekitar pukul 15.50 WIB WIB.
Kasi Pemberantasan BNN Kabupaten Temanggung Kompol Dwi Budiyanto membeberkan, dari tangan pelaku, petugas mengamankan sabu-sabu seberat 9,1 gram yang dibagi dalam tujuh paket. Empat paket dalam plastik kecil, sedangkan tiga paket sisanya dibungkus dalam alumunium foil.
Hasil pemeriksaan sementara, petugas menduga AP anggota jaringan pengedar narkoba di Yogyakarta.
"Kasus ini terbongkar berkat adanya laporan dari masyarakat yang resah dengan keberadaan terduga pelaku pengedar dan pemakai narkoba. Setelah melakukan pengintaian selama satu bulan, akhirnya kami berhasil menangkap pelaku sekaligus barang bukti," bebernya, Rabu (11/5).
Uniknya, untuk mengelabui petugas, pelaku yang sehari-hari membuka praktik serta jasa reparasi komputer ini menyembunyikan barang haram dalam tempat yang cukup tersembunyi, yakni kotak CPU.
Selain sabu-sabu, petugas juga mengamankan barang bukti lain diantaranya empat buah HP, satu bendel plastik ukuran 6x4 cm berisi 100 lembar, CPU, bong, alat hisap, serta timbangan digital yang digunakan untuk membagi sabu menjadi paket-paket kecil.
Selain sebagai pengedar, AP juga terbukti sebagai konsumen aktif sabu-sabu. Hal ini dibuktikan dengan tes urin yang digelar petugas BNNK Temanggung, sesaat usai penangkapan. Hasilnya, air seni yang bersangkutan positif mengandung zat amphetamine dan methamphetamine.
"Setelah dilakukan penangkapan, terduga pelaku langsung dibawa menuju BNN Provinsi Jawa Tengah untuk menjalani proses pemeriksaan lanjutan," pungkasnya.
Baca juga:
Pegawai Kejari Jambi bawa sabu ditangkap saat menginap di hotel
Menyamar jadi pembeli sabu, polisi ringkus mahasiswa UIR
Nyambi jadi pengedar sabu, Khoiron kurir batik Pekalongan diciduk
BNN temukan sabu dan ekstasi di ruangan Bupati Bengkulu Selatan
BNN bakar 15.000 gram sabu hasil tangkapan satu bulan
Perjalanan panjang Freddy Budiman menunggu eksekusi
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Apa yang terjadi jika seseorang kecanduan narkoba? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
-
Bagaimana Teuku Nyak Makam meninggal? Kematian Teuku Nyak Makam terjadi akibat serangan brutal yang dilakukan oleh serdadu-serdadu Belanda. Pada saat serangan terhadap kediamannya, Teuku Nyak Makam berhasil ditangkap oleh pasukan Belanda. Ia kemudian mengalami pemancungan kepala, suatu bentuk hukuman yang sangat kejam. Tubuhnya juga mengalami penghancuran oleh para serdadu Belanda.