Terlibat Penyerangan Hingga Tewaskan 1 Orang, 12 Mahasiswa UMI Di-Drop Out
Terlibat Penyerangan Hingga Tewaskan 1 Orang, 12 Mahasiswa UMI Di-Drop Out. Dia tidak bersedia menyebutkan siapa-siapa saja mahasiswa tersebut. Diketahui, selama ini di kampus tersebut kerap terjadi keributan karena isu antar fakultas dan daerah.
12 Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar. pelaku penyerangan dalam kampus, Selasa lalu (12/11) yang menyebabkan tewasnya satu mahasiswa Fakultas Hukum, Andi Fredi Akirmas dipulangkan ke orangtua atau di-drop out (DO).
"Rapat senat pagi tadi memutuskan ada 12 mahasiswa yang dipulangkan ke orangtuanya atau di-DO. Mereka adalah pelaku penyerangan itu," kata Kepala Humas Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Nurjanna Abna yang dikonfirmasi, Kamis, (14/11)
-
Kenapa penemuan makam Kaisar Xiaomin penting? Temuan ini akan membantu kita memahami lebih dalam tentang kehidupan dan budaya dari masa lalu yang kini tengah terungkap melalui artefak-artefak yang ditemukan dalam makam ini.
-
Kapan Danau Masigit mulai mengering? Sudah tiga bulan terakhir lokasi itu tidak digenangi air hingga tanah di dasar danau retak-retak.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Kapan Nyi Mas Gamparan memimpin pemberontakan di Pandeglang dan Rangkasbitung? “Tahun 1836 Nyi Mas Gamparan memimpin pemberontakan terhadap kolonial Belanda di daerah Pandeglang dan Rangkasbitung. Meskipun pemberontakan dapat dipadamkan, namun banyak pejuang kita yang melarikan diri,” tulis keterangan di papan yang terdapat pada situs Nyi Mas Gamparan.
-
Kapan makam tersebut ditemukan? Kemunculan makam tersebut berawal pada tahun 2022.
Dia tidak bersedia menyebutkan siapa-siapa saja mahasiswa tersebut. Diketahui, selama ini di kampus tersebut kerap terjadi keributan karena isu antar fakultas dan daerah.
Seperti diungkap Kapolrestabes Makassar, Kombes Polisi Yudhiawan Wibisono di hari kejadian, yang jadi korban penyerangan ini adalah mahasiswa asal Kabupaten Bone yang tergabung dalam organisasi daerah Lamellong, salah satunya Andi Fredi Akirmas yang tewas ditikam.
"Sementara ini 12 orang yang diputuskan dipulangkan ke orangtuanya. Suratnya sementara proses. Jumlahnya masih bisa bertambah karena saat ini polisi masih mencari beberapa orang lagi," ujarnya.
1 UKM Dibekukan
Selain dipulangkan, kata Nurjanna, hasil rapat senat juga memutuskan pembekuan satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
"Ada satu UKM dibekukan hingga waktu tak terbatas karena terlibat dalam kasus ini," ujarnya tanpa menyebut nama UKM yang dimaksud.
Dia menambahkan, hasil keputusan rapat senat itu setelah mendengarkan laporan tim pencari fakta yang diantaranya ada unsur kepolisian.
(mdk/eko)