Toko buku legendaris Gunung Agung Bandung tutup
Toko Gunung Agung di Bandung resmi ditutup sejak Senin, 23 Mei 2016.
Kabar duka bagi mereka yang kerap berkunjung ke Toko Gunung Agung (TGA), terutama yang berada di Bandung. Mulai tanggal 23 Mei 2016, toko buku yang berada di Bandung Indah Plaza (BIP) resmi ditutup.
"Kepada, yang terhormat pelanggan setia Gunung Agung kami informasikan terhitung hari Senin, 23 Mei 2016 Toko Gunung Agung berhenti beroperasional. Untuk informasi lebih lanjut hubungi kami," demikian tulisan pengumuman penutupan TGA BIP yang beredar di media sosial, seperti dikutip merdeka.com, Selasa (24/5).
Foto unggahan itu kemudian ramai diperbincangkan di media sosial. Banyak yang mempertanyakan, apakah penutupan ini berlaku di semua Toko Gunung Agung di Indonesia. Melalui akun Twitter @TokoGunungAgung, TGA menjelaskan jika penutupan hanya di TGA BIP.
"Halo, foto yang berisikan pengumuman tersebut ada di Toko Gunung Agung BIP, karena tanggal 23 kemarin Toko Gunung Agung di BIP sudah tutup."
"Namun untuk Toko Gunung Agung di kwitang maupun cabang lain masih tetap beroperasi, sehingga Anda dapat terus berbelanja di seluruh Toko Gunung Agung :D. Terima kasih," tulis TGA menjawab pertanyaan salah seorang netizen.
-
Kapan Toko Buku Bandung didirikan? Menurut dia, toko buku yang didirikan pada 2023 ini ingin melawan kegelisahannya akan minat baca yang masih belum tinggi.
-
Apa yang ditawarkan Toko Buku Bandung untuk menarik minat baca? Koleksi buku di Toko Buku Bandung juga sangat bervariasi, mulai dari buku-buku sejarah hingga komik, dari harga yang terjangkau mulai dari lima ribu rupiah sampai dua puluh lima juta, dari buku-buku lawas yang sudah berumur satu abad lebih hingga buku-buku yang baru diterbitkan juga ada,” katanya.
-
Kenapa Deni Rachman mendirikan Toko Buku Bandung? Ia ingin berjuang menggiatkan kembali literasi melalui toko buku yang ia dirikan. Media sosial diklaim jadi salah satu penyebab utama menurunnya minat baca di Indonesia. Melihat kondisi ini, salah satu warga Kota Bandung bernama Deni Rachman, menaruh perhatian terhadap dunia literasi dengan mendirikan toko buku offline yang nyaman.
-
Buku apa saja yang dijual di toko buku Dadeng? Dadeng menyediakan ragam buku yang masih amat layak pakai. Beberapa yang laris diburu di antaranya modul pelajaran bahasa Inggris, bahasa Indonesia, dan matematika sampai kumpulan sastra macam komik hingga novel.
-
Siapa pendiri toko buku Gunung Agung? Toko Buku Gunung Agung sudah berdiri selama 70 tahun. Didirikan almarhum Tjio Wie Tay.
-
Di kota mana saja toko buku Gunung Agung telah ditutup? Seperti di Surabaya, Semarang, Gresik, Magelang, Bogor, Bekasi, dan Jakarta.
Baca juga:
Demi Megawati, semua kegiatan akademik perkuliahan Unpad ditiadakan
Ini dua alasan Unpad beri gelar doktor HC untuk Megawati
Aher minta Pemkab Bogor beri solusi kepada warga Vila Nusa Indah
Deddy Mizwar dukung Soeharto jadi pahlawan nasional
Jokowi: Tipikal bangsa kita itu semakin terdesak pintarnya loncat