Wanita muda lompat dari jembatan Suramadu, ditemukan tewas di Gresik
Polisi masih menyelidiki motif pelaku nekat lompat dari jembatan Suramadu.
Seorang wanita muda Jazilatus Sholechah diketahui nekad lompat ke laut Suramadu dari atas jembatan pada malam minggu (22/8) kemarin. Akibat aksi itu, wanita berusia 20 tahun itu tewas.
"Kami masih menyelidiki kepastian motif korban sampai terjun dari Jembatan Suramadu," ujar Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Ajun Komisaris Polisi Ardian Satria dikutip dari Antara, Minggu (23/8).
Dari hasil penyelidikan sementara, korban yang berasal dari Tanah Merah, Bangkalan, Madura, itu ditemukan dalam keadaan meninggal di kawasan perairan Gresik, Minggu.
Kabar adanya wanita melompat jembatan berawal dari media sosial yang diterima wartawan, Minggu dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Dari pantauan di Jembatan Suramadu saat itu juga, tak ada tanda-tanda telah terjadi peristiwa melompatnya seseorang ke laut, termasuk tidak adanya petugas yang melihat.
Warga di kaki jembatan sepanjang 5,4 kilometer itupun tak mengetahui adanya kejadian yang sempat simpang siur tersebut.
Sementara itu, dari sejumlah informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi sekitar pukul 22.30 WIB, tepatnya jalur sepeda motor di kilometer dua di sisi Surabaya.
Polisi Patroli Jalan Raya Tol Suramadu sempat menghentikan seorang pengendara motor yang melawan arus di jalur roda dua, dan mengatakan rekannya melompat ke laut setelah disuruh berhenti karena sandalnya jatuh.
Polisi yang juga mengetahui kabar dari media sosial bergerak ke lokasi dan memeriksa tempat kejadian perkara (TKP), dan menemukan sebuah sandal tak jauh dari lokasi melompatnya korban.
"Dari sanalah, kami meyakini korban benar-benar melompat. Malam itu juga kami koordinasi dengan Ditpolair Polda Jatim melakukan pencarian. Minggu sekitar pukul 11.00 WIB, wanita yang diduga korban dimaksud, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa," katanya.
Jenazah korban langsung dievakuasi dan dibawa ke kamar mayat RSU dr. Soetomo Surabaya untuk diautopsi, sedangkan sejumlah saksi, termasuk pembonceng korban berinisial NI, diperiksa lebih lanjut.
Selain itu, polisi mengamankan sepeda motor merk Yamaha Mio merah nomor polisi M-5028-HB dan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian.
"Kami akan periksa intensif pria pemboncengnya karena dia yang mengetahui kronologi sebenarnya," kata eks Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya tersebut.
Baca juga:
6 Kali bunuh diri di LP Kerobokan, Napi WN Malaysia ini tetap hidup
Napi asal Malaysia di Kerobokan ini sudah 6 kali gagal bunuh diri
Sempat gagal bunuh diri, napi asal Malaysia kembali coba bunuh diri
25 ribu petani India ingin gantung diri pada Hari Kemerdekaan
Pergoki suami selingkuh dengan ibunya, wanita ini bunuh diri
Tragis, siswa-siswi ini bunuh diri karena masalah percintaan
Simon diduga bunuh diri karena tak tahan dituduh selingkuh pacar
-
Kapan Marsekal Suryadarma meninggal? Saking Lurusnya, Rumah Yang Ditempatinya Belum Lunas Saat Suryadarma Meninggal Tahun 1975.
-
Kapan kecelakaan maut itu terjadi? Kecelakaan ini terjadi pada (1/9/2023), di mana mobil yang ditumpangi keluarganya mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan pasir.
-
Kapan Sawah Segar Sentul buka? Sawah Segar Sentul buka setiap Selasa–Minggu pukul 09.00-18.00 WIB saat weekdays. Saat weekend, buka pukul 08.00-18.00 WIB.
-
Bagaimana sukrosa dibentuk? Sukrosa artinya sama dengan gula pasir. Jenis gula ini merupakan karbohidrat sederhana yang dibentuk dari glukosa dan fruktosa. Sukrosa dapat ditemukan secara alami di berbagai jenis buah maupun sayuran, tapi sebagian besar sukrosa terbentuk dari 80% tebu dan 20% gula bit.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Dimana kecelakaan beruntun tersebut terjadi? Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama diduga akibat Truk Engkel (light truck) berkendara secara ugal-ugalan pada Rabu (27/3) pagi.