Warga Geger Temukan Ponton BOC Tenggelam di Perairan Nusa Penida Bali
"Korban jiwa nihil, untuk kerugian hampir Rp500 juta. Saat ini, masih dilakukan proses evakuasi," ujar Sukadana.
Sebuah Ponton BOC ditemukan terombang-ambing di Perairan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Peristiwa itu praktis membuat warga heboh.
Kapolsek Nusa Penida AKP Made Sukadana membenarkan peristiwa tersebut dan dapat laporan dari masyarakat pada Kamis (4/2) kemarin sekitar pukul 11.00 Wita.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan kapal Uluburun tenggelam? Dengan usia sekitar 3.300 tahun, Uluburun tidak hanya menjadi contoh keterampilan teknik pembangunan kapal pada zamannya, tetapi juga menyimpan rahasia jaringan perdagangan global yang mengagumkan.
-
Kapan Kapal San Jose tenggelam? Kisah Tenggelamnya Kapal San Jose 8 Juni 1708 menjadi pertempuran antara armada Spanyol dan komandan Inggris, Charles Wager, di dekat Cartagena, Kolombia.
-
Kapan kapal Dinasti Ming tenggelam? Para arkeolog meyakini bangkai kedua kapal ini berasal dari periode yang berbeda dari Dinasti Ming, sekitar tahun 1368-1664.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
"Iya, telah diterima laporan dari masyarakat bahwa Ponton BOC terseret arus. Sehingga, setengah badan Ponton BOC tengelam di Perairan Desa Sakti, yang mana rencananya Ponton itu akan dievakusi untuk direnovasi ulang. Akibat, salah satu tabung bocor sehingga tenggelam pada tanggal 22 Januari 2021," kata Sukadana, saat dikonfirmasi Jumat (5/2).
Ponton tersebut, diketahui milik seorang asal Benoa, Denpasar. Sementara, dari keterangan masyarakat setempat bahwa evakuasi Ponton BOC setelah tenggelamnya pada tanggal 22 Januari 2021, telah dilakukan perbaikan oleh sekelompok masyarakat dari Lembongan dan Toyapakeh.
Kemudian, selama perbaikan Ponton BOC tersebut sekelompok masyarakat berhasil mengangkat ponton itu dipermukaan air laut dan pukul 10.00 Wita rencananya akan direnovasi ulang di Desa Junggutbatu tepatnya di daerah perairan Klatak Desa Junggutbatu, Kecamatan Nusa Penida.
Namun, setibanya di tengah perjalanan tiba-tiba ponton tersebut diseret arus yang sangat kencang dan terhempas gelombang. Sehingga, tidak bisa dikendalikan dan mengakibatkan ponton tenggelam setengah badan di perairan Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida.
"Korban jiwa nihil, untuk kerugian hampir Rp500 juta. Saat ini, masih dilakukan proses evakuasi," ujar Sukadana.
Baca juga:
Nekat Melaut, Nelayan Belu NTT Hilang Diterjang Gelombang
Speedboat Angkut Bantuan Bencana Alam Tenggelam Usai Diterjang Gelombang
Pintu Kapal Tenggelam di Gresik Terkunci, Tim SAR Kesulitan Cari 5 ABK yang Hilang
5 ABK Diduga Terjebak Bangkai Kapal yang Bertabrakan di Perairan Gresik
Kabar Terbaru Kapal TB Mitra Jaya XIX, Ini Daftar Korban Hilang dan Selamat
Perahu Terbalik di Waduk Cirata Purwakarta, 1 Orang Meninggal, 4 Hilang