6 Cara Jaga Tubuh dari Serangan Pilek saat Cuaca Tak Menentu

Ketahui sejumlah cara berikut untuk mencegah pilek dan demam saat cuaca tak menentu.

Perubahan cuaca yang sering terjadi belakangan ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya flu, pilek, dan demam.

Cara terbaik untuk menghentikan pilek atau demam saat perubahan cuaca adalah dengan langsung memberikan perawatan dan melakukan tindakan ketika kamu baru saja mengalami gejala-gejalanya. Berikut adalah gejala pilek atau demam biasa yang disebabkan oleh perubahan cuaca, seperti dilansir oleh Health Me Up.

Berikut adalah gejala pilek atau demam yang disebabkan oleh perubahan cuaca yang perlu diwaspadai:

1. Lendir menumpuk pada hidung, menyebabkan hidung terasa penuh.
2. Sakit tenggorokan.
3. Batuk.
4. Bersin-bersin.
5. Pembengkakan pada bagian sinus.
6. Sakit kepala.
7. Merasa cepat lelah dan tidak bertenaga.

Untuk menjaga tubuh tetap sehat dan terhindar dari serangan pilek, ada beberapa langkah yang bisa diambil. Berikut adalah cara-cara yang efektif untuk menjaga tubuh dari serangan pilek saat cuaca tak menentu.

1. Jangan Menutup Mulut dengan Tangan saat Bersin

Saat bersin, hindari menutup mulut dengan tangan karena nantinya tangan akan digunakan untuk beraktivitas, yang dapat menyebarkan virus ke mana-mana. Sebaiknya, gunakan lekukan siku atau lengan baju untuk menutup mulut saat bersin. Selain itu, selalu bersihkan tangan dengan hand sanitizer untuk menjaga kebersihan dan membunuh kuman virus.

2. Minum Banyak Air

Minum banyak air merupakan cara efektif untuk melawan kuman dan bakteri yang mulai berkumpul dalam tubuh. Air membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan membantu sistem kekebalan tubuh bekerja lebih efisien. Pastikan untuk minum setidaknya delapan gelas air sehari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

3. Tingkatkan Konsumsi Vitamin

Meningkatkan konsumsi vitamin A, C, B kompleks, dan E sangat penting untuk mencegah pilek dan demam. Vitamin-vitamin ini dapat diperoleh melalui sayuran dan buah-buahan seperti jeruk, stroberi, bayam, dan wortel. Vitamin ini dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi.

4. Cuci Tangan Lebih Sering dan Hindari Menyentuh Wajah

Cuci tangan dengan air dan sabun secara teratur, terutama setelah bersin, batuk, atau menyentuh benda-benda di tempat umum. Jika tidak ada air dan sabun, gunakan hand sanitizer. Hindari menyentuh wajah, terutama mata, hidung, dan mulut, karena virus dapat masuk ke dalam tubuh melalui area tersebut. Menghilangkan kebiasaan menyentuh wajah dapat secara signifikan mengurangi risiko terkena pilek.

5. Kurangi Stres

Stres dapat memperburuk gejala pilek dan demam. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres dengan baik. Lakukan aktivitas yang dapat membuat Anda merasa senang dan rileks, seperti berolahraga, meditasi, atau menghabiskan waktu dengan hobi yang Anda sukai. Stres yang terkendali dapat membantu sistem kekebalan tubuh bekerja lebih optimal.

6. Hindari Merokok dan Alkohol

Ketika mengalami gejala pilek atau demam, sebaiknya hindari kebiasaan yang tidak sehat seperti merokok dan minum alkohol. Merokok dapat merusak saluran pernapasan dan melemahkan sistem kekebalan tubuh, sementara alkohol dapat menyebabkan dehidrasi dan melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.

Selain langkah-langkah di atas, konsumsi makanan bergizi juga sangat penting untuk menjaga tubuh tetap sehat. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi seperti buah-buahan, sayuran, protein, dan biji-bijian. Makanan bergizi dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit.

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera lakukan tindakan yang diperlukan seperti yang telah dijelaskan di atas. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda dapat menjaga tubuh tetap sehat dan terhindar dari serangan pilek saat cuaca tak menentu.