7 Tips Alami dan Sederhana untuk Mengatasi Masalah Kolesterol Tinggi
Mengatasi masalah kolesterol bisa dilakukan secara alami dan sederhana dengan berbagai cara berikut:
Tingginya kadar kolesterol dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan. Kolesterol yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung serta stroke. Kondisi ini, yang dikenal dengan sebutan hiperkolesterolemia, terjadi ketika kadar kolesterol dalam tubuh melampaui batas normal.
Kolesterol merupakan jenis lemak yang terdapat dalam darah dan diperlukan oleh tubuh untuk menjalankan fungsi-fungsinya dengan baik. Namun, jika kadar kolesterol terlalu tinggi, hal ini dapat menyebabkan penumpukan plak di dinding arteri, yang kemudian menyempitkan pembuluh darah dan mengganggu aliran darah.
-
Kenapa makanan berlemak tinggi berisiko bagi penderita kolesterol? Kebiasaan mengonsumsi makanan berlemak secara berulang, misalnya makanan yang digoreng, yang umumnya memiliki kandungan kolesterol tinggi, dapat menimbulkan risiko yang cukup besar. Jenis makanan tersebut berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh serta berbagai komplikasi penyakit, seperti serangan jantung dan stroke.
-
Siapa yang bisa mengalami kolesterol tinggi? Kolesterol tinggi bukanlah masalah yang hanya dialami oleh orang tua. Banyak juga anak muda yang mengalami kondisi ini karena gaya hidup yang tidak sehat.
-
Siapa saja yang berisiko mengalami kolesterol tinggi? Faktanya, kadar kolesterol tinggi bisa terjadi pada siapa saja, termasuk orang yang memiliki berat badan yang normal.
-
Apa itu kolesterol? Dilansir dari situs Halodoc, kolesterol adalah lemak yang diproduksi tubuh dan bisa juga berasal dari makanan hewani. Senyawa tersebut memiliki peran membantu tubuh memproduksi vitamin D, sejumlah hormon dan asam empedu untuk mencerna lemak.
Menurut pedoman medis, kadar kolesterol yang dianggap sehat adalah di bawah 200 mg/dl, sedangkan kadar di atas 240 mg/dl sudah termasuk kategori tinggi. Penyebab utama dari tingginya kolesterol adalah pola makan yang tidak sehat dan gaya hidup yang kurang seimbang. Mengonsumsi makanan yang kaya akan lemak jenuh dan kolesterol, seperti fast food, daging merah, telur, mentega, dan produk olahan lainnya, dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Selain itu, kurangnya aktivitas fisik dan gaya hidup yang tidak aktif juga berperan dalam peningkatan kadar kolesterol. Berikut adalah beberapa cara untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi yang dihimpun oleh Liputan6.com dari berbagai sumber pada Senin (7/10/2024).
Konsumsi Makanan Bergizi
Mengadopsi pola makan yang sehat merupakan langkah awal yang krusial untuk mengurangi kadar kolesterol tinggi. Kurangi asupan makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi seperti daging merah, produk susu berlemak, dan makanan olahan. Sebaliknya, pilihlah makanan yang tinggi serat, seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
2. Melakukan aktivitas fisik secara teratur
Melakukan olahraga atau aktivitas fisik secara rutin sangat penting untuk menurunkan kadar kolesterol yang tinggi. Aktivitas aerobik, seperti berjalan, berlari, atau bersepeda, dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Usahakan untuk berolahraga minimal 30 menit setiap hari atau setidaknya 150 menit dalam seminggu.
Jaga Berat Badan Ideal
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat berdampak pada tingkat kolesterol dalam tubuh. Mengurangi dan mempertahankan berat badan yang ideal dapat berkontribusi pada penurunan kadar kolesterol yang tinggi. Penting untuk membatasi konsumsi kalori yang berlebihan dan secara bertahap menurunkan berat badan dengan mengadopsi pola makan yang sehat serta rutin berolahraga.
4. Pilih makanan yang mendukung pengurangan kolesterol
Beberapa jenis makanan telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol yang tinggi. Disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan omega-3, seperti ikan salmon, sarden, atau biji chia. Makanan yang mengandung serat tinggi seperti oatmeal, apel, atau kacang-kacangan juga dapat berperan dalam menurunkan kolesterol. Selain itu, gunakan minyak zaitun, alpukat, atau kacang-kacangan sebagai alternatif pengganti lemak jenuh.
Hindari Konsumsi Rokok dan Alkohol
Kebiasaan merokok dan minum alkohol dapat berdampak pada tingkat kolesterol dalam tubuh. Merokok cenderung meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dan mengurangi kolesterol baik (HDL). Selain itu, konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya penyakit jantung. Oleh karena itu, sebaiknya hentikan kebiasaan merokok dan batasi asupan alkohol.
6 Mengelola Stres
Stres yang berkepanjangan dapat berdampak negatif pada kadar kolesterol. Mengatasi stres dengan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau menjalani hobi dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dengan menjaga keseimbangan hormonal dan meningkatkan kesehatan mental.
Konsultasi dengan Dokter
Terakhir, berkonsultasi dengan dokter sangatlah penting. Dokter dapat memberikan nasihat dan rekomendasi yang tepat sesuai dengan keadaan kesehatan Anda. Apabila kadar kolesterol tinggi tidak menunjukkan perbaikan setelah menerapkan langkah-langkah di atas, dokter mungkin akan meresepkan obat untuk menurunkan kolesterol.