8 Temuan di Dunia Kesehatan yang Berawal dari Medan Perang
Siapa sangka bahwa sejumlah temuan penting di dunia kesehatan ternyata diawali dari upaya militer.
8 Temuan di Dunia Kesehatan yang Berawal dari Medan Perang
Beberapa temuan ini muncul di tengah medah pertempuran, namun beberapa lainnya dikembangkan untuk tujuan jangka panjang. Dilansir dari Men's Health, berikut temuan di dunia kesehatan yang berawal dari kebutuhan militer.
USG (Ultrasonografi)
USG mungkin familiar bagi ibu hamil untuk memeriksa kondisi buah hati di kandungan. Walau begitu, ide awal dari sistem ini berawal dari temuan militer di angkatan laut.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Bagaimana petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien? Petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien dengan menerapkan beberapa praktik aman dalam memberikan pelayanan.
-
Kenapa serat penting buat kesehatan pencernaan? Serat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan meningkatkan pergerakan usus. Konsumsi serat yang cukup dapat mencegah atau mengatasi masalah pencernaan seperti sembelit, karena serat menambah volume tinja dan mempercepat proses pengeluarannya.
-
Apa yang menjadi ancaman kesehatan yang serius bagi Indonesia dan dunia terkait kusta? Penyakit kusta, meskipun termasuk penyakit tropis yang terabaikan, masih menjadi ancaman kesehatan yang signifikan di berbagai negara, termasuk Indonesia.
-
Kapan kemarahan bisa berbahaya bagi kesehatan? Namun, ketika kemarahan menjadi kebiasaan yang tidak terkendali, dampaknya bisa berbahaya bagi kesehatan kita.
-
Apa yang diungkap oleh Wakil Menteri Kesehatan? Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkap saat ini 300 perundungan di sekolah spesialis kedokteran. Hasil itu berdasarkan hasil investigasi Kemenkes di Universitas Diponegoro, Universitas Airlangga, Universitas Sumatera Utara dan Universitas Sriwijaya.
The Surgical Clinics of North America menelusuri akar teknologi ini kembali ke paruh pertama abad ke-20. Pada masa itu, teknologi ini menggunakan pantulan ekho hiperesonik terpulsa untuk mendeteksi cacat pada lambung logam tank dan kapal laut.
Kompres Es
Kompres es biasa kita gunakan untuk mencegah bengkak atau rasa tak nyaman pada tubuh dan persendian. Teknologi ini diperkenalkan seorang ahli bedah Jerman bernama Fredrich von Esmarch yang bertugas dalam perang melawan Denmark dan Prancis pada abad ke-19.
Menurut Kiel University Jerman, keinginan ahli bedah ini terhadap penggunaan suhu rendah untuk mengurangi peradangan membuat rekan-rekannya memberinya julukan "Fritz the Ice Pack." Cara ini hingga kini masih terus digunakan untuk menekan peradangan pada tubuh.
Ambulans
Ambulans merupakan salah satu cara transportasi paling penting dalam membawa pasien ke rumah sakit. Munculnya ambulans ternyata terjadi pada masa perang.
Ide ini bermula dari masa-masa dan pertempuran Napoleon, ketika seorang ahli bedah bernama Dominique-Jean Larrey mencetuskan ide ambulans setelah melihat seberapa gesit kereta kuda yang ditarik oleh kuda di medan perang. Ambulans penting untuk memindahkan korban ke rumah sakit lapangan untuk menjauhkannya dari bahaya tempat dokter bisa bekerja secara aman dan meningkatkan peluang hidup pasien.
EpiPen
Suntikan dalam ukuran besar bernama EpiPen ini muncul di masa perang dan terus berkembang saat ini.
Menurut Healthline, teknologi di balik suntikan epinefrin pre-packaged otomatis yang dirancang untuk mengobati reaksi alergi berat berasal dari autoinjector era Perang Dingin yang diisi dengan zat antidotum terhadap agen saraf seperti sarin dan VX—yang, sesungguhnya, adalah zat berbahaya.Bedah Plastik
Teknologi bedah plastik ini pertama kali digunakan untuk mengembalikan wajah dari korban Perang Dunia I.
Bentuk modern bedah plastik dicetuskan dr. Harold Gillies untuk mengembalikan wajah pasien Perang Dunia I ke seperti sebelum mereka cedera. Dia menjalankan lebih dari 5.000 operasi pada pria, awalnya hanya prajurit dan kemudian beralih ke warga sipil, selama hidupnya.
Triase
Triase merupakan prosedut medis yang mengelompokkan pasien berdasar tingkat keparahan cedera mereka.
Prosedur ini diperkirakan mulai digunakan pasukan Prancis selama Perang Dunia I. Prosedur ini saat ini biasa digunakan dalam penanganan pasien dalam jumlah banyak ketika terjadi bencana atau kecelakaan. Pasien biasanya dibagi menjadi tiga kelompok: mereka yang kemungkinan akan selamat tanpa perawatan langsung, mereka yang kemungkinan tidak akan selamat sama sekali, dan mereka yang kemungkinan tidak akan hidup tanpa perawatan medis segera.Penisilin
Penisilin sebenarnya ditemukan oleh Alexander Fleming pada tahun 1928, lebih dari satu dekade sebelum munculnya Perang Dunia II.
Walau begitu, penisilin baru benar-benar dikembangkan dan diminati pada masa Perang Dunia II tepatnya setelah serangan Jepang di Pearl Harbor. Keberhasilan zat tersebut dalam menyelamatkan nyawa prajurit selama Perang Dunia II membawa Fleming, Chain, dan Florey yang mengembangkannya lebih jauh meraih Nobel Prize pada tahun 1945 atas karyanya.engembangan Exosuit dan Exoskeleton
Exosuit merupakan teknologi robot yang bisa dipakai dan meningkatkan kekuaran seseorang di bagian-bagian tubuh tertentu.
Temuan yang awalnya dimaksudkan di dunia militer ini, ternyata juga memiliki manfaat ketika digunakan orang-orang yang memiliki masalah keterbatasan fisik. Teknologi ini masih akan terus dikembangkan baik untuk tujuan militer maupun medis.