Aktivitas Fisik Bisa Bantu Tubuh Cegah Keinginan Bunuh Diri
Pencegahan keinginan bunuh diri bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah aktivitas fisik yang cukup.
Keinginan untuk mengakhiri hidup sering kali muncul di tengah tekanan berat yang dirasakan seseorang. Namun, ada langkah-langkah sederhana yang bisa membantu meringankan beban mental dan mencegah timbulnya keinginan bunuh diri.
Salah satunya adalah dengan menjaga tubuh tetap aktif. Psikolog klinis anak dan keluarga, Anna Surti Ariani S.Psi., M.Si., menekankan pentingnya aktivitas fisik sebagai salah satu cara pertolongan pertama dalam mencegah pikiran bunuh diri sebelum mendapatkan bantuan profesional.
-
Bagaimana kesehatan mental memengaruhi kesehatan fisik? Sejumlah penelitian telah menemukan bahwa penyakit mental dapat mempercepat penuaan biologis, bermanifestasi sebagai peningkatan tingkat penyakit kardiovaskular dan penyakit terkait usia lainnya.
-
Bagaimana olahraga bisa mempengaruhi kesehatan mental? Olahraga terbukti dapat meningkatkan produksi endorfin, hormon yang membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. Namun, jika jarang berolahraga, kamu justru akan mengalami risiko depresi, kecemasan, dan stres yang lebih tinggi.
-
Bagaimana caranya untuk menjaga kesehatan mental? Mari kita berjanji pada diri sendiri bahwa kita tidak akan pernah menganggap enteng kesehatan mental.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga mental health adalah sebagai berikut. Pertama, olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood. Selain itu, konsumsi makanan sehat juga sangat penting untuk kesehatan mental. Mengonsumsi makanan bergizi dapat mendukung kesehatan otak dan mood yang stabil. Manajemen tidur juga perlu diperhatikan, dengan mencoba untuk tidur yang cukup setiap malam. Praktik syukur juga dapat membantu menjaga kesehatan mental, dengan menghargai hal-hal positif dalam hidup. Aktivitas santai seperti meditasi atau yoga juga sangat berguna, karena dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan ketenangan batin. Terakhir, tetap terhubung dengan teman atau keluarga juga sangat penting untuk menjaga kesehatan mental. Interaksi sosial dapat memberikan dukungan emosional dan mengurangi rasa kesepian.
-
Mengapa kesehatan mental sangat penting? Sebab, kesehatan mental merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan pada setiap manusia. Sejatinya, kesehatan mental sama pentingnya dengan kondisi jasmani seseorang.
-
Gimana cara menjaga kesehatan mental? Untuk menjaga kesehatan mental sehari-hari, dibutuhkan komitmen untuk menerapkan kebiasaan baik dalam hidup. Mulai dari olahraga, konsumsi makanan sehat, kelola kebutuhan tidur, hingga praktikkan rasa syukur.
"Menjaga tetap aktif, misalnya mencoba jalan pagi terkena matahari, atau mencoba bermain di luar atau sibuk beres-beres rumah, atau apapun itu. Dengan tubuh yang agak aktif, cenderung memperlancar peredaran darah," ujar Nina, sapaan akrab Anna Surti Ariani, dilansir dari Antara.
Aktivitas fisik, menurut Nina, tidak hanya menjaga tubuh lebih sehat, tetapi juga membantu pikiran untuk tetap terfokus pada hal-hal positif. Bergerak dan beraktivitas di luar ruangan, apalagi saat terkena sinar matahari, juga memberikan asupan vitamin D yang berperan penting dalam meningkatkan suasana hati. Dengan tubuh yang lebih sehat dan suasana hati yang lebih baik, risiko munculnya ide bunuh diri pun dapat diminimalisir.
Selain menjaga tubuh tetap aktif, Nina juga menekankan pentingnya konsumsi makanan sehat. Makanan yang kita asup, menurutnya, sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental dan fisik seseorang.
"Kalau kita kebanyakan makan junk food, sebenarnya itu menambah beban ke tubuh kita. Sementara ketika kita makan makanan sehat, terutama real food, itu seperti menambah bensin positif supaya kita bisa lebih sehat," jelas Nina, yang juga merupakan psikolog di Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPTUI).
Asupan makanan yang sehat dapat memberikan energi positif bagi tubuh, yang pada gilirannya membantu menstabilkan suasana hati dan pikiran. Sebaliknya, pola makan yang tidak seimbang dan penuh dengan makanan olahan hanya akan memperburuk kondisi mental seseorang yang sedang berada di bawah tekanan.
- Aktivitas Fisik yang Menyehatkan, Berkebun yang Penuh dengan Manfaat untuk Tubuh
- 5 Aktivitas Fisik yang Bisa Jadi Alternatif ketika Terlalu Sibuk untuk Berolahraga
- 8 Aktivitas Akhir Pekan yang Bermanfaat Sehat untuk Dilakukan
- Workout Adalah latihan Fisik yang Bisa Bantu Jaga Kebugaran, Berikut Gerakan-gerakannya
Nina juga menyoroti pentingnya berbagi cerita dengan orang lain ketika seseorang sedang mengalami masalah berat. Meskipun tidak selalu menawarkan solusi, berbagi cerita dapat membantu meringankan beban perasaan dan memberikan sudut pandang baru terhadap masalah yang sedang dihadapi.
"Kadang-kadang dengan bercerita, kita bisa menata kembali diri kita dan mendapatkan perspektif baru dari masalah yang dihadapi," tambahnya.
Berbicara kepada orang lain dapat menjadi jalan untuk mengurangi tekanan yang dirasakan. Meskipun lawan bicara mungkin tidak selalu memberikan solusi, proses berbicara itu sendiri dapat membantu seseorang melihat masalah dari sudut pandang yang lebih jernih. Dengan begitu, seseorang bisa menemukan apa yang seharusnya tidak perlu dipikirkan lagi dan fokus pada hal-hal positif.
"Sebenarnya juga penting dilakukan untuk memikirkan hal positif tentang diri sendiri. Kadang-kadang kita berpikir diri kita buruk, kurang ini itu, tapi coba pikirkan satu hal yang bisa disyukuri atau hal positif tentang diri kita, itu seringkali cukup membantu," saran Nina.
Namun, Nina juga mengingatkan bahwa kondisi seseorang yang sudah memiliki pikiran ingin bunuh diri harus dianggap serius. Apabila langkah-langkah awal seperti aktivitas fisik, pola makan sehat, atau berbagi cerita belum juga membantu, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.
Penanganan dari psikolog klinis, psikiater, atau konselor dapat menjadi kunci untuk menyelamatkan nyawa dan membantu seseorang keluar dari kegelapan mental yang sedang dihadapinya.