Apapun Penyakitnya, Tetap Angin yang Bersalah
Masuk angin dan angin duduk merupakan dua 'angin' yang sering disalahkan atas berbagai penyakit yang diderita orang Indonesia. Walau sama-sama mengusung nama angin, namun dua penyakit ini sangat berbeda dan salah satunya perlu ditangani dengan sangat serius.
Wajah Yoga tampak sedikit pucat, berkali-kali dia membetulkan jaket sambil menepuk-nepuk perutnya. Sesekali dia juga menyandarkan tubuhnya ke kursi sembari memejamkan mata.
Udara dingin yang terjadi beberapa hari terakhir serta hujan yang terus mendera membuat Yoga mengaku masuk angin. Selama beberapa hari dia kerap kehujanan setelah pulang kantor, selain itu dia juga mengaku baru saja bergadang sehingga kemarin malam dia masuk angin hingga saat ini.
-
Kapan buah angkung matang? Buah angkung memiliki warna biru tua dan daging berwarna merah keunguan saat sudah matang.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Mengapa kata majemuk penting? Kata majemuk memiliki peran penting dalam memperkaya kosakata bahasa dan memberikan nuansa yang lebih kaya pada ekspresi bahasa.
-
Bagaimana tanggul Situ Gintung jebol? Mengutip Liputan6, beberapa bulan sebelum kejadian, Humas BNPB Almarhum Sutopo Purwo Nugroho sempat melakukan penelitian dan memberi peringatan tentang bahayanya permukiman yang tak jauh dari waduk buatan. “Dua bulan sebelumnya (tanggul jebol) saya melakukan penelitian di sana, meneliti kualitas air. Saat itu saya amati, di bawah tanggul, perkampungan padat sekali,” kata Sutopo pada 2019 lalu.
-
Apa itu masuk angin? Masuk angin adalah istilah yang umum digunakan untuk menggambarkan sejumlah gejala yang muncul pada tubuh, terutama di bagian perut dan saluran pencernaan, akibat perubahan cuaca atau faktor lainnya.
-
Kapan Galang Rambu Anarki meninggal? Dia meninggal dunia pada 25 April 1997 di usia 15 tahun.
Istilah masuk angin sendiri kerap dijadikan kambing hitam oleh orang Indonesia untuk berbagai gejala yang mereka alami. Mulai dari badan menghangat, perut mual, kepala pusing, diare, sakit punggung, hingga berbagai gejala lain, tetap masuk angin yang disalahkan.
Pada banyak orang Indonesia sendiri, walaupun sudah cukup sakit, masuk angin tidak dianggap sebagai sebuah penyakit yang benar-benar serius. Sangat jarang orang yang ke dokter untuk mengobati masuk angin ini.
Jalan yang paling banyak ditempuh adalah dengan minum beragam jenis obat mulai obat flu atau jamu. Selain itu juga ada cara yang lebih tradisional melalui kerokan.
Kegemaran orang Indonesia dalam menyalahkan angin ini juga tak hanya berhenti di masuk angin saja. Terdapat satu istilah lagi yang biasa digunakan untuk menyebut penyakit lain yaitu angin duduk.
Berbeda dengan saudara sesama penyakit 'angin'-nya, penyakit yang satu ini lebih berat karena merupakan versi lain dari penyakit jantung. Angin duduk disebabkan karena berkurangnya pasokan oksigen dan menurunnya aliran darah dalam tubuh.
Angin duduk terjadi karena kebutuhan oksigen tengah meningkat namun suplai yang diberikan menurun. Efek dari angin duduk ini adalah tekanan yang disertai nyeri di seluruh dada terutama di bagian belakang tulang dada.
Dampak Angin Duduk
Nyeri yang terjadi di dada ini juga kemudian sering menyebar ke leher, rahang, lengan, punggung dan bahkan hingga ke gigi. Penderita angin duduk ini kemudian akan menderita nyeri di ulu hati, berkeringat, mual, kejang, hingga sesak napas.
Berbeda dengan saudaranya yaitu masuk angin, jika kamu mengalami tanda-tanda angin duduk seperti itu maka segera hubungi dokter dan lakukan pemeriksaan lebih serius. Walaupun sama-sama melibatkan angin, namun dua penyakit ini memiliki bahaya yang sungguh berbeda.
Walau begitu, masuk angin juga bukan hal yang patut diacuhkan dan sebaiknya segera diobati agar tak mengganggu aktivitas sehari-hari. Karena di musim hujan seperti ini, masuk angin juga selalu dijadikan biang kerok atas berbagai kondisi badan yang tak sedap, sehingga terkesan apapun penyakitnya, tetap angin yang selalu salah.
(mdk/RWP)