Jadilah Konsumen Harus Cerdas! Pentingnya Memahami Ukuran Sajian pada Label Makanan
Panduan dalam memahami takaran saji dan label nutrisi pada kemasan makanan.
Label makanan merupakan informasi penting yang tercantum pada kemasan produk pangan, baik berupa tulisan, gambar, maupun grafik. Informasi ini berfungsi untuk mendukung penjualan atau pembuangan produk. Salah satu komponen penting dalam label makanan adalah Ukuran Sajian, yang tercantum dalam Panel Informasi Gizi. Aturan ini telah diwajibkan berdasarkan peraturan terbaru dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Apa itu Ukuran Sajian?
Ukuran sajian atau porsi sajian adalah jumlah makanan yang biasanya dikonsumsi oleh seseorang dalam sekali makan. Umumnya, ukuran sajian dinyatakan dalam satuan rumah tangga seperti cangkir, sendok makan, buah, irisan, atau wadah, diikuti dengan jumlah dalam gram (g). Bagian ukuran sajian biasanya juga menyebutkan jumlah sajian per bungkus atau wadah.
-
Apa saja yang harus diperhatikan dalam label nutrisi susu anak? Susu yang dipilih sebaiknya memiliki jumlah nutrisi yang lengkap, termasuk zat besi, Vitamin C, serta DHA dari minyak ikan. Hal ini penting untuk memastikan pemenuhan kebutuhan gizi yang optimal bagi anak. "Pilihlah susu yang memiliki jumlah nutrisi lebih lengkap, seperti zat besi, Vitamin C, DHA dari minyak ikan," katanya.
-
Apa saja yang dilakukan dalam uji makanan untuk mengetahui kandungan nutrisi di dalam makanan? Pengujian digunakan untuk menentukan kandungan nutrisi makanan, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
-
Bagaimana proses memasak memengaruhi kandungan nutrisi kentang dan ubi jalar? Memasak untuk Kesehatan Makanan yang direbus cenderung lebih sehat karena mempertahankan lebih banyak nutrisi daripada metode memasak lainnya. Memilih antara kentang dan ubi jalar sebenarnya bukan masalah besar, asalkan cara memasaknya diperhatikan. Kentang panggang lebih sehat daripada kentang goreng, dan ubi jalar rebus lebih baik daripada ubi goreng.
-
Kapan penting untuk memantau asupan kalori? Memantau asupan kalori adalah tips defisit kalori yang paling utama.
-
Bagaimana cara uji makanan dilakukan untuk mengidentifikasi kandungan zat makanan seperti karbohidrat, protein, dan lemak? Cara kerja uji makanan dapat dilakukan dengan mengidentifikasi zat-zat makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak dan vitamin dengan mengelompokannya sesuai dengan zat-zat yang terkandung di dalamnya.
-
Bagaimana cara mengetahui nama lain gula pada label makanan dan minuman? Berikut adalah 40 nama lain gula yang penting untuk Anda ketahui:
Dengan adanya informasi ukuran sajian, konsumen dapat dengan mudah membandingkan makanan sejenis dan memahami berapa banyak makanan yang harus dikonsumsi dalam sekali waktu.
Contoh: Satu bungkus berisi 1000 g produk, tetapi ukuran sajian yang tertera adalah 1 cangkir, yaitu 227 g, sehingga satu bungkus berisi sekitar 4 sajian.
Mengapa Ukuran Sajian Harus Dinyatakan pada Label Makanan?
Nilai gizi produk makanan dapat dibandingkan secara langsung jika ukuran sajiannya serupa. Dua atau lebih produk dengan sifat yang sama dapat dibandingkan nilai gizinya dan klaim kesehatannya, sehingga memberdayakan konsumen untuk memilih opsi yang lebih sehat.
Ukuran sajian membantu konsumen memahami kendali porsi sehingga mereka mengetahui berapa banyak makanan yang harus dikonsumsi dalam satu waktu. Hal ini mengontrol asupan nutrisi seperti lemak jenuh, gula tambahan, lemak trans, natrium, dll. Namun perlu diperhatikan bahwa tidak semua ukuran sajian setara dengan ukuran porsi yang disarankan.
Bagaimana Membaca Informasi Gizi Berdasarkan Ukuran Sajian?
Label nutrisi biasanya menampilkan data per 100 g untuk standardisasi, sebagaimana diamanatkan oleh peraturan. Namun menurut peraturan pelabelan yang lebih baru, disarankan untuk mencantumkan ukuran sajian pada label, untuk menyederhanakan informasi gizi bagi konsumen. Konsumen tidak perlu mengonversi informasi dari berat bersih atau 100 g untuk menghitung berapa banyak nutrisi yang mereka dapatkan dari satu sajian makanan.Contoh: 1 cangkir, yaitu 227 g, memberikan 280 kalori, 9 g lemak total, 34 g karbohidrat, dan 15 g protein, tetapi ketika data ditampilkan per 100 g, mereka harus mengonversi nilai sesuai dengan ukuran sajian yang dapat menjadi sedikit rumit bagi konsumen.
Beberapa hal lain tentang ukuran sajian yang perlu diingat:
- Ukuran sajian bukan merupakan rekomendasi berapa banyak yang harus dimakan atau diminum.
- Satu kemasan makanan mungkin berisi lebih dari satu sajian.
- Selain nilai gizi dalam gram, informasi gizi juga diberikan dalam % Angka Kecukupan Gizi Harian yang menunjukkan berapa banyak nutrisi dalam satu sajian yang berkontribusi terhadap diet harian 2000 kalori, sebagai saran gizi umum.
Ukuran sajian berfungsi sebagai alat komunikasi yang baik untuk memahami data gizi dan mengontrol ukuran porsi, jika dipahami dan digunakan dengan bijaksana.
Dengan mengetahui ukuran sajian, kita dapat membandingkan nilai gizi dari berbagai produk makanan sejenis. Informasi ini membantu kita mengetahui berapa banyak makanan yang harus dikonsumsi dalam sekali makan, sehingga kita dapat mengontrol asupan kalori dan nutrisi. Hal ini akan membantu kita dalam membuat pilihan makanan yang lebih sehat dan bergizi sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Dengan memahami dan menerapkan informasi mengenai ukuran sajian, kita dapat menjadi konsumen yang lebih cerdas dan bertanggung jawab atas kesehatan diri sendiri dan keluarga.