Kendalikan Sekarang Juga, Cek 5 Bahaya Asupan Gula Berlebihan Selama Puasa
Makanan manis memang menggoda, tapi waspada asupannya selama puasa.
Es campur, aneka kue, dan minuman manis lainnya memang sering jadi takjil yang menggoda ketika sedang berpuasa. Nggak heran kalau banyak yang berburu makanan yang satu ini selama bulan Ramadan. Apalagi banyak yang menganggap kalau konsumsi makanan manis sangat penting untuk berbuka untuk mengembalikan energi tubuh serta ketika sahur agar kuat menjalani puasa seharian. Tapi, benarkah begitu?
Faktanya, sangat penting untuk mengendalikan asupan gula selama bulan puasa karena ada banyak efek bahaya yang mengintai. Apa saja sih dampak konsumsi gula berlebihan ketika berpuasa?
Perubahan kadar gula darah yang terjadi secara tiba-tiba ini jelas bisa mengganggu metabolisme tubuh. Akibatnya, tubuh mengalami fluktuasi besar dalam tingkat energi yang efeknya menyebabkan mudah lelah dan mengantuk.
Kalau selama berpuasa kamu jadi mudah lelah dan sulit berkonsentrasi, coba cek kembali asupan gula selama sahur dan berbuka. Apakah terlalu berlebihan sehingga mengganggu produktivitas sehari-hari?
-
Apa yang bisa dilakukan untuk mencegah kelelahan saat puasa? Jadi, penting memperhatikan pola tidur yang baik sebagai kunci utama agar tubuh tidak merasa kelelahan dan lemah saat berpuasa. Hindari tidur terlalu larut malam dan usahakan istirahat minimal 4 jam setiap harinya.
-
Gimana cara menghindari gemuk saat puasa? Solusinya adalah memilih makanan yang seimbang dan mengandung nutrisi penting seperti protein, serat, vitamin, dan mineral. Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang rendah lemak, tinggi serat, dan rendah gula untuk memuaskan lapar Anda tanpa menyebabkan penambahan berat badan.
-
Apa saja manfaat puasa untuk kesehatan? Terlepas dari manfaat spiritual, ada beberapa manfaat puasa untuk kesehatan, salah satu keuntungan yang ingin dicapai banyak orang dari berpuasa adalah menurunkan berat badan.
-
Bagaimana cara menunaikan puasa? Pengertian Puasa dalam Agama Islam Menurut bahasa, puasa berarti “menahan diri”. Menurut syara’, puasa ialah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkanya dari mula terbit fajar hingga terbenam matahari, karena perintah Allah semata- mata, serta disertai niat dan syarat-syarat tertentu.
-
Bagaimana cara mencegah batuk saat puasa? Pilih makanan dan minuman yang sehat dan bergizi dalam makan sahur dan berbuka puasa.
-
Makanan apa yang direkomendasikan untuk penderita asam lambung saat berbuka puasa? Penderita asam lambung disarankan untuk memulai berbuka puasa dengan makanan ringan dan tidak pedas. Pilihlah makanan yang rendah akan lemak dan tidak mengandung bahan-bahan yang dapat memicu produksi asam lambung berlebihan. Contohnya adalah sup sayuran, salad, atau buah-buahan segar.
Terlalu banyak asupan gula memang bisa membuat perut terasa kenyang lebih cepat. Namun, jika tidak diimbangi dengan asupan nutrisi lain seperti protein dan serat, bisa bikin kamu jadi mudah merasa lapar. Kok bisa sih?
Secara umum, makanan dengan kadar gula yang tinggi cenderung rendah serat. Sementara itu, serat sangat diperlukan untuk mengontrol gula darah sekaligus membuat perut kenyang lebih lama. Asupan protein juga diperlukan untuk mengurangi kadar hormon ghrelin yang memicu nafsu makan dan meningkatkan asupan kalori.
Jadi, sebaiknya hindari asupan makanan manis berlebihan selama berpuasa. Hal ini bisa membuat tubuh merasa mudah lapar dan memicu makan berlebihan ketika buka.
Bau mulut selama puasa sebenarnya hal yang wajar karena berkurangnya air liur yang menjadi pembersih alami dari bakteri. Namun, hal ini juga bisa diperparah dengan kebiasaan sehari-hari, termasuk makanan yang dikonsumsi. Tahu nggak sih kalau konsumsi makanan manis ternyata bisa memicu bau tak sedap pada mulut selama puasa?
Ya, terlalu banyak konsumsi makanan manis bisa memicu pertumbuhan bakteri, terutama jika kurang bersih saat menyikat gigi. Bakteri yang ada di dalam mulut ini yang mengeluarkan senyawa sulfur yang membuat bau mulut jadi semakin parah. Jadi, sebaiknya mulai batasi asupan gula ketika puasa, ya!
Konsumsi fruktosa dapat meningkatkan rasa lapar dan keinginan untuk makan lebih dari glukosa, jenis gula utama yang ditemukan dalam makanan bertepung. Nggak hanya itu, asupan fruktosa berlebihan juga bisa menyebabkan resistensi pada leptin. Padahal, hormon inilah yang mengatur rasa lapar dan memberi tahu tubuh kapan harus berhenti makan.
Selain itu, pola makan tinggi gula juga dikaitkan pada risiko penyakit jantung, karena memicu peradangan dan trigliserida tinggi. Hal ini yang juga menjadi penyebab utama masalah pada organ vital tersebut.
Yuk, saatnya kendalikan asupan gula selama berpuasa agar tidak berpotensi mengganggu kesehatan! Apalagi Kementerian Kesehatan merekomendasikan asupan gula idealnya setiap hari adalah 50mg atau setara 4 sendok makan. Cukup konsumsi gula sebanyak 1 sdm saat sahur dan 3 sdm saat berbuka sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh sehari-hari. Selamat mencoba ya!