Konsumsi Vitamin C Secara Tepat Bisa Buat Kamu Terhindar dari Leukimia
Dilansir dari Medical Daily, walau sudah diketahui hubungan vitamin C dengan pencegahan leukimia namun masih akan diteliti mengenai kadar tepat untuk pencegahan tumbuhnya kanker jenis ini. Kurangnya vitamin C sendiri disebut berkontribusi terhadap munculnya leukim
Mengonsumsi vitamin C sudah lama dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh serta mencegah masuknya penyakit. Namun siapa sangka, penemuan terbaru menyebut bahwa konsumsi vitamin C secara rutin mampu mencegah datangnya leukimia.
Dilansir dari Medical Daily, walau sudah diketahui hubungan vitamin C dengan pencegahan leukimia namun masih akan diteliti mengenai kadar tepat untuk pencegahan tumbuhnya kanker jenis ini. Kurangnya vitamin C sendiri disebut berkontribusi terhadap munculnya leukimia.
-
Bagaimana cara mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari rokok dan minuman beralkohol, melakukan deteksi dini, melakukan vaksinasi, dan mengurangi paparan sinar matahari.
-
Bagaimana cara mengobati Kanker Tiroid? Pengobatan kanker tiroid tergantung pada jenis, stadium, dan kondisi pasien. Beberapa pilihan pengobatan yang bisa dilakukan adalah: • Operasi pengangkatan sebagian atau seluruh kelenjar tiroid (tiroidektomi), yaitu prosedur bedah yang bertujuan untuk menghilangkan tumor dan jaringan kanker dari kelenjar tiroid.
-
Kenapa makanan anti kanker ini penting untuk dikonsumsi? Memiliki tubuh yang sehat merupakan dambaan setiap orang. Tidak ada satu orang pun yang ingin terjangkit suatu penyakit. Tubuh yang sehat tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor. Mulai dari rajin olah raga dan istirahat yang cukup dan bahkan mengonsumsi makanan bernutrisi.
-
Apa saja makanan yang bisa digunakan untuk mencegah kanker? Di antaranya wortel, tomat, alpukat hingga labu.
-
Bagaimana cara mencegah kanker pankreas? Perlu diketahui, kanker pankreas merupakan salah satu jenis kanker yang memiliki tingkat kematian yang tinggi. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah risiko terkena kanker pankreas, yaitu sebagai berikut:• Makan makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi peradangan, dan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Antioksidan, seperti vitamin C dan E, dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel pankreas.• Hindari makanan tinggi kolesterol. Kolesterol yang tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena kanker pankreas. Makanan yang tinggi kolesterol biasanya adalah makanan berlemak, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, serta makanan berminyak. • Mengurangi atau berhenti minuman beralkohol. Alkohol dapat menyebabkan kerusakan sel-sel pankreas dan meningkatkan risiko terkena kanker. • Menghindari kebiasaan merokok. Merokok diketahui merupakan salah satu penyebab utama kanker pankreas. Oleh karena itu, berhenti merokok sangat penting dalam mencegah kanker pankreas.• Olahraga Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan ideal, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
-
Bagaimana cara mencegah kanker usus? Cara mencegah kanker usus adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan melakukan pemeriksaan usus secara berkala. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker usus: Perbanyak konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan-makanan ini kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa membantu melindungi usus dari kerusakan sel dan peradangan. Serat juga bisa membantu membersihkan usus dari sisa makanan yang bisa menjadi sumber toksin.Batasi konsumsi daging merah, daging olahan, dan makanan yang dibakar. Makanan-makanan ini mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang bisa merusak DNA sel dan menyebabkan kanker. Daging merah juga bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang bisa merangsang pertumbuhan sel kanker. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol. Rokok dan alkohol juga mengandung zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko kanker usus. Alkohol juga bisa mengganggu penyerapan folat, yaitu vitamin yang penting untuk menjaga kesehatan sel.Berolahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi peradangan di usus. Olahraga juga bisa merangsang gerakan usus, sehingga mencegah penumpukan sisa makanan di usus. Jalani skrining kanker usus secara berkala. Skrining kanker usus adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya polip atau tumor di usus besar.Polip adalah benjolan yang bisa menjadi kanker jika tidak diangkat. Skrining kanker usus bisa dilakukan dengan kolonoskopi, sigmoidoskopi, tes darah samar, atau tes DNA tinja.
Vitamin C memiliki peran yang penting dalam operasi sel induk sumsum tulang belakang. Tanpa vitamin C yang cukup, sel induk harus memproduksi sel darah dalam kecepatan yang lebih tinggi. Hal ini lah yang mendorong munculnya risiko kanker darah atau leukimia.
Penelitian sebelumnya telah mengidentifikasi hubungan antara kadar vitamin C yang cukup dengan menurunnya risiko kanker. Sayangnya pada saat itu penelitian ini masih belum mampu menjelaskannya secara gamblang dan baru benar-benar terbukti pada penelitian terbaru ini.
"Epigenom merupakan sejumlah mekanisme yang berada di dalam sel yang mengatur gen mana yang bekerja dan mana yang mati," ujar peneliti utama dari riset tersebut, dr. Michalis Agathocleous.
"Jadi ketika sel induk tidak memperoleh cukup vitamin C, epigenom bisa mendapat dampak yang meningkatkan fungsi sel induk namun juga meningkatkan risiko leukimia," sambungnya.
Penelitian mengenai efek dari vitamin C terhadap kanker cukup pelik untuk dilakukan karena dua alasan. Pertama, tak seperti mamalia lain, manusia tak bisa memproduksi vitamin C pada diri mereka sendiri yang biasa disebut dengan askorbat. Sebagai akibatnya, hal ini menyebabkan sulit untuk melihat efek dari vitamin ini terhadap sel induk kita karena peneliti tak dapat mengamati metabolisme sel induk pada laboratorium.
Walau sudah menemui titik terang, masih ada sejumlah hal yang menjadi keterbatasan dari penelitian ini. Belum diketahui berapa jumlah ideal dari vitamin C, serta pasien seperti apa yang bakal mendapat manfaat dari hal ini.
Hal lain yang belum dapat diketahui adalah apakah hal ini juga mampu mencegah munculnya jenis kanker lain. Hingga saat ini diketahui bahwa vitamin C ini dapat berpengaruh munculnya salah satu jenis leukimia yaitu clonal hematopoiesis.
Jadi, mulai sekarang perhatikan konsumsi vitamin C harianmu. Siapa tahu konsumsi vitamin C harian ini mampu membuat leukimia jauh-jauh dari kamu.
Baca juga:
Kunci dari Kesehatan Suatu Keluarga Berada di Tangan Ibu
Kacang-kacangan Dapat Menjadi Kudapan Paling Baik untuk Diet
Konsumsi Gula Terlalu Banyak Boleh Saja, Asal Dalam Bentuk Tertentu
Kenali Manfaat Luar Biasa Menyehatkan dari Sebiji Rambutan
10 Makanan Bergizi Super untuk Jaga Daya Tahan Tubuh di Musim Hujan
21 Manfaat buah tin untuk kesehatan dan kecantikan
10 Manfaat kesehatan yang bisa didapat dari konsumsi buah delima