Ladies, ini manfaat TIDAK cukur bulu kemaluan bagi aktivitas seksual
Apakah benar mencukur bulu kemaluan membuat daerah kewanitaan jadi bersih?
Mungkin sudah jadi hal yang umum jika seseorang merasa perlu untuk mencukur bulu kemaluannya. Berbagai isu seperti kehigienisan dan kekhawatiran akan terjangkit rasa gatal di bawah sana, menjadi alasan bagi seseorang untuk mencukur bulu kemaluannya.
Bahkan dilansir dari The Atlantic, 60 persen wanita Amerika Serikat berusia 18 hingga 24 tahun ternyata selalu dalam keadaan 'bersih' di bagian tersebut. Alasannya sama, kebersihan, mereka berpikir tak seharusnya ada rambut tumbuh di situ, serta mereka berpikir bahwa hal tersebut seksi.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Mengapa penelitian ini penting untuk memahami perkembangan tubuh dan penyakit? Studi ini memberikan pemahaman lebih lanjut tentang proses perkembangan yang mendasari, yang dapat membantu dalam penelitian dan penanganan penyakit di masa depan.
-
Di mana penelitian ini dilakukan? Tim peneliti dari Universitas Yonsei di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan varietas beras hibrida yang dipadukan dengan protein daging sapi dan sel lemak.
-
Mengapa penelitian ini penting? Selain membantu memahami lebih lanjut tentang sistem cuaca unik di planet es, temuan ini juga dapat membantu menjelaskan mengapa medan magnet Neptunus dan Uranus berbeda dengan medan simetris yang dimiliki Bumi.
Namun apakah hal tersebut benar? Apakah benar mencukur bulu kemaluan membuat daerah kewanitaan jadi bersih?
Ternyata jawabnya belum tentu. Karena 'bau' tidak selalu berhubungan dengan kurangnya kebersihan. Hal ini tiba-tiba jadi penting karena banyak yang sekedar mencukur bulu kemaluan mereka hanya karena mereka beraktivitas dan daerah tersebut jadi bau. Padahal hal tersebut tidak sepenuhnya 'nyambung.' Dilansir dari The American College of Obstetricians and Gynecologist, justru vagina yang bersih dan normal ternyata memiliki bau.
Menurut seorang dokter bernama Dr Emily Gibson melalui blog medis bernama KevinMD, menghilangkan bulu kemaluan berarti membuka lebar daerah kewanitaan tersebut ke berbagai infeksi dan penyakit yang tentu akan mengganggu fungsi vagina.
Hal ini dikarenakan mencukur bulu kemaluan dapat membuat iritasi dan radang pada daerah kulit yang dicukur. Jika iritasi dikombinasikan dengan situasi lembap dan hangat yang ada di daerah kewanitaan, tempat tersebut akan menjadi sarang yang nyaman bagi beberapa bakteri patogen, antara lain streptococcus, staphylococcus aureus, dan methicillin resistant staph aureus (MRSA). Kesemuanya adalah bakteri penyebab infeksi berupa sekedar gatal-gatal hingga ruam yang parah di daerah kewanitaan. Bahkan MRSA adalah bakteri yang kebal terhadap antibiotik. Tentu jika terjadi, hal ini akan mengganggu aktivitas seks bersama pasangan.
Belum lagi penyakit menular seksual yang lebih mudah tertular hanya karena mencukur bersih, salah satunya herpes. Para peneliti percaya, perpaduan antara luka-luka mikroskopis dan bakteri jahat yang senang 'bermukim' di bawah sana, menyebabkan sistem imun tubuh makin jelek. Hal itu terjadi secara sederhana hanya karena mencukur bersih bulu kemaluan.
Jika memang mencukur bulu kemaluan tujuannya kembali lagi ke kepuasan diri sendiri dan pasangan akan hubungan seksual, mengapa tidak menjadikan bulu kemaluan tetap ada atau tercukur rapi namun tidak 'botak,' demi kesehatan seksual kedua belah pihak?
Baca juga:
Vitamin B12, vitamin ampuh untuk bunuh jerawat seketika
Hati-hati, sering galau bikin wanita sulit punya anak
Meski terlihat kuno, jangan tinggalkan kebiasaan menjemur kasur
8 hal mengerikan yang terjadi pada tubuhmu saat kurang air putih
Yuk simak 7 hal yang tidak kamu tahu tentang alergi
5 penemuan ini mampu dorong kehidupan seks pasangan