Mitos atau Fakta: Benarkah Minum Kopi Bisa Membahayakan Kesehatan Jantung?
Minum kopi memang menyenangkan, tapi benarkah bisa mempengaruhi kesehatan?
Beberapa orang memulai hari mereka dengan minuman kopi. Selain bisa bikin mata melek sepanjang hari, kopi juga diketahui sebagai pendamping yang sempurna buat beberapa kudapan yang disantap untuk sarapan. Siapa sangka kalau minuman ini ternyata menimbulkan pro dan kontra selama bertahun-tahun.
Ada yang menganggap kalau kopi bisa membahayakan jantung. Tapi, nggak sedikit juga yang kurang setuju dengan pandangan itu. Nah, sebenarnya minum kopi ini apakah memang benar-benar membahayakan jantung? Daripada asal menilai, lebih baik simak dulu penjelasan dari spesialis jantung dan pembuluh darah dr. Andy Sukmadja, Sp.JP dari RS EMC Cibitung.
Ketahui Manfaat Kopi Bagi Kesehatan
Terlepas dari banyaknya pro dan kontra yang ada, kopi sendiri sebenarnya memiliki sejumlah manfaat yang bagus buat kesehatan tubuh. Pasalnya, di dalam kopi terdapat berbagai senyawa bioaktif seperti kafein dan antioksidan, yang memiliki potensi manfaat kesehatan. lantas, apa saja manfaat yang dimaksud tersebut?
-
Apa manfaat minum kopi bagi kesehatan? Selain rasanya yang nikmat, kopi juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan konsentrasi, memperbaiki suasana hati, dan mencegah penyakit degeneratif.
-
Bagaimana cara kopi memberikan manfaat kesehatan? Kopi adalah minuman yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan.
-
Kenapa berhenti minum kopi bisa bermanfaat bagi kesehatan? Menghentikan konsumsi kopi bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan mental dan fisik, tetapi juga bisa membantu meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
-
Bagaimana minum kopi dapat membantu mengurangi risiko kematian? Penelitian di Universitas Soochow di Tiongkok mengatakan riset mereka yang pertama mengevaluasi bagaimana manfaat kopi bagi kesehatan dapat melawan peningkatan risiko kematian akibat duduk terlalu lama.
-
Bagaimana kopi bisa menurunkan risiko kematian? Kopi mengandung senyawa seperti kafein dan polifenol yang dikenal memiliki sifat anti-inflamasi. Selain itu, menurut penelitian, mengkonsumsi kopi dapat menurunkan risiko permasalahan metabolisme yang dapat memperburuk peradangan.
-
Kenapa kecanduan kopi berbahaya buat kesehatan? Konsumsi kopi yang berlebihan dapat memiliki dampak negatif pada tubuh, terutama jika Anda sampai kecanduan. Kopi telah menjadi minuman yang sangat populer dan banyak digemari di seluruh dunia. Banyak orang mengandalkan secangkir kopi untuk memulai hari dengan energi dan kewaspadaan. Namun, di balik kenikmatan dan manfaat yang ditawarkan, kopi juga memiliki sisi gelap yang harus diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan dan menyebabkan kecanduan.
Kedua, kopi juga mengandung antioksidan seperti asam klorogenat, yang berguna untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Terakhir, menurut sejumlah penelitian, minum kopi dalam batas yang wajar bisa mengurangi risiko beberapa penyakit kronis, termasuk diabetes tipe 2 dan parkinson.
Namun, penting untuk dicatat bahwa manfaat ini terkait dengan konsumsi kopi dalam jumlah moderat. Konsumsi berlebihan dapat mengakibatkan efek samping, termasuk gangguan tidur, kecemasan, dan masalah pencernaan.
Berbagai Mitos Dampak Kopi Pada Kesehatan Jantung
Salah satu mitos yang paling umum adalah bahwa kopi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Memang benar jika kafein dalam kopi dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah sementara.
Namun jika berdasarkan penelitian terbaru, mengonsumsi kopi dalam jumlah moderat sebenarnya tidak berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Selain itu, minum kopi juga sering dinilai dapat menimbulkan aritmia. Ini merupakan kondisi di mana detak jantung menjadi tidak teratur. Beberapa orang menganggap kopi sebagai pemicu aritmia. Namun, studi ilmiah menunjukkan bahwa kopi tidak secara signifikan meningkatkan risiko aritmia pada individu yang sehat.
Faktanya, beberapa penelitian telah menemukan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah moderat bahkan dapat memberikan perlindungan terhadap beberapa jenis aritmia.
Fakta Kafein dalam Kopi Bagi Kesehatan Jantung
Kafein menjadi salah satu komponen utama dalam kopi yang memiliki efek stimulan pada sistem kardiovaskular. Kafein bisa berpotensi meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah sesaat setelah dikonsumsi.
Namun bagi sebagian orang, ini bisa menjadi masalah, terutama jika mereka sudah memiliki riwayat penyakit jantung sebelumnya.
Meski begitu, sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa efek ini bersifat sementara dan biasanya aman bagi individu sehat yang mengonsumsi kopi dalam batas-batas moderat. Bahkan, beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah wajar dapat berhubungan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner.
Penting untuk dicatat bahwa reaksi terhadap kafein dapat bervariasi antara individu.
Beberapa orang mungkin lebih sensitif terhadap kafein daripada yang lain, sehingga penting untuk memahami batas toleransi pribadi.
Tips untuk Dapatkan Manfaat Kopi
Ada beberapa tips yang bisa dicoba untuk mendapatkan khasiat dari kopi ini. Pertama, batasi konsumsi kopi sekitar 3-4 cangkir per hari, yang mengandung sekitar 300-400 mg kafein.
Sementara itu, untuk individu dengan sensitivitas yang lebih tinggi terhadap kafein mungkin perlu membatasi konsumsi mereka lebih jauh.
Kedua, minum kopi dengan mengurangi pemakaian gula dan krim. Sebab, kedua bahan tersebut diketahui dapat meningkatkan asupan kalori dan lemak jenuh, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan jantung. Maka dari itu, pertimbangkan untuk mengonsumsi kopi tanpa gula tambahan atau pilihan susu rendah lemak.
Terakhir, jika kamu memiliki riwayat penyakit jantung atau kondisi medis tertentu, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi kopi secara teratur. Kamu bisa menemui dan bertanya kepada dr. Andy Sukmadja, Sp.JP yang merupakan spesialis jantung dari RS EMC Cibitung.
Penulis: Gloria Trivena May Ary