Tanda Kelebihan Garam pada Tubuh serta Faktor Penyebab yang Perlu Diwaspadai
Konsumsi makanan tinggi garam dalam kehidupan sehari-hari bisa terjadi tanpa kita sadari.
Garam adalah salah satu zat penting dalam tubuh manusia yang berperan dalam berbagai proses fisiologis, seperti menjaga keseimbangan air, transmisi impuls saraf, dan kontraksi otot.
Tanda Kelebihan Garam pada Tubuh serta Faktor Penyebab yang Perlu Diwaspadai
Mengonsumsi garam dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali tanda-tanda kelebihan garam pada tubuh dan faktor-faktor penyebabnya yang perlu diwaspadai.
-
Bagaimana garam membantu mengawetkan makanan? Garam, sebagai pengawet alami, bekerja dengan cara menarik air keluar dari makanan. Ini menciptakan lingkungan yang kurang ramah bagi bakteri untuk berkembang biak, sehingga memperlambat proses pembusukan.
-
Mengapa garam dibutuhkan dalam berbagai masakan? Sebagai penguasa rasa, garam tidak hanya memberikan sentuhan asin yang menggoda lidah, tetapi juga berperan sebagai pendorong rasa, menyempurnakan keseluruhan komposisi kuliner.
-
Mengapa Garam Kusamba memiliki rasa yang unik? Percaya atau tidak, dalam setiap proses pembuatan garam Kusamba tidak menggunakan bahan kimia sedikitpun. Para petani juga sempat terheran-heran dengan keunikan garam tersebut.
-
Bagaimana cara membuat bumbu cabai garam? Apabila tertarik, Anda bisa mempraktikkannya sendiri di rumah. Tinggal siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan dan ikuti resep pembuatannya di bawah ini, maka Anda akan mendapatkan hidangan bumbu cabai garam yang enak.
-
Kapan pare harus direndam dalam larutan garam atau gula? Setelah direndam dalam larutan garam atau larutan gula, langkah selanjutnya dalam memasak pare agar tidak terlalu pahit adalah dengan melakukan proses merebusnya terlebih dahulu.
-
Dari mana resep-resep camilan serba cabai garam ini didapatkan? Dilansir dari laman Fimela dan Liputan 6, berikut ini kumpulan resep camilan serba cabai garam pilihan yang bisa Anda praktikkan sendiri di rumah.
Sedangkan American Heart Association (AHA) dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) memiliki rekomendasi maksimum 2.300 mg natrium per hari yang setara dengan sekitar satu sendok teh garam meja bagi mereka yang sehat.
Tanda-tanda tubuh mengalami kelebihan garam, atau yang biasa disebut hipernatremia, dapat muncul dalam beberapa gejala yang cukup jelas. Beberapa tanda dan gejala tersebut antara lain:
Rasa Haus yang Berlebihan
Kelebihan garam dapat menyebabkan dehidrasi karena tubuh mencoba mengimbangi kadar natrium yang tinggi dengan memperbanyak produksi urin, sehingga menyebabkan rasa haus yang intens.
Retensi Air
Konsumsi garam yang berlebihan menyebabkan tubuh menahan lebih banyak air, yang pada akhirnya dapat menyebabkan pembengkakan pada tangan, kaki, pergelangan kaki, dan wajah.
Peningkatan Tekanan Darah
Kadar natrium yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, yang berdampak negatif pada kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Nyeri atau Kram Otot
Hipernatremia dapat menyebabkan otot menjadi kaku atau kram karena gangguan keseimbangan elektrolit.
Kekakuan Otot atau Kelemahan
Kelebihan garam dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kekakuan otot atau kelemahan.
Gangguan Sistem Saraf
Kelebihan garam dapat mempengaruhi fungsi sistem saraf, yang dapat menyebabkan gejala seperti kebingungan, kelelahan, gangguan kognitif, atau bahkan kejang.
Denyut Jantung Tidak Teratur
Hipernatremia yang parah dapat menyebabkan gangguan irama jantung, yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan.
Gangguan Pencernaan
Kadar natrium yang tinggi dalam darah dapat mempengaruhi saluran pencernaan, yang menyebabkan mual, muntah, atau diare.
Faktor Penyebab Terlalu Banyak Konsumsi Garam
Ada beberapa faktor penyebab yang bisa membuat tubuh mengalami kelebihan garam, di antaranya adalah:
Konsumsi Makanan Olahan dan Makanan Cepat Saji
Makanan olahan dan makanan cepat saji umumnya mengandung jumlah garam yang tinggi untuk meningkatkan rasa dan daya tahan. Mengonsumsi makanan ini secara teratur dapat menyebabkan asupan garam yang berlebihan.
Penggunaan Garam Meja Berlebihan
Menambahkan garam meja secara berlebihan saat memasak atau makan juga dapat menyumbang pada konsumsi garam yang lebih tinggi dari yang seharusnya.
Camilan Tinggi Garam
Camilan seperti keripik, kacang goreng, dan makanan ringan lainnya yang mengandung garam tinggi juga dapat menyebabkan asupan garam yang berlebihan.
Makanan Kemasan
Makanan olahan dan kemasan, termasuk sup kaleng, saus, atau makanan instan, sering mengandung garam dalam jumlah besar.