Waspadai 9 gejala awal kanker hati!
Gejala-gejala ini terlihat remeh, namun ternyata menandakan adanya kanker pada lever!
Hati adalah salah satu organ penting pda tubuh manusia. Hati adalah kelenjar terbesar dalam tubuh dan merupakan organ besar kedua dalam tubuh. Hati memiliki fungsi penting seperti membersihkan racun. Untuk itu ketika hati/lever bermasalah, bisa menyebabkan masalah besar bagi tubuh.
Lever juga salah satu organ tubuh yang bisa terserang kanker. Namun tak seperti dulu, kini kanker lever sudah bisa dirawat dan dicegah. Salah satunya adalah dengan mengenali tanda-tanda munculnya kanker lever. Ketika kanker lever sudah dikenali sejak awal, akan lebih mudah merawat dan menyembuhkannya dengan efektif.
Berikut adalah beberapa gejala awal kanker lever yang perlu diwaspadai, seperti dilansir oleh Boldsky (02/02).
-
Bagaimana cara mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari rokok dan minuman beralkohol, melakukan deteksi dini, melakukan vaksinasi, dan mengurangi paparan sinar matahari.
-
Bagaimana cara mencegah kanker pankreas? Perlu diketahui, kanker pankreas merupakan salah satu jenis kanker yang memiliki tingkat kematian yang tinggi. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah risiko terkena kanker pankreas, yaitu sebagai berikut:• Makan makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi peradangan, dan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Antioksidan, seperti vitamin C dan E, dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel pankreas.• Hindari makanan tinggi kolesterol. Kolesterol yang tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena kanker pankreas. Makanan yang tinggi kolesterol biasanya adalah makanan berlemak, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, serta makanan berminyak. • Mengurangi atau berhenti minuman beralkohol. Alkohol dapat menyebabkan kerusakan sel-sel pankreas dan meningkatkan risiko terkena kanker. • Menghindari kebiasaan merokok. Merokok diketahui merupakan salah satu penyebab utama kanker pankreas. Oleh karena itu, berhenti merokok sangat penting dalam mencegah kanker pankreas.• Olahraga Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan ideal, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
-
Bagaimana cara mencegah kanker usus? Cara mencegah kanker usus adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan melakukan pemeriksaan usus secara berkala. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker usus: Perbanyak konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan-makanan ini kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa membantu melindungi usus dari kerusakan sel dan peradangan. Serat juga bisa membantu membersihkan usus dari sisa makanan yang bisa menjadi sumber toksin.Batasi konsumsi daging merah, daging olahan, dan makanan yang dibakar. Makanan-makanan ini mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang bisa merusak DNA sel dan menyebabkan kanker. Daging merah juga bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang bisa merangsang pertumbuhan sel kanker. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol. Rokok dan alkohol juga mengandung zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko kanker usus. Alkohol juga bisa mengganggu penyerapan folat, yaitu vitamin yang penting untuk menjaga kesehatan sel.Berolahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi peradangan di usus. Olahraga juga bisa merangsang gerakan usus, sehingga mencegah penumpukan sisa makanan di usus. Jalani skrining kanker usus secara berkala. Skrining kanker usus adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya polip atau tumor di usus besar.Polip adalah benjolan yang bisa menjadi kanker jika tidak diangkat. Skrining kanker usus bisa dilakukan dengan kolonoskopi, sigmoidoskopi, tes darah samar, atau tes DNA tinja.
-
Apa saja cara mengatasi kanker pankreas? Cara mengatasi kanker pankreas disesuaikan dengan stadium, bagian pankreas yang terinfeksi kanker, serta kondisi kesehatan penderita. Adapun tujuan pengobatan ini untuk menyingkirkan sel kanker agar tidak menyebar ke organ tubuh lainnya. Berikut sejumlah cara mengatasi kanker pankreas, antara lain: Radioterapi Cara mengatasi kanker pankreas yang pertama adalah radioterapi. Cara ini dilakukan untuk menghancurkan sel kanker dengan menggunakan sinar-X atau proton. Jenis terapi ini dapat dilakukan sebelum atau sesudah tindakan bedah.Radioterapi bisa dikombinasikan dengan kemoterapi. Umumnya, gabungan pengobatan ini diakukan sebelum tindakan bedah untuk mengecilkan ukuran sel kanker sehingga lebih mudah diangkat. Operasi Cara ini dilakukan pada kanker pankreas yang belum menyebar ke organ tubuh lain. Beberapa jenis operasi yang biasanya dilakukan, yaitu prosedur bedah Whipple, pankreatektomi distal, dan pankreatektomi total. Perlu diperhatikan bahwa tidak semua kanker pankreas bisa diatasi dengan tindakan opersi. Misalnya saja pada kanker yang sudah menyebar ke pembuluh darah besar. Sebab, risiko terjadinya komplikasi akibat tindakan operasi justru akan lebih besar pada kondisi tersebut. Kemoterapi Cara mengatasi kanker pankreas selanjutnya adalah kemoterapi. Cara ini dilakukan dengan memberikan obat khusus untuk membunuh sel kanker. Pemberian obat bisa tunggal atau kombinasi, bisa berupa obat oral, infus, atau suntik.Kemoterapi bisa dilakukan pada kanker pankreas stadium awal atau lanjut untuk mengecilkan ukuran atau mengendalikan pertumbuhan sel kanker.
-
Bagaimana cara mengobati kanker sarkoma? Pengobatan untuk sarkoma jaringan lunak dapat meliputi kemoterapi, terapi radiasi, terapi target, dan pembedahan.
-
Kapan kemoterapi digunakan untuk mengelola kanker? Saat stadium kanker semakin lanjut dan penyembuhan tampak tidak memungkinkan, maka kemoterapi dapat digunakan untuk mengecilkan tumor dan mencegah penyebaran lebih lanjut.
Urine berwarna gelap
Meningkatkan kandungan bilirubin pada darah akibat kanker hati akan diteruskan ke urine. Hal ini menyebabkan urine berwarna kuning gelap atau cokelat. Jika Anda memperhatikan perubahan warna urine, segera periksakan diri dan cari tahu apa yang salah pada kesehatan. Bisa jadi ada kanker yang tumbuh pada lever Anda.
Ascitis
Ascitis adalah adanya cairan yang berkumpul di perut. Ini adalah salah satu gejala awal kanker lever. Perut yang terasa mual dan kembung serta diikuti oleh pembengkakan lever adalah salah satu indikasi awal adanya kanker lever.
Sakit perut
Pembengkakan dan pembesaran lever akan menyebabkan terasa sakit pada perut. sakit perut juga bisa muncul ketika fungsi lever terganggu. Jika Anda mengalami sakit perut yang tak normal disertai dengan pembengkakan lever, kemungkinan Anda memiliki penyakit lever atau kanker.
Gatal-gatal
Jangan salah, gatal-gatal juga bisa menjadi salah satu tanda lever bermasalah. Tanda yang atu ini seringkali diabaikan dan disalahartikan sebagai penyakit lain. Gatal-gatal pada kulit disebabkan oleh meningkatnya bilirubin pada tubuh. Fungsi lever yang terganggu akan meningkatkan produksi bilirubin dan menyebabkan gatal-gatal pada kulit.
Lever membengkak
Hati atau lever terletak pada bagian perut sebelah kanan atas agak ke tengah. Jika lever membengkak, maka posisinya akan melebar hingga ke bagian tengah perut. Jika Anda merasa aneh atau sakit pada bagian itu, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Ini adalah salah satu gejala awal penting yang menunjukkan adanya kanker.
Lelah
Jika Anda selalu merasa lelah berkepanjangan dan diikuti dengan gejala lain seperti yang sudah disebutkan atau penurunan fungsi lever, Anda boleh curiga bahwa Anda memiliki kanker lever. Meski rasa lelah bisa menjadi gejala banyak penyakit lainnya, namun kelelahan yang terus-menerus juga sering terlihat pada pasien kanker lever.
Mual dan muntah
Mual dan muntah memang bisa menjadi pertanda bagi penyakit lain, mulai dari yang ringan seperti masuk angin hingga penyakit yang berbahaya. Namun jika Anda sering mual atau muntah tanpa sebab yang jelas, segera cek kesehatan lever Anda. Mual dan muntah bisa menjadi gejala lever bermasalah. Muntah biasanya juga dianggap sebagai salah satu pertanda kanker lever tahap awal.
Penurunan berat badan
Lever adalah organ penting yang membantu tubuh menjaga metabolisme. Lever yang bermasalah bisa terlihat ketika seseorang mengalami penurunan berat badan. Penurunan berat badan juga disebut sebagai salah satu gejala kanker lever tahap awal yang penting.
Kulit dan mata berwarna kuning
Kulit dan mata berwarna kuning sebenarnya bukan penyakit, melainkan sebuah penanda bahwa lever sedang bermasalah. Fungsi lever yang bermasalah menyebabkan produksi bilirubin meningkat dan mempengaruhi warna kulit serta mata. Selama ini kulit dan mata yang berwarna kuning diketahui sebagai tahap awal kanker lever.
Itulah beberapa gejala awal kanker lever atau hati yang sebaiknya diwaspadai. Gejala di atas mungkin tampak seperti gejala biasa yang tak berhubungan dengan lever. Namun jika Anda mengalami sebagian atau hampir semuanya, sebaiknya segera periksakan diri. Semakin cepat diketahui, semakin efektif pula perawatan kanker lever.