4 Jenis Ayam Bangkok Aduan Paling Mahal, Harganya Bikin Melongo
Ayam Bangkok merupakan ayam petarung yang berasal dari keturunan gallus di Muangthai, Thailand, dan dikenal dengan sebutan King’s Chicken. Ayam Bangkok merupakan keturunan gallus gallus yang ada di Thailand tetapi telah lama berkembang biak di Indonesia.
Ayam Bangkok cukup terkenal di kalangan pencinta ayam, terutama bagi mereka yang menyukai adu ayam. Ayam Bangkok dianggap dianggap memiliki insting yang kuat (cerdas) saat bertarung.
Ayam Bangkok merupakan ayam petarung yang berasal dari keturunan gallus di Muangthai, Thailand, dan dikenal dengan sebutan King’s Chicken. Ayam Bangkok merupakan keturunan gallus gallus yang ada di Thailand tetapi telah lama berkembang biak di Indonesia.
-
Kapan nasi bakar ayam matang? Bakar sampai daunnya kecokelatan.
-
Ayam Goreng Mbah Tumbu itu apa? Ada kuliner ayam goreng yang rasanya begitu lezat di Gunungkidul. Namanya Ayam Goreng Mbah Tumbu. Kuliner ini terbilang legendaris karena sudah ada sejak tahun 1963.
-
Kenapa Ayam Betutu digemari? Menu ini tidak hanya mencuri perhatian dengan kelezatan rasanya, tetapi juga menyimpan nilai tradisional dan budaya yang kaya.
-
Kapan ayam kampung direbus dalam resep sup ayam pedas? 1. Pertama, rebus ayam hingga mendidih, tiriskan. Rebus lagi sampai mendidih.
-
Kapan pentol ayam matang? Masak pentol bakso sampai mengapung.
-
Ayam Goreng Mbah Tumbu dijual dimana? Warung Ayam Goreng Mbah Tumbu terletak di Ngebrak Barat, Kecamatan Semanu, Gunungkidul.
Selain itu, ayam Bangkok memiliki postur tubuh yang bagus karena tinggi badannya sangat ideal. Seekor ayam Bangkok ideal memiliki daya tahan terhadap pukulan, memiliki pukulan yang keras, dan memiliki kelincahan saat bertarung.
Dalam sejarah cerita rakyat, ayam Bangkok muncul dalam kisah-kisah seperti Kinantan, Ciungwanara dan Cindelaras. Kini meski ayam Bangkok dilarang untuk diadu sebagai ajang judi, ayam Bangkok tetap populer sebab minat untuk memeliharanya sangat tinggi. Berikut jenis ayam Bangkok paling mahal dengan harga bikin melongo:
Ayam Bangkok Ai Jae
Jenis ayam Bangkok yang pertama adalah ayam Bangkok Ai Jae asli dari Thailand. Ayam Bangkok yang satu ini secara penampilan sebenarnya seperti ayam Bangkok pada umumnya. Namun pencinta ayam Bangkok pasti akan mengenali perbedaannya.
Ayam Bangkok Ai Jae menjadi ayam Bangkok termahal di dunia, di mana ia dihargai senilai Rp1,2 miliar.
Ayam Bangkok Campuran Tiga Darah
Jenis ayam Bangkok berikutnya yaitu ayam Bangkok campuran tiga darah. Maksudnya ayam ini campuran rasa ayam bangkok, ayam birma, dan ayam Saigon.
Selain campuran tersebut berpengaruh pada penampilannya, campuran tiga darah itu juga diyakini menurunkan sifat unggul dari masing-masing ras.
Meski tidak sefantastis harga ayam Bangkok Ai Jae, namun bagi Anda yang hanya ingin memeliharanya sebagai hobi, Anda perlu merogoh kocek sekitar Rp350 juta untuk memilikinya.
Ayam Cemani
©2021 Merdeka.com/pixabay
Jenis ayam Bangkok selanjutnya adalah ayam Cemani, yakni ayam Bangkok asli Indonesia. Ayam cemani sangat mudah dikenali dari penampilannya, sebab seluruh tubuhnya berwarna hitam.
Keunikan tersebut membuatnya memiliki harga selangit yang tak tanggung-tanggung. Harga ayam Bangkok Cemani ini bekisar antara Rp25 juta hingga Rp40 juta bergantung dari umurnya.
Ayam Brahma
©2021 Merdeka.com/pixabay
Jenis ayam Bangkok satu ini berasal dari India. Ayam Brahma memiliki penampilan yang cantik di mana bulunya didominasi warna putih bersih. Warna hitamnya hanya ada pada bulu ekornya dan lehernya.
Menariknya pula, kedua kaki ayam Brahma juga dipenuhi bulu putih sehingga terlihat seperti memakai celana. Selain ayam Brahma putih, ada pula ayam Brahma emas, ayam Brahma emas didominasi bulu berwarna cokelat cerah yang lebat.
Ayam Brahma memiliki tinggi rata-rata 70 cm, sebagai perbandingan ayam kampung hanya memiliki tinggi 40 cm. Sehingga ayam Brahma tampak seperti ayam raksasa. Harga ayam Bangkok Brahma dibanderol hingga Rp7 jutaan bergantung dari umur dan bobotnya.
Tips Hemat Membeli Ayam Bangkok
Ayam Bangkok memang ayam yang terkenal mahal terutama apabila ia ayam Bangkok tulen. Namun meski harganya fantastis, ayam Bangkok bisa terjangkau jika membelinya saat masih kecil atau anakan. Ayam Bangkok yang masih berumur harian atau mingguan mungkin masih memiliki harga ratusan ribu atau di bawah Rp3 juta bergantung jenisnya.
Berikut faktor yang mempengaruhi harga tiap jenis ayam Bangkok:
1. Kualitas ayam
Kualitas ayam Bangkok biasanya merujuk pada ciri fisiknya misalnya, bentuk lehernya, tinggi tubuhnya, bentuk jengger, bentuk kaki dan paruh serta kepalanya.
2. Biaya pengiriman
Apabila ayam Bangkok dibeli dari luar negeri, tentu harganya bertambah mahal karena harus membayar jasa pengiriman dan perawatan di perjalanan karena membawa benda hidup
3. komunitas ayam
Dalam lingkungan komunitas ayam, harga akan mengikuti tren, apabila sedang gencar-gencarnya ayam Brahma misalnya, maka ayam Brahma bisa mengalami kenaikan harga yang tak biasa, oleh sebab itu para penjual dan pembeli ayam Bangkok penting mengamati hal ini.