5 Fakta Menarik Gedung London Sumatra, Peninggalan Belanda yang Jadi Ikon Kota Medan
Masih berdiri kokoh hingga sekarang, gedung ini telah menjadi ikon Kota Medan yang sangat populer. Berikut fakta-fakta menarik tentang gedung yang berusia lebih dari satu abad ini.
Kota Medan merupakan kota yang menjadi pelopor kehidupan masyarakat modern sejak zaman Belanda. Kota ini dulunya menjadi pusat kegiatan ekonomi di Sumatra, baik impor maupun ekspor.
Banyak bangunan bersejarah peninggalan zaman kolonial yang mudah ditemukan di Medan. Kondisi bangunan juga masih terawat hingga kini. Salah satunya adalah Gedung London Sumatra yang sudah berdiri sejak 1909 silam.
-
Di mana Desa Wisata Cisaat berada? Desa Cisaat di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, baru-baru ini mendapat gelar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
-
Bagaimana desa wisata ini dikelola? “Konsep pengembangan desa wisata di Kaduela dikelola secara mandiri dan melibatkan pemberdayaan masyarakat setempat sebagai kunci keberhasilan,” terang Iim
-
Kapan Wisata Perahu Kalimas diresmikan? Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya ke-729, pada Selasa (31/5/2022) malam, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan wisata “Perahu Kalimas Reborn”.
-
Di mana Desa Wisata Nusa berada? Mengutip jadesta.kemenparekraf.go.id, Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat.
-
Bagaimana Desa Wisata Nusa mengembangkan pariwisata? Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar, bahkan bisa menginap di rumah milik warga.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
Gedung yang berada di Jalan Ahmad Yani ini dibangun oleh David Harrison, seorang pemilik perkebunan karet Harrison & Crossfield Company.
Masih berdiri kokoh hingga sekarang, gedung ini telah menjadi ikon Kota Medan yang sangat populer. Berikut fakta-fakta menarik tentang gedung yang berusia lebih dari satu abad ini:
Peninggalan Zaman Kolonial Belanda
Sumber: wisatamedan.net ©2020 Merdeka.com
Gedung London Sumatra merupakan bangunan peninggalan zaman kolonial. Gedung ini dibangun dengan lima lantai dan di seluruh bagian gedungnya berwarna putih.
Gedung ini dibangun dengan konsep arsitektur gaya Eropa dan gaya rumah-rumah yang ada di London pada masa abad ke-18 dan ke-19. Gaya arsitektur kolonial Belanda terlihat dari bentuk jendela panjang dan lebar serta tiang-tiang tangga besar yang ada di depan pintu masuk.
Berusia Sama Seperti Ratu Juliana dari Belanda
Dilansir dari laman travelingmedan, gedung ini sudah berusia lebih dari satu abad. Tepatnya, Gedung London Sumatra dibangun pada tahun 1909. Tahun tersebut bertepatan dengan lahirnya Ratu Juliana dari Belanda.
Oleh karena itulah, gedung ini dulunya bernama Juliana Biulding sebelum akhirnya diubah menjadi nama London Sumatra yang dipakai hingga sekarang.
Gedung Perkantoran
Sumber: wartawisata.id ©2020 Merdeka.com
Awalnya, Gedung London Sumatra merupakan kantor perusahaan perkebunan karet Harrisons & Crosfield. Harrisons & Crosfield (H&C) didirikan oleh Trio Daniel Harrison, Smith Harrison, dan Joseph Crosfield pada tahun 1844 di Liverpool dan bergelut di bidang import biji-bijian dan kopi.
Pada tahun 1982, perusahaan H&C menjual sahamnya ke perusahaan Malaysia, Sime Darby yang selanjutnya pada tahun 1994 menjual semua aset perkebunan kepada London Sumatra Plantation ltd. atau PT. London Sumatra. Hingga saat ini, gedung ini masih digunakan sebagi gedung perkantoran perusahaan tersebut.
Gedung dengan Lift Pertama di Pulau Sumatra
Gedung ini merupakan gedung bertingkat yang pertama kali memiliki lift di Kota Medan, bahkan di Pulau Sumatra. Lift yang digunakan sejak tahun 1910 ini hingga kini masih berfungsi baik. Dilakukan perawatan rutin dengan mendatangkan teknisi khusus dari Inggris.
Seperti yang dilansir dari laman medantourism, lift di gedung ini terbilang unik, karena masih mempertahankan bentuk dan gaya khas Eropa sama seperti saat pertama kali dibangun. Naik dan turunnya lift bukan diatur menggunakan tombol, melainkan tuas sederhana yang dikemudikan seorang operator.
Cagar Budaya Kota Medan
Dilansir dari laman genpi.co, Gedung London Sumatra yang berada persis di pusat kota, menjadi saksi bisu perkembangan Kota Medan dalam satu abad terakhir. Gedung ini masuk ke dalam salah satu daftar gedung bersejarah yang dijadikan sebagai cagar budaya oleh pemerintah Kota Medan.
Tak hanya itu, gedung ini juga telah menjadi ikon penting bagi Kota Medan sendiri. Selain menjadi perkantoran, gedung ini juga menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi pengunjung, terutama saat hari libur.