7 Penyebab Mimisan di Malam Hari, Perlu Diwaspadai

Mimisan di malam hari bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti udara kering di dalam ruangan, gesekan atau cedera pada hidung, tekanan darah tinggi, gangguan pembekuan darah, atau infeksi pada hidung.

Mimisan adalah kondisi ketika darah keluar dari hidung, yang umumnya disebabkan oleh pendarahan dari pembuluh darah di dalam hidung. Istilah "mimisan" sering digunakan secara umum untuk menyebut perdarahan hidung.

Udara kering dapat membuat selaput lendir hidung menjadi kering dan rentan pecah, sementara tekanan darah tinggi atau gangguan pembekuan darah dapat menyebabkan mimisan tanpa sebab yang jelas

Berikut sejumlah penyebab mimisan di malam hari yang perlu diwaspadai, antara lain:

Penyebab Mimisan di Malam Hari

Mimisan pada malam hari dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti udara kering, suhu dingin, aktivitas fisik intens, dan stres.

Berikut sejumlah penyebab mimisan di malam hari:

1. Pembuluh Darah Pecah

Salah satu penyebab utama mimisan adalah pecahnya pembuluh darah di dalam hidung. Pembuluh darah ini dapat pecah akibat berbagai faktor, termasuk hidrasi yang buruk, perubahan cuaca, atau cedera ringan pada hidung.

2. Cuaca Kering

Udara kering dapat menyebabkan kekeringan di dalam hidung, yang membuat pembuluh darah di hidung lebih rentan terhadap pecah dan menyebabkan mimisan.

3. Suhu Dingin

Paparan suhu dingin pada malam hari dapat menyebabkan kontraksi pembuluh darah di hidung, yang dapat memicu mimisan.

4,. Aktivitas Fisik Intens

Aktivitas fisik yang intens pada malam hari dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan pembuluh darah di hidung pecah, sehingga menyebabkan mimisan.

5. Stres

Stres dan kecemasan pada malam hari dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, yang dapat memperburuk mimisan.

6. Trauma atau Cedera pada Hidung

Cedera atau trauma pada hidung, baik itu akibat kecelakaan atau benturan lainnya, dapat menyebabkan perdarahan hidung.

7. Infeksi atau Radang

Infeksi atau radang di dalam hidung juga dapat menyebabkan mimisan. Pembuluh darah yang meradang lebih rentan terhadap pecah.

Mimisan pada malam hari dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti udara kering, suhu dingin, aktivitas fisik intens, dan stres.

Penting untuk menjaga kelembaban udara di dalam ruangan, menghindari paparan suhu dingin yang ekstrem, beristirahat dengan cukup, dan mengelola stres dengan baik untuk mencegah terjadinya mimisan pada malam hari.

Cara Mengatasi Mimisan di Malam Hari

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dicoba untuk mengatasi mimisan di malam hari:

1. Duduk atau Berdiri Tegak

Saat mengalami mimisan, duduk atau berdiri tegak. Hindari berbaring, karena posisi ini dapat membuat darah mengalir lebih cepat ke hidung.

2. Membungkuk Sedikit ke Depan

Membungkuk sedikit ke depan dapat membantu mencegah darah mengalir ke bagian belakang tenggorokan dan mencegah tersedak.

3. Tekan Hidung dengan Benar

Tekan hidung di bagian atas dekat tulang hidung dengan jari-jari. Tekanan ini dapat membantu menghentikan perdarahan. Tekan dengan lembut dan tahan selama 5-10 menit.

4. Bernapas Melalui Mulut

Bernapas melalui mulut dapat membantu mencegah darah masuk ke saluran pernapasan dan mencegah tersedak.

5. Pakai Kompres Dingin

Tempatkan kompres dingin di bagian belakang leher atau di atas hidung. Kompres dingin dapat membantu menyempitkan pembuluh darah dan menghentikan perdarahan.

6. Hindari Kelelahan

Istirahat yang cukup dapat membantu tubuh memulihkan diri dan mengurangi risiko mimisan.

7. Hindari Udara Kering

Menggunakan pelembap udara atau meletakkan mangkuk air di kamar tidur dapat membantu menjaga kelembapan udara dan mencegah hidung kering.

8. Minum Air Secukupnya

Menjaga tubuh terhidrasi dapat membantu mencegah hidung kering. Minum air secukupnya, terutama sebelum tidur.

Kapan Harus ke Dokter?

Ketika mengalami mimisan di malam hari, penting untuk tetap tenang dan waspada. Jika mimisan terjadi pada anak kecil atau orang dewasa, dan jumlah darah yang keluar cukup banyak atau berlangsung lebih dari 20 menit, segera temui dokter.

Jika mimisan terjadi setelah terjadinya cedera atau trauma pada area hidung atau kepala, segera temui dokter untuk mengevaluasi kondisi lebih lanjut.

Selain itu, jika mimisan disertai dengan gejala seperti pusing, lemas, atau sesak napas, segera temui dokter karena ini bisa menjadi indikasi kondisi medis yang lebih serius.

Perlu waspada saat mimisan terjadi pada orang yang memiliki gangguan pembekuan darah atau sedang mengonsumsi obat pengencer darah. Mereka perlu segera menemui dokter untuk mencegah mimisan yang berkepanjangan dan memastikan kondisi mereka tetap aman.

Jika mimisan berulang kali terjadi tanpa sebab yang jelas, atau jika terdapat riwayat keluarga dengan masalah perdarahan, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui apakah ada kondisi medis yang mendasarinya.

Dalam situasi-situasi di atas, sangat penting untuk segera mencari bantuan medis agar kondisi dapat dievaluasi lebih lanjut dan tindakan yang tepat dapat segera dilakukan. Jangan ragu untuk segera menemui dokter jika merasa perlu.