Peristiwa 8 Mei: Peringatan Hari Palang Merah Internasional, Berikut Sejarahnya
Setiap tanggal 8 Mei, masyarakat dunia selalu memperingati Hari Palang Merah Internasional. Komite Internasional Palang Merah (ICRC) merupakan organisasi netral dan independen yang memiliki misi kemanusiaan. Tujuan dari organisasi ini sendiri adalah mencegah dan mengatasi penderitaan sesama manusia.
Setiap 8 Mei, masyarakat dunia selalu memperingati Hari Palang Merah Internasional. Komite Internasional Palang Merah (ICRC) merupakan organisasi netral dan independen yang memiliki misi kemanusiaan. Tujuan dari organisasi ini sendiri adalah mencegah dan mengatasi penderitaan sesama manusia.
ICRC merupakan cikal bakal dari Konvensi-konvensi Jenewa dan Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional. Dikutip dari pari.or.id, ICRC bertugas mengatur serta mengkoordinasi aksi kemanusiaan internasional yang dilakukan oleh gerakan dalam konflik-konflik bersenjata dan situasi kekerasan lainnya.
-
Apa yang terjadi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada Minggu (12/5)? Baru-baru ini Kabupaten Agam, Sumatera Barat baru saja tertimpa musibah bencana alam banjir bandang lahar dingin pada Minggu (12/5) kemarin.
-
Apa yang terjadi saat serangan harimau di Sukabumi? Biasanya warga yang menjadi korban harimau akan diterkam tiba-iba, diseret ke hutan dan keesokan hari jasadnya sudah dalam bentuk tulang belulang.
-
Dimana Suku Haloban tinggal? Di Kabupaten Aceh Singkil tepatnya di Kecamatan Pulau Banyak Barat, terdapat sebuah kelompok suku yang keberadaannya cukup jarang terkespos oleh media yaitu Suku Haloban.
-
Apa yang terjadi pada Waduk Jatiluhur saat ini? Terdampak Kemarau, Begini Potret Waduk Jatiluhur yang Kini Surut Waduk Jatiluhur bahkan surut hingga 10 meter. Sebagai sumber penampungan sungai yang dibendung, waduk seharusnya menampung banyak air.Namun di musim kemarau ini kondisi berbeda justru ditemui di Waduk Jatiluhur yang mengalami kondisi surut.
-
Dimana Tari Rayak-rayak Sukabumi berasal? Tari ini merupakan kesenian asli wilayah Sukabumi, dan menjadi warisan turun temurun dari nenek moyang.
-
Kapan Hari Lebah Sedunia diperingati? Setiap tahun pada tanggal 20 Mei, dunia merayakan Hari Lebah Sedunia, sebuah peringatan yang mengingatkan kita semua tentang makhluk kecil yang memiliki peran besar dalam kelangsungan hidup planet kita.
Peringatan Hari Palang Merah Internasional yang diperingati setiap tanggal 8 Mei ini bertujuan untuk memfasilitasi serta mendukung seluruh aktivitas kemanusiaan. Selain itu, hal ini juga sebagai bentuk dukungan serta solidaritas terhadap aksi-aksi di bidang kemanusiaan. Berikut sejarah singkat Hari Palang Merah Internasional yang merdeka.com lansir dari pari.or.id dan sumber lainnya:
Sejarah Singkat Hari Palang Merah Internasional
Palang Merah Indonesia
Hari Palang Merah Internasional selalu diperingati oleh masyarakat dunia setiap tanggal 8 Mei. Peringatan ini tidak lepas dari sosok Henry Dunant, yang mendapatkan hadiah Nobel Perdamaian pada 8 Mei 1828. Adapun peringatan pertama Hari Palang Merah Internasional dilakukan pada 8 Mei 1948.
Henry Dunant adalah tokoh pendiri Komite Internasional Palang Merah (ICRC), lembaga pendiri Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional. ICRC sendiri didirikan pada 1919 di Paris, tepatnya setelah Perang Dunia I. Setidaknya ada lima anggota negara yang turut mendirikan federasi ini, yaitu Prancis, Italia, Inggris, Jepang, dan Amerika Serikat.
Sebelumnya, gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional ini dimulai pada 1863. Gerakan ini berawal dari kekesalan Dunant atas penderitaan ribuan orang saat pertempuran Silferino pada tahun 1859. Banyak sekali korban perang yang dibiarkan mati karena tidak ada perawatan yang memadai. Hal ini membuat Dunant kesal atas kondisi tersebut.
Melihat situasi yang semakin tidak kondusif, akhirnya membuat Dunant mengusulkan agar ada lembaga bantuan nasional. Lembaga ini terdiri dari sukarelawan di masa damai untuk memberi perawatan dan pertolongan secara netral dan tidak memihak di masa perang.
Gagasan Dunant pun diterima dan kemudian membentuk Komite Palang Merah Internasional di Jenewa. Setelah perang berakhir, Palang Merah terus digalakkan di setiap negara. Kemudian 8 Mei dijadikan momentum untuk memperingati Hari Palang Merah Internasional.
Seiring berjalannya waktu, anggota fedarasi ini semakin bertambah. Saat ini, setiadaknya ada 190 Perhimpunan Nasional yang diakui, termasuk Indonesia.
Tema dan Tujuan Peringatan Palang Merah Internasional
©Shutterstock/Praisaeng
Sebagaimana kita tahu, Hari Palang Merah Internasional ditetapkan pada tanggal 8 Mei sejak 1948. Organisasi yang bergerak di bidang kemanusiaan ini bertujuan untuk menginspirasi, memfasilitasi, dan juga mempromosikan aktivitas kemanusiaan yang dilakukan oleh Komite Palang Merah Internasional dan komunitas negara yang tergabung.
Selain itu, peringatan tersebut juga digunakan sebagai kesempatan untuk menghargai jasa para relawan dan petugas yang telah melakukan upaya menyelamatkan nyawa banyak orang. Red Cross International atau Palang Merah Internasional secara resmi diakui dunia pada Perjanjian Jenewa pertama pada 22 Agustus 1964. Perjanjian tersebut mempertemukan 12 negara dengan mengangkat tema penanganan orang terluka dan sakit di medan perang.
Pada tahun 2023 ini, peringatan Hari Palang Merah Internasional mengusung tema “Everything we do comes #fromtheheart atau “Semua yang kami lakukan berasal #darihati”. Adapun makna di balik tema tersebut bertujuan untuk merayakan semangat kemanusiaan dan penghargaan kepada mereka yang telah membuat dunia menjadi lebih baik.