Mengapa nyamuk suka terbang di sekitar kepala manusia?
Nyamuk betina dan jantan punya alasan masing-masing untuk mengelilingi kepala manusia
Nyamuk tercatat sebagai salah satu hewan paling mematikan di dunia dengan jumlah korban melayang hingga 2 juta jiwa per tahun. Namun, bukan itu yang membuat manusia jengkel, melainkan kebiasaan nyamuk yang terbang di sekitar kepala mereka.
Lalu apa penyebab kebiasaan aneh nyamuk itu? Apakah si nyamuk hanya ingin menggoda manusia?
-
Dimana tempat penelitian ini dilakukan? Bukti ini ditemukan lewat studi yang dipimpin oleh Gaia Giordano dari Universitas Milan, Italia.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Di mana penelitian ini dilakukan? Tim peneliti dari Universitas Yonsei di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan varietas beras hibrida yang dipadukan dengan protein daging sapi dan sel lemak.
-
Mengapa penelitian ini penting? Selain membantu memahami lebih lanjut tentang sistem cuaca unik di planet es, temuan ini juga dapat membantu menjelaskan mengapa medan magnet Neptunus dan Uranus berbeda dengan medan simetris yang dimiliki Bumi.
-
Siapa yang memuji penelitian ini? T. Thang Vo-Doan, seorang insinyur di Universitas Queensland, Australia, yang telah bekerja secara independen pada serangga cyborg, memuji penelitian ini karena pengaturannya yang sederhana.
Ternyata tidak, nyamuk mempunyai alasan tersendiri untuk selalu terbang di sekitar kepala manusia. Menariknya, hal itu tidak ada hubungannya dengan 'percobaan' menghisap darah kita.
Menurut Rick Pollack, ahli serangga dari Amerika, alasan mengapa nyamuk suka terbang di sekitar kepala, terutama wajah dan telinga karena tertarik pada gas karbondioksida yang kita hembuskan. Uniknya, nyamuk betina lah yang melakukan hal aneh tersebut.
Namun, bila ada nyamuk jantan yang ikut terbang di sekitar kepala Anda, berarti nyamuk itu tengah mencoba untuk menandai tempat kawin.
Ya, terdengar aneh memang. Tetapi, nyamuk jantan kerap menandai lokasi kawin masal, seperti sekitar pohon, dan di atas kepala manusia. Oleh karena itu, sering kita melihat ada kerumunan nyamuk beterbangan di atas kepala manusia. Semua itu disebabkan nyamuk-nyamuk jantan yang menari menarik perhatian nyamuk betina untuk masuk kerumunan.
Baca juga:
5 Bukti kera pantas disebut saudara manusia
Ini alasan mengapa bunglon bisa berubah warna
30 Tahun lagi, kota metropolitan ini bakal diguncang gempa dahsyat
Dewa Petir 'Zeus' muncul di harta karun Israel