Sejarah Nama Bluetooth Ternyata dari Gigi Seorang Raja, Begini Kisahnya
Raja ini punya kemampuan menyatukan orang-orang pada zamannya.
Raja ini punya kemampuan menyatukan orang-orang pada zamannya.
Sejarah Nama Bluetooth Ternyata dari Gigi Seorang Raja, Begini Kisahnya
Tujuannya untuk mendukung konektivitas dan kolaborasi antara berbagai produk dan industri.
Dalam pertemuan ini, Jim Kardach dari Intel menyarankan Bluetooth sebagai nama kode sementara. Tidak digunakan untuk produk yang akan dirilis ke pasar.
Menurut Kardach, Bluetooth adalah seorang raja. Ia bernama Raja Harald Bluetooth Gormsson.
“Raja Harald Bluetooth. Ia terkenal karena menyatukan Skandinavia sama seperti kami bermaksud menyatukan industri PC dan seluler dengan sambungan nirkabel jarak pendek,” kata dia dikutip dari situs resmi Bluetooth, Jumat (5/1).
-
Siapa yang bisa membobol rekening melalui bluetooth? Dalam serangan ini, penyerang dapat mengakses perangkat Bluetooth yang rentan. Jika sudah diakses, oknum nakal bisa mencuri data pribadi, mengirimkan malware, atau bahkan mengambil alih kontrol perangkat.
-
Di mana teknologi wireless digunakan? Saat ini, penggunaan teknologi wireless telah merambah ke hampir setiap aspek kehidupan sehari-hari, dari komunikasi hingga transportasi, kesehatan, dan industri.
-
Bagaimana teknologi wireless bekerja? Teknologi wireless bekerja dengan menggunakan sinyal radio untuk mengirimkan dan menerima data melalui udara tanpa perlu kabel fisik. Sinyal radio ini berfungsi sebagai media untuk mentransfer informasi antar perangkat secara nirkabel.
-
Apa itu teknologi wireless? Wireless adalah teknologi tanpa kabel yang mudah dan praktis. Perkembangan teknologi yang semakin canggih memang memberikan beragam kemudahan bagi masyarakat.
-
Bagaimana cara para hacker memanfaatkan Bluetooth untuk membobol rekening? Salah satu bahaya menyalakan bluetooth di tempat umum adalah serangan BlueBorne, yakni jenis serangan siber yang memanfaatkan kerentanan pada konektivitas Bluetooth.
-
Kenapa teknologi wireless semakin populer? Dengan berbagai kelebihan ini, jaringan nirkabel menjadi pilihan yang fleksibel dan efisien untuk kebutuhan konektivitas dan komunikasi.
Dengan demikian, kode Bluetooth hanya dimaksudkan sebagai pengganti sampai mendapatkan nama produk yang sesuai dengan pasar. Namun pada kenyataannya, tidak terjadi.
Kala itu nama Bluetooth bakal diganti dengan RadioWire atau Personal Area Networking (PAN). Untuk PAN, ditengarai sudah banyak merek dagang yang menggunakan nama ini.
Sehingga, akan kesulitan mencari pembeda di pasar. Kemudian ketika nama RadioWire diusulkan, nama mereka itu tidak dapat diselesaikan tepat pada waktu peluncuran. Singkat cerita, sepakat menggunakan nama Bluetooth sebagai merek dagang.
Siapa Raja Harald Bluetooth Gormsson?
Bluetooth merupakan julukan raja Viking yang memimpin Denmark dan Norwegia pada 958 hingga 985. Nama raja tersebut adalah Harald 'Blåtand' Gormsson.
Ia mendapatkan julukan Bluetooth karena gigi matinya yang berwarna biru. Ditambah cerita yang beredar bahwa ia sering mengenakan pakaian biru, menandakan status kerajaannya.
Mengutip NationalGeographic, Raja Harald dikenal luar biasa dalam menghubungkan orang seperti halnya teknologi dalam menghubungkan perangkat.
Filosofi itu dianggap cocok dengan Bluetooth yang ingin mengoneksikan perangkat tanpa kabel.
Sementara logonya, digambarkan sebagai penggabungan rune Skandinavian Kuno (Hagall) (ᚼ) dan (Bjarkan) (ᛒ), inisial Harald.
- Ketahui Dampak Kondisi Gigi Ompong pada Orang Dewasa, Bisa Ganggu Kemampuan Mengunyah
- Tahapan Perkembangan Gigi pada Bayi dan Cara Merawatnya, Perlu Diketahui oleh Orangtua
- Jarang Sikat Gigi? Hati-Hati, 4 Bahaya Ini Bisa Saja Mengintai Kesehatan Gigi dan Mulutmu
- Sejarah Kirab Tedhak Loji, Unjuk Kewibawaan Raja Tanah Jawa Terhadap Rezim Kolonial