8 Penyebab Badan Lesu dan Lelah setelah Bangun Tidur
Beberapa penyebab seseorang merasa lelah saat bangun tidur.
8 Penyebab Badan Lesu dan Lelah setelah Bangun Tidur
Penyebab badan lesu dan lelah setelah bangun tidur ternyata bisa karena beberapa faktor.
Tidur menjadi salah satu cara untuk mengistirahatkan tubuh setelah beraktivitas seharian. Saat merasa lelah, tidur bisa jadi pelarian untuk mengembalikan energi yang hilang.
Tetapi, beberapa orang bisa merasakan tubuh merasa kelelahan ketika bangun tidur. Tidak jarang, badan terasa pegal, tenggorokan kering, hingga kepala terasa pusing.
Lantas, apakah penyebab badan lesu dan lelah saat bangun tidur? Simak ulasannya dilansir dari klikdokter dan berbagai sumber, Senin (29/7/2024).
1. Konsumsi Kafein Berlebih
Jika mengonsumsi kafein terlalu banyak, terutama pada sore dan malam hari, hal ini bisa membuat Anda melek saat mau tidur.
Tak cuma itu, kopi dan teh bersifat diuretik sehingga akan membuat Anda lebih sering buang air kecil dan dehidrasi.
Jadi, kopi dan teh membuat badan lemas dengan dua cara, yaitu mengurangi waktu tidur Anda dan membuat Anda kekurangan cairan tubuh.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Apa penyebab utama mata lelah? Penyebab utama mata lelah adalah fokus mata yang berkepanjangan pada objek yang berjarak dekat, seperti layar elektronik.
-
Apa penyebab utama tubuh mudah lelah? Jika kamu jarang mengonsumsi jenis protein hewani seperti daging merah, telur, susu sapi, atau ikan, risiko kekurangan vitamin B12 jadi semakin lebih besar. Jenis nutrisi yang satu ini memiliki peranan penting dalam memberikan energi untuk tubuh sekaligus meningkatkan fokus dan konsentrasi.
-
Apa saja penyebab utama patah leher? Penyebab patah leher paling utama adalah trauma akibat tekanan atau benturan ke bagian tubuh tertentu. Umumnya, benturan tersebut berasal dari tabrakan atau kecelakaan bermotor dan mengangkat beban berat.
-
Apa saja penyebab leher sebelah kiri sakit? Penyebab leher sakit sebelah kiri dapat menjadi tanda adanya berbagai kondisi yang berbeda. Meskipun sering kali dianggap sepele, nyeri pada leher sebelah kiri tidak boleh diabaikan, terutama jika disertai dengan gejala lain.
-
Apa saja penyebab tumit pecah-pecah? Ketika kulit di sekitar tumit menjadi kering, kulit kehilangan kekenyalan dan elastisitasnya yang pada akhirnya menyebabkan kulit menjadi pecah-pecah. Kondisi ini biasanya terjadi bersamaan dengan kapalan sehingga seringkali terasa tidak nyaman dan menyakitkan.
2. Konsumsi Makanan Berat sesaat sebelum Tidur
Jika tubuh bekerja keras untuk mencerna makanan, otomatis organ dalam juga tak beristirahat. Hal ini bisa membuat badan Anda lemas saat bangun tidur.
Makanan berat yang dikonsumsi pada malam hari juga dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Kalau sudah begitu, sesak dan rasa tidak nyaman di dada akan dirasakan dan mengganggu tidur.
3. Tekanan Darah Rendah
Tubuh yang terasa lelah saat bangun tidur kerap dirasakan oleh pengidap tekanan darah rendah atau hipotensi.
Tekanan darah rendah ini umumnya sering dialami oleh wanita.
Sebab, tekanan darah rendah akan mengganggu sirkulasi oksigen ke otak yang membuat pengidap sering merasa lemas, termasuk saat bangun tidur.
4. Anemia
Anemia adalah kurangnya kadar hemoglobin dalam darah seseorang.
Namun, baik pengidap tekanan darah rendah maupun anemia dapat sama-sama mengalami rasa lemas ketika bangun tidur.
Hemoglobin adalah senyawa di dalam sel darah merah yang bertugas mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
Jika kadarnya di dalam darah kurang, dapat memicu rasa lelah.
5. Hipoglikemia
Hipoglikemia adalah kadar gula darah yang terlampau rendah dalam tubuh.
Tidak hanya bisa membuat badan lemas saat bangun tidur, tetapi juga kehilangan kesadaran.
Glukosa atau gula darah sangat diperlukan sebagai energi bagi tubuh untuk dapat menjalankan fungsi berbagai sel, organ, dan beraktivitas.
Jika kadarnya rendah di dalam darah, tubuh bisa terasa lelah bahkan pingsan. Maka, penting untuk mengontrol kadar gula darah tetap normal.
Gangguan tidur insomnia dapat menyebabkan badan lelah dan pegal setelah bangun tidur.
Insomnia terbagi menjadi tiga tipe, yaitu sulit tidur, mempertahankan tidur, serta bangun lebih cepat dari yang seharusnya dan tidak dapat tidur kembali.
7. Stres
Memikirkan banyak hal di malam hari akan membuat otak terus bekerja.
Hal ini bisa memicu perubahan suasana hati sehingga keinginan untuk tidur teralihkan.
Alhasil, 'beban' pikiran tersebut terbawa. Setelah tidur pun, beban pikiran juga dapat memicu mimpi, membuat sering terbangun, dan akhirnya menyebabkan rasa lelah.
8. Kecemasan atau Kegelisahan
Rasa cemas dan gelisah bisa menjadi penyebab badan lemas saat bangun tidur.
Misal, rasa gelisah yang muncul akibat mimpi buruk kerap membuat Anda terbangun dengan jantung yang berdebar-debar.
Pada akhirnya, mimpi buruk bisa membuat badan terasa lelah. Anda pun merasa seperti tak cukup beristirahat, padahal durasi tidur ideal mungkin sudah tercukupi.