3 Kebiasaan Ini Bikin Orang Susah Menabung
Kebiasaan buruk mengelola keuangan akan berdampak kurang sehat terhadap keuangan di masa depan.
Kesalahan-kesalahan yang umum terjadi di usia 20-an dan 30-an, terutama yang berkaitan dengan keuangan, adalah hal yang umum terjadi. Namun, untuk mempersiapkan diri menuju kesuksesan ekonomi, hindari kesalahan-kesalahan keuangan yang umum dilakukan oleh orang dewasa muda sedini mungkin.
Dengan melakukan hal ini, Anda dapat mengurangi pengeluaran, mendiversifikasi pendapatan, dan membangun kebiasaan keuangan yang sehat hingga akhirnya mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang.
-
Apa itu Menong? Bentuknya yang unik dan penuh filosofis, membuat hasil kreasi lokal tersebut banyak diminati di pasaran. Yuk kenalan lebih dekat dengan sosok Menong, suvenir berwujud boneka perempuan khas Puwakarta.
-
Apa itu Mengmleng? Mengmleng merupakan pementasan tradisional dengan menampikan hewan macan tiruan. Selanjutnya akan ada seseorang yang bertingkah layaknya kucing besar itu saat ngamuk.
-
Apa yang diluncurkan oleh Mendag? "Bentuk inovasi kebijakan di bidang perdagangan Aset Kripto adalah pembentukan ekosistem kelembagaan. Dengan ekosistem yang lengkap, masyarakat akan merasa aman berinvestasi sehingga industri perdagangan Aset Kripto memberikan manfaat bagi perekonomian nasional".
-
Bagaimana Menong di buat? Biasanya Menong terbuat dari bahan keramik berupa tanah liat, yang dibentuk sedemikian rupa hingga menarik untuk dilihat.
-
Bagaimana Mendu dipertunjukkan? Pementasan Mendu tidak memerlukan panggung yang besar dan megah, cukup menggunakan dekorasi sederhana dan ditampilkan di balai desa, ruang kelas, ataupun kantor Kepala Desa.
-
Bagaimana singa berburu mangsa? Mereka cenderung berburu dengan cara mengejar mangsa dari jarak jauh dan melompat langsung ke arahnya.
Berikut kesalahan umum yang sering dilakukan orang dewasa muda, sebagaimana dilansir dari Forbes.
Menghabiskan Lebih Banyak Uang daripada Pendapatan
Salah satu kesalahan finansial terburuk yang sering diakukan adalah menghabiskan lebih banyak uang daripada yang dihasilkan. Kebiasaan tidak sehat ini dapat menyebabkan utang, menguras tabungan, dan menjerumuskan ke dalam siklus gaji-ke-gaji bahkan setelah dewasa.
Melacak setiap rupiah adalah cara mudah untuk memastikan tidak menghabiskan lebih banyak daripada yang dihasilkan. Dengan mendapatkan gambaran yang jelas akan tercermin mana yang harus melakukan penyesuaian untuk menurunkan pengeluaran dan menghemat lebih banyak uang.
Tidak Menetapkan Anggaran
Menetapkan anggaran adalah langkah penting menuju kebebasan finansial . Dengan menentukan anggaran dapat membantu mengendalikan ke mana uang harus digunakan.
Jangan menghabiskan uang secara berlebihan tanpa rencana yang jelas untuk menyeimbangkan pendapatan dengan pengeluaran. Hal ini dapat menyebabkan pengeluarkan uang secara berlebihan dan membahayakan kesehatan keuangan.
- Kebiasaan yang Membuat Anda Sulit Kaya, Pelajari Alasan Paling Umum yang Menjadi Penghambat
- Cara Sederhana Agar Kekayaan Tidak Berkurang hingga Lanjut Usia
- Lima Kebiasaan Buruk Generasi Muda dalam Mengelola Keuangan, Paling Banyak Ikuti Gaya Hidup karena Tekanan Sosial
- 6 Kebiasaan Buruk yang Bisa Memperpendek Umur, Tidak Memperhatikan Kesehatan
Jika menginginkan masa depan yang stabil secara finansial, maka harus tahu cara menetapkan dan mematuhi anggaran. Aplikasi penganggaran dengan antarmuka yang mudah digunakan tersedia secara online.
Melakukan Pembelian Besar yang Tidak Perlu
Melakukan pembelian dalam jumlah besar bisa menjadi hal yang mengasyikkan, terutama bagi para dewasa muda yang baru mulai menikmati kemandirian finansial mereka.
Namun, bila terus-menerus menggunakan kartu kredit secara berlebihan untuk membeli barang mahal yang tidak perlu, akan berdampak terlilit utang berlebihan dan membayar bunga tinggi.
Sebelum membeli sesuatu, pertimbangkan apakah barang tersebut memang sangat dibutuhkan, apakah mampu membelinya, dan apakah ada alternatif yang lebih murah.
Jika ingin membeli barang mewah tertentu, rencana yang cerdas adalah menabung untuk membelinya dari waktu ke waktu.