Cerita MenPAN-RB, Kementerian Agama Paling Banyak Masalah Data Kepegawaian
Masalah data kepegawaian menjadi fokus Abdullah Azwar Anas saat pertama kali menjadi menteri.
Ilustrasi Gedung Kemenag (Dok. Istimewa)
(©@ 2023 merdeka.com)Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi, Abdullah Azwar Anas, mengungkapkan saat mulai menjabat, terdapat lima kementerian yang mengalami masalah terkait data kepegawaian, salah satunya adalah Kementerian Agama.
"Waktu saya pertama kali menjabat langsung saya cari lima kementerian yang paling bermasalah data kepegawaiannya, nomor satu Kementerian Agama," kata Anas dalam acara Gebyar Pelayanan Prima 2024, Jakarta, Selasa (8/10).
- Baleg DPR Sepakat Revisi UU Kementerian Negara Dibawa ke Rapat Paripurna Terdekat
- Ancaman Jeratan Pidana Imbas Pencatutan Data NIK untuk Dukung Dharma Pongrekun
- Menag Yaqut: Umat Kristiani Punya Saham Atas Republik Ini, Jadi Jangan Minder
- Bacaan Asholatu Khairum Minannaum dan Artinya, Perlu Diketahui
Mengetahui hal itu, dirinya langsung melakukan evaluasi terhadap data kepegawaian di kementerian-kementerian tersebut. Untuk menangani isu tersebut, Anas segera mengundang Kepala Badan Kepegawaian Negara dan Menteri Agama untuk bersama-sama menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.
"Setelah itu langsung saya panggil Saya undang Pak Kepala BKN segera ke Kementerian Agama, alhamdulillah dengan kolaborasi dengan Menteri Agama sekarang bias data kepegawaian sudah rapi sudah ya 90 persen," terang dia.
Penyelesaian masalah data kepegawaian ini juga berdampak positif terhadap rekrutmen pegawai di Kementerian Agama. Anas menyebut sebelumnya, Kementerian Agama hanya mampu merekrut 5.000 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil. Namun, pada tahun 2024, Kementerian Agama membuka sebanyak 110.000 formasi.
"Dulu biasanya rata-rata 5 ribu (formasi). Nah sekarang sudah kita beri formasi 110 ribu formasi di seluruh Indonesia kita berikan ke Kementerian Agama," pungkas Anas.