Ekonomi Mulai Pulih, Penerimaan Pajak di Januari 2023 Naik Capai Rp162,23 T
Kementerian Keuangan mencatat penerimaan negara pada Januari 2023 sebesar Rp162,23 triliun. Penerimaan negara ini disumbang dari pos Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dalam negeri yang kontribusinya mencapai 31,7 persen atau tumbuh 144,67 persen.
Kementerian Keuangan mencatat penerimaan negara pada Januari 2023 sebesar Rp162,23 triliun. Penerimaan negara ini disumbang dari pos Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dalam negeri yang kontribusinya mencapai 31,7 persen atau tumbuh 144,67 persen.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pendapatan dari PPN sangat menentukan isi kas negara. Tingginya kenaikan ini pun didorong tingginya aktivitas masyarakat yang sudah semakin meningkat.
-
Apa itu pajak? Pungutan Wajib KBBI mendefinisikan pajak sebagai pungutan wajib untuk penduduk kepada negara atas pendapatan, pemilikan, dan lainnya.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Siapa Naja Dewi? Berikut adalah gambar Naja Dewi Maulana, anak tunggal Armand Maulana dan Dewi Gita.
-
Siapa Syekh Nurjati? Syekh Maulana Idhofi Mahdi Datuk Kahfi atau Syekh Nurjati menjadi tokoh penyebar Agama Islam yang berpengaruh di sekitar abad ke-14.
-
Kejatuhan cicak di paha pertanda apa? Arti kejatuhan cicak yang berikutnya adalah jika kamu mengalami kejatuhan cicak tepat pada paha. Musibah yang disebabkan oleh orang lain ini bisa diketahui dari posisi cicak jatuh.
-
Kenapa Siti Purwanti meninggal? Diketahui bahwa mendiang Siti Purwanti telah lama menderita penyakit jantung dan gagal ginjal.
"Kenaikannya sangat tinggi karena kegiatan ekonomi masyarakat sudah makin meningkat," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa, Jakarta, Rabu (22/2).
Tak hanya itu, sejak April 2022 pemerintah juga sudah menaikan tarif PPN menjadi 11 persen, sehingga memberikan dampak positif pada penerimaan negara di awal tahun. "PPN ini naik 1 persen tahun lalu sejak bulan April," kata dia.
PPN barang impor juga masih berkontribusi 12 persen dengan pertumbuhan 18,45 persen. Selain itu penerimaan dari jenis pajak lainnya juga memberikan kontribusi besar bagi penerimaan negara. Semisal penerimaan dari pajak badan, PPh21.
"Pajak badan, PPN dan PPh21 berkontribusi besar kita melihat daya pemulihan yang cukup a cross the board," kata dia.
Secara umum kinerja penerimaan pajak dipengaruhi oleh aktivitas ekonomi yang meningkat pada bulan Desember karena adanya musim libur Natal dan Tahun Baru.
Baca juga:
Aset Kripto Harus Dilaporkan dalam SPT Tahunan, Begini Cara Mudahnya
DJP Tambah 9 Pemungut PPN Produk Digital, Ada dari Perusahaan Game
Ingat, Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan di Riau Masih Berlangsung
Hati-Hati, Tak Lapor SPT Bisa Kena Denda Hingga Rp1 Juta
Per 6 Februari, Baru 2,31 Juta Wajib Pajak Pribadi dan Badan Lapor SPT
Tak Semua Orang Punya NIK Harus Bayar Pajak, Ini Syaratnya