Hilirisasi Batubara Bisa Tingkatkan Nilai Tambah Hingga 5 Kali Lipat
Berbagai negara maju mulai meninggalkan penggunaan energi fosil seperti batubara sebagai sumber energi. Begitu juga dengan Indonesia yang mulai mengembangkan energi baru terbarukan sebagai sumber energi baru untuk memenuhi kebutuhan.
Berbagai negara maju mulai meninggalkan penggunaan energi fosil seperti batubara sebagai sumber energi. Begitu juga dengan Indonesia yang mulai mengembangkan energi baru terbarukan sebagai sumber energi baru untuk memenuhi kebutuhan.
Namun faktanya, Indonesia masih saja mengalami ketergantungan pada energi fosil. Selama 25 tahun mendatang, kebutuhan penggunaan energi fosil masih tumbuh 5,2 persen.
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Apa saja yang dihasilkan dari proses produksi di Pabrik Kina Bukit Unggul? Setelah kina kering, langkah selanjutnya dibawa ke mesin pencacah hingga menjadi serbuk halus atau tepung kina dan siap dipacking.
-
Bagaimana cara penambang di Banyumas mengumpulkan batu emas? Batu-batu yang dikumpulkan para penambang kemudian dimasukkan ke dalam karung lalu ditarik ke atas dengan tali kerek. Di atas, batu-batu tersebut dihancurkan secara manual menggunakan palu, lalu dimasukkan ke mesin penggiling untuk dihancurkan kembali sampai halus.
-
Bagaimana PT Adaro Indonesia memulai usahanya di bidang pertambangan batubara? Dengan meningkatnya fokus pada batubara, pada tahun 1976 Departemen Pertambangan membagi Kalimantan Timur dan Selatan menjadi 8 blok batubara dan mengundang tender untuk blok-blok tersebut. Perusahaan Pemerintah Spanyol Enadimsa menawar Blok 8 di Kabupaten Tanjung Kalimantan Selatan, karena batu bara diketahui ada di kabupaten tersebut dari singkapan yang dipetakan oleh ahli geologi Belanda pada tahun 1930-an dan dari persimpangan di kedalaman sumur minyak yang dibor oleh Pertamina pada tahun 1960-an.
-
Bagaimana cara kerja batu giling tersebut? Pekerja menggiling buah zaitun dengan potongan kedua yang pas di dalam alur seperti mangkuk dan bisa diputar dengan tongkat panjang.
-
Di mana Haji Ciut menjalankan bisnis batubara dan apa yang menjadi ciri khas wilayah tersebut? Di Kalimantan Selatan terdapat blok yang dikuasai oleh generasi 'haji'. Kekuasaan Banua Anam mencakup wilayah Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Tabalong.
Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk, Arviyan Arifin mengatakan, perlu adanya hilirisasi dalam penggunaan batubara sebagai sumber energi. Selama ini batubara hanya dibakar untuk menghasilkan listrik dari energi uap (PLTU).
"Yang harus kita lakukan sekarang dalam konteks batubara ini hilirisasi harus jalan," kata Arviyan dalam Webinar Potret Energi Indonesia di acara Tempo Energy Day 2020, Jakarta, Rabu (21/10).
Arviyan ingin batubara tak hanya digunakan untuk PLTU. Penggunaan beberapa teknologi dalam pengolahan batubara bisa menghasilkan nilai tambah dalam proses hilirisasi.
Penggunaan teknologi dalam pengolahan batubara bisa menghasilkan beberapa produk seperti dimetil eter (DME) yang bisa digunakan sebagai pengganti LPG. Selain itu, juga bisa menghasilkan metanol dan polipropilena.
Karbon Aktif
Selain itu batubara juga bisa diolah menjadi activity carbon sehingga bisa digunakan untuk pengolahan air misalnya. Proses hilirisasi ini sudah banyak dilakukan berbagai negara maju. Salah satunya di China.
"Banyak teknologi yang sudah ada dan terbukti sekarang hilirisasi ini sudah terbukti baik di China maupun dengan negara lain," imbuhnya.
Proses hilirisasi ini akan meningkatkan nilai tambah dari batubara. Tak tanggung, Arviyan mengatakan batubara yang diolah menjadi DME akan meningkatkan 5 kali lipat nilai tambahnya. "Untuk kognifikasi DME itu nilainya akan menjadi 5 kali lebih tinggi yang digunakan untuk bahan bakar pengganti LPG," kata dia.
Sebagai informasi, saat ini sumber energi batu bara yang dimiliki Indonesia sebanyak 37,6 miliar ton. Bila tidak ditemukan sumber cadangan batubara baru, energi yang dimiliki ini mampu dipakai sampai 65 tahun mendatang. Saat ini, batubara hanya menyumbang 35 persen dari kebutuhan energi nasional yakni 73 megawatt.
(mdk/azz)