Hunian menengah ke bawah tetap paling banyak dicari tahun ini
Hunian menengah ke bawah tetap paling banyak dicari tahun ini. Hal ini didukung oleh sejumlah kebijakan pemerintah yang mendorong berkembangnya segmen ini. Selain itu, cenderung menurunnya suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) juga mendorong permintaan properti kelas bawah.
Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch (IPW), Ali Tranghanda, memprediksi segmen properti menengah ke bawah akan tetap paling banyak dicari sepanjang 2017. Menurutnya, hal ini didukung oleh sejumlah kebijakan pemerintah yang mendorong berkembangnya segmen ini.
"Adanya relaksasi loan to value (LTV) dari Bank Indonesia, pemangkasan perizinan, pemotongan PPH final jadi pendorongnya," kata Ali di Gedung BTN, Jakarta, Rabu (12/4).
Selain itu, cenderung menurunnya suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) juga mendorong permintaan properti kelas bawah. Kebijakan Pengampunan Pajak, serta pembangunan infrastruktur yang masif juga menjadi potensi besar bagi bisnis properti Tanah Air.
"Peran perbankan dalam menjaga kelangsungan properti sangat vital, sebab mayoritas masyarakat masih menggunakan fasilitas KPR," katanya.
Sepanjang tahun lalu, Ali mengakui pasar perumahan masih mengalami tekanan. Tekanan muncul pada kuartal II-2016 di mana ada penurunan pergerakan pasar perumahan sebesar 13,3 persen (q to q) atau turun 49,8 persen (y to y).
"Namun memasuki kuartal III-2016, tren kenaikan mulai terlihat dari jumlah unit terjual. Data IPW menunjukkan unit terjual naik 11,8 secara kuartal di kuartal III-2016 dan 12,5 persen di kuartal IV-2016."
-
Kenapa harga tanah dan rumah di Indonesia semakin mahal? Jumlah penduduk di Indonesia terus meningkat, khususnya di kota-kota besar, mengakibatkan ketersediaan lahan atau tanah semakin terbatas. Dampaknya, harga rumah dan tanah yang naik setiap tahunnya.
-
Kapan Pemilu Proporsional Tertutup diterapkan di Indonesia? Sistem pemilu proporsional tertutup adalah sistem pemilihan yang memungkinkan rakyat untuk memilih partai, namun tak bisa memilih wakil rakyat secara personal. Sistem ini sempat dianut oleh Indonesia antara tahun 1955 hingga Pemilu 1999.
-
Mengapa Hartono bersaudara melebarkan bisnis ke sektor properti? Belum puas bisnis tersebut, kakak beradik ini melebarkan sayap lagi ke bisnis properti.
-
Kenapa Indonesia rentan terhadap gempa bumi? Indonesia berada dalam batas 3 lempeng tektonik besar, yaitu: lempeng India-Australia, Eurasia, dan Pasifik.
-
Mengapa investasi properti di Lampung menjadi pilihan yang menjanjikan? Meskipun mengalami kenaikan, harga rumah di Bandar Lampung masih tergolong terjangkau dibandingkan dengan beberapa kota besar di Indonesia. Hal tersebut memberikan kesempatan bagi investor dan calon pembeli rumah untuk mendapatkan properti dengan harga yang kompetitif dan potensi untuk mendapatkan imbal hasil yang menguntungkan di masa depan.
-
Kenapa rumah ini dijual? Abdi menyebut jika alasan keluarganya menjual rumah tersebut karena terlalu besar dan kurang maksimal dalam pengelolaannya.
Baca juga:
Genjot industri properti RI, BTN siap beri penghargaan pengembang
Pemerintah Jokowi batalkan kenakan pajak tanah menganggur
Pangkas BPHTB, Menteri Agraria nilai pemda tak merugi
Genjot properti, Kadin dorong penghapusan dua pajak
Kastil terkecil di Inggris dijual dengan harga 9 milyar Rupiah
Ahok janjikan pasangan muda apartemen sewa tarif indekos di Jakarta
Megapolitan Developments bukukan pendapatan RP 330,4 miliar