Pemerintah Buka Keran Impor Bawang Bombai 14.000 Ton
Kementerian Perdagangan akan membuka keran impor untuk Bawang Bombai sekitar 14.000 ton. Surat Perizinan Impor (SPI) Bawang Bombai akan diterbitkan pekan depan.
Kementerian Perdagangan akan membuka keran impor untuk Bawang Bombai sekitar 14.000 ton. Surat Perizinan Impor (SPI) Bawang Bombai akan diterbitkan pekan depan.
"Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH), lalu dan akan diproses (SPI) minggu depan sekitar 14.000 ton untuk bawang bombai," ujar Menteri Perdagangan Agus Suparmanto di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (13/3).
-
Di mana cecak diburu untuk ekspor? Mereka bisa ditangkap untuk dijadikan hewan peliharaan atau konsumsi, kata Dr Satyawan Pudyatmoko, direktur jenderal konservasi sumber daya alam dan ekosistem di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
-
Ke mana tembakau dari Jember diekspor? Tembakau-tembakau dari Jember serta beberapa daerah lain di Hindia Belanda diekspor ke luar negeri.
-
Apa yang Kemendag lepas untuk ekspor perdana ke Malaysia? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Kapan embung di Kebumen itu dibangun? Embung itu terletak di daerah perbukitan, tepatnya di Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kebumen. Selintas tidak ada yang salah dengan pembangunan embung itu. Namun sejak dibangun pada tahun 2018 lalu, embung itu tidak bisa digunakan untuk kepentingan warga.
-
Bagaimana Kemendag membantu UMKM untuk merambah pasar ekspor? Dalam kesempatan itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mendukung kepada Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) untuk merambah pasar ekspor supaya produk mereka dikenal dunia, dengan memberikan berbagai kemudahan. "Salah satunya akses permodalan, pelatihan pemasaran, sampai fasilitasi UMKM Sidoarjo go to export.
Sebelumnya, pemerintah juga sudah pernah mengimpor Bawang Bombai sekitar 2.350 ton yang sudah masuk ke dalam negeri. Jumlah tersebut diimpor ketika adanya keluhan kenaikan harga.
"Perlu disampaikan juga berkaitan dengan Bawang Bombai konsumsi telah dikeluarkan sebesar 2.350 ton dan itu akan bertambah lagi," jelasnya.
Adapun Bawang Bombai sekitar 14.000 ton akan masuk ke dalam negeri secara bertahap sampai April. Menurutnya, importasi ini diutamakan untuk kebutuhan konsumsi.
"Melihat kondisi sekarang itu untuk bombai konsumsi," tandasnya.
Stok Impor Tidak Mencukupi
Sebelumnya, Agus menyebut bahwa kenaikan harga bawang bombai disebabkan oleh kuota impor yang diberikan selama ini tidak mencukupi kebutuhan pasar dalam negeri.
"Jadi itu impor (bombai) kita sudah keluarkan cuma baru sedikit," tegas Agus seusai mengikuti rapat bersama sejumlah menteri di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Rabu (11/3).
Untuk menekan harga bawang bombai di pasaran yang hampir mencapai Rp200.000 per kilogram, pihaknya dalam waktu dekat ini berencana untuk kembali membuka keran impor setelah diterimanya Rekomendasi Impor Produk Holtikultura (RIPH) untuk izin pengajuan impor bawang bombai.
Namun, terkait besaran jumlah impor bawang bombai selanjutnya yang akan ditetapkan oleh kementeriannya. Mendag Agus mengakui belum mengetahui secara pasti karena pihaknya belum menerima RIPH yang akan diajukan oleh Kementerian Pertanian.
"Kan kalau RIPH dia harus mengajukan permohonan terus kemudian dicek kelengkapan dokumennya baru setelah itu kita keluarkan izin impor," tandasnya.
(mdk/azz)