Pendiri Kalbe Farma Boenjamin Setiawan Meninggal Dunia di Usia 90 Tahun
Pendiri Kalbe Farma Boenjamin Setiawan meninggal dunia pada usia 90 tahun di Rumah Sakit (RS) Medistra. Saat dikonfirmasi mengenai hal itu, Direktur PT Kalbe Farma Tbk Bernadus Karmin Winata membenarkan hal tersebut.
Pendiri Kalbe Farma Boenjamin Setiawan meninggal dunia pada usia 90 tahun di Rumah Sakit (RS) Medistra. Saat dikonfirmasi mengenai hal itu, Direktur PT Kalbe Farma Tbk Bernadus Karmin Winata membenarkan hal tersebut.
"Iya betul, tadi pagi (Selasa, 4 April 2023-red)," ujar Bernadus saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (4/4).
-
Dimana fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia diresmikan? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9).
-
Siapa yang terlibat dalam kolaborasi untuk membentuk PT Industri Baterai Indonesia (IBC)? Selain itu, MIND ID melalui ANTAM melakukan kolaborasi bersama PLN dan Pertamina dalam membentuk PT Industri Baterai Indonesia (IBC).
-
Apa yang diproduksi oleh perusahaan kayu jati milik Belanda di Semarang itu? Perusahaan yang dulunya memproduksi kayu gelondongan itu kemudian mengubah hasil produksinya menjadi kayu yang siap olah.
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Bagaimana PT Astra Agro Lestari Tbk mengembangkan industri perkebunan di Indonesia? Astra Agro Lestari Tbk (Perseroan) mulai mengembangkan industri perkebunan di Indonesia sejak lebih dari 30 tahun yang lalu.
-
Apa yang diungkapkan oleh Plt. Kepala BPOM tentang produk kosmetik dan obat herbal di Indonesia? “Indonesia memiliki banyak sekali produk obat-obatan herbal, suplemen kesehatan, maupun kosmetik yang bisa diproduksi dalam negeri dengan bahan baku lokal,” kata Rizka dikutip pada Minggu (4/8).
Boenjamin Setiawan akan dimakamkan di San Diego Hill, Karawang pada Sabtu, 8 April 2023. Saat ini jenazah Boenjamin Setiawan disemayamkan di Rumah Duka Sentosa, Jakarta Pusat.
Boenjamin Setiawan menjadi Presiden Komisaris PT Kalbe Farma Tbk sejak 1991-2008. Mengutip laporan tahunan perseroan, Boenjamin Setiawan dikirim ke University of California San Francisco Medical Center sebagai dosen muda bagian Farmakologi FKUI.
Sejak 1955-1986, ia menjabat sebagai dosen pengajar bagian Farmakologi FKU I. Boenjamin Setiawan lulus sebagai dokter dari Universitas Indonesia pada 1958. Ia memperoleh gelar Ph.D dari University of Californa San Francisco pada 1961.
Boenjamin mendirikan Kalbe Farma pada 1966 yang berawal dari garasi. Kalbe Farma pun menjadi perusahaan telah jauh berkembang dari usaha sederhana di sebuah garasi menjadi perusahaan farmasi terdepan di Indonesia.
Melalui proses pertumbuhan organik dan penggabungan usaha serta akuisisi, Kalbe telah tumbuh dan bertransformasi menjadi penyedia solusi kesehatan terintegrasi melalui empat kelompok divisi usahanya.
Adapun keempat kelompok divisi usaha tersebut, antara lain Divisi Obat Resep (kontribusi 23 persen), Divisi Produk Kesehatan (kontribusi 17 persen), Divisi Nutrisi (kontribusi 30 persen), serta Divisi Distribusi and Logistik (kontribusi 30 persen).
Keempat divisi usaha ini mengelola portofolio obat resep dan obat bebas yang komprehensif, produk-produk minuman energi dan nutrisi, serta usaha distribusi yang menjangkau lebih dari satu juta outlet di seluruh kepulauan Indonesia.
Sementara itu, di pasar internasional, Kalbe Farma telah hadir di negara-negara ASEAN, Nigeria, dan Afrika Selatan, dan menjadi perusahaan produk kesehatan nasional yang dapat bersaing di pasar ekspor.
Sejak pendiriannya, Kalbe Farma menyadari pentingnya inovasi untuk mendukung pertumbuhan usaha. Alhasil, Kalbe telah membangun kekuatan riset dan pengembangan dalam bidang formulasi obat generik dan mendukung peluncuran produk konsumen dan nutrisi yang inovatif.
Melalui aliansi strategis dengan mitra-mitra internasional, Kalbe telah merintis beberapa inisiatif riset dan pengembangan yang banyak terlibat dalam kegiatan riset mutakhir di bidang sistem penghantaran obat, obat kanker, sel punca dan bioteknologi.
Tak hanya itu, didukung lebih dari 17.000 karyawan, kini Kalbe telah tumbuh menjadi penyedia layanan kesehatan terbesar di Indonesia, dengan keunggulan keahlian di bidang pemasaran, branding, distribusi, keuangan serta riset dan pengembangan.
Reporter: Agustina Melani
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)