Perusahaan tambang di Aceh bangkrut, 400 karyawan diberhentikan
Manajemen perusahaan juga sudah melakukan penarikan semua peralatan kerja tambang batubara.
Perusahaan tambang, PT Cipta Kridatama (CK) mengakhiri kegiatan eksploitasi batubara di Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh karena bangkrut akibat anjloknya harga jual batubara.
Humas PT CK, Zulfahmi mengakui bahwa secara perlahan-lahan manajemen perusahaan mereka telah memberhentikan 400 tenaga kerja lokal yang selama ini sudah bekerja sekitar tiga tahunan.
-
Bagaimana PT Adaro Indonesia memulai usahanya di bidang pertambangan batubara? Dengan meningkatnya fokus pada batubara, pada tahun 1976 Departemen Pertambangan membagi Kalimantan Timur dan Selatan menjadi 8 blok batubara dan mengundang tender untuk blok-blok tersebut. Perusahaan Pemerintah Spanyol Enadimsa menawar Blok 8 di Kabupaten Tanjung Kalimantan Selatan, karena batu bara diketahui ada di kabupaten tersebut dari singkapan yang dipetakan oleh ahli geologi Belanda pada tahun 1930-an dan dari persimpangan di kedalaman sumur minyak yang dibor oleh Pertamina pada tahun 1960-an.
-
Apa yang menjadi beban kerja para buruh di perkebunan karet Aceh Timur? Mereka bisa bekerja lebih dari 12 jam dan sangat memberatkan fisik para buruh. Mereka biasanya menyadap getah selama 5 jam, mengurus pohon karet muda selama 3 jam, dan mengolah lateks menjadi bahan karet yang memakan waktu 5 jam.
-
Apa yang diproduksi di pabrik kerupuk milik Pak Haji? Sampai sekarang, usaha kerupuk tersebut terus memproduksi kerupuk setiap harinya dan menjadi salah satu kerupuk favorit warga setempat.
-
Kapan produksi tambang batu bara di Sawahlunto meningkat? Pada tahun 1892, produksi tambang batu bara Sawahlunto meningkat hingga mencapai 48.000 ton.
-
Siapa Abu Bakar Aceh? Abu Bakar Aceh, seorang tokoh intelektual tersohor asal Aceh yang telah melahirkan banyak karya di bidang keagamaan, filsafat, dan kebudayaan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam perekrutan kuli perkebunan karet di Aceh Timur? Perkembangan perkebunan karet di Aceh Timur kerap menggunakan kuli yang berasal dari luar daerah, seperti Jawa hingga Tiongkok. Masuknya bisnis kebun karet di tanah rencong ini tak lepas dari penjajah Belanda yang melihat potensi besar apabila komoditas yang satu ini dikembangkan lebih lanjut.
"Keputusan ini berdasarkan hasil kesepakatan bersama untuk mengakhiri kotrak pekerja tambang. Tidak diberhentikan secara mendadak, kalau 400 orang itu jumlah total pekerja dan penghentian kontrak kerja sudah dilakukan secara bertahap," katanya seperti ditulis Antara Aceh, Senin (4/1).
PT CK merupakan rekanan dari perusahaan tambang PT Mifa Bersaudara yang sedang melakukan eksploitasi batubara di kawasan sumber batu, Kecamatan Mereubo, Aceh Barat. Selama ini penjualan batubara bukan hanya untuk kebutuhan lokal namun juga ekspor ke luar negeri.
Selain mengakhiri kontrak kerja seluruh karyawan tambang, manajemen perusahaan tersebut juga sudah melakukan penarikan semua peralatan kerja seperti alat berat yang selama ini beroperasi di lokasi tambang.
Kepala Bidang Tenaga Kerja pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnaketran) Aceh Barat, Thallea Naldi yang dikonfirmasi membenarkan terkait adanya penghentian perpanjangan kontrak kerja atau PHK karyawan pekerja tambang tersebut.
"Secara resmi mereka memang sudah menyurati dinas terkait tidak diperpanjang lagi kontrak kerja pekerja tambang, salah satu alasan mereka karena anjloknya harga batubara selama ini," jelasnya.
Thallea Naldi menyebutkan, secara detail belum dapat menyebutkan jumlah keseluruhan secara pasti berapa orang karyawan tambang yang tidak lagi diperpanjang kontrak kerja pada PT CK, karena semua itu juga dilaporkan secara sepihak kepada pemda.
Sebelum mengakhiri kegiatan esploitasi batubara di wilayah konsesi tambang, pada tahun 2015 perusahaan tersebut sempat menghibahkan satu unit alat berat Eskavator sebagai sarana penunjang pada Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Meulaboh.
(mdk/idr)