PT Phapros bakal buat alat kesehatan bagi penderita hidrosefalus
"Prapeluncuran (pre launch) produk VP-shunt ini akan dilakukan pada minggu kedua Maret 2016," kata Imam.
PT Phapros Tbk, salah satu anak perusahaan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) terus berinovasi menciptakan pengobatan maupun alat kesehatan. Perseroan saat ini sedang merambah industri produk 'ventriculo peritoneal shunt' (VP-Shunt) untuk pengobatan hidrosefalus.
VP-shunt sendiri adalah alat yang digunakan untuk teknik mengalirkan cairan dari kepala bagi penderita hidrosepafalus ke perut hingga kemudian dikeluarkan dari tubuh melalui anus.
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Di mana banjir terjadi di Semarang? Banjir terjadi di daerah Kaligawe dan sebagian Genuk.
-
Kapan Hari Bersyukur Sedunia diperingati? Hari Bersyukur Sedunia (World Gratitude Day) diperingati setiap tanggal 21 September.
-
Kapan banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
-
Kenapa banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.
-
Kapan Rusunawa Marunda ditinggal penghuninya? Rusunawa Marunda sudah terbengkalai dan tidak berpenghuni lagi sejak September 2023.
Sekretaris Perusahaan PT Phapros, Imam Ariff Juliardi mengatakan, PT Phapros akan berperan sebagai pemasar produk VP Shunt yang dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM). "Prapeluncuran (pre launch) produk VP-shunt ini akan dilakukan pada minggu kedua Maret 2016," kata Imam di Semarang, Sabtu (12/3).
Dengan diproduksinya VP-shunt di dalam negeri, menurut Ariff bisa mengurangi harga hingga 30 persen sampai 40 persen produk impor yang mencapai jutaan Rupiah. Ke depannya akan ada alih teknologi agar PT Phapros dapat memproduksi sendiri alat tersebut.
PT Phapros pada 2016 juga akan bekerja sama dengan perusahaan Jerman untuk memasarkan produk 'implant arthroplasty' untuk penggantian tulang lutut maupun pinggul.
Direktur Utama PT Phapros Iswanto menyatakan ada perjanjian alih teknologi dengan perusahaan Jerman tersebut.
"Jadi dalam beberapa tahun ke depan kami dapat memproduksi produk yang sama. Kami sudah menjalin kerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang memang sedang mengembangkan material untuk 'implant' tersebut," tutur Iswanto.
Iswanto menambahkan, pihaknya menargetkan menadpat Rp 25 miliar dari kerja sama pemasaran VP-shunt dan implant arthroplasty itu.
Baca juga:
Pasarkan produk BUMN, RNI bikin situs belanja online
Strategi bos RNI incar laba Rp 54 M dari rugi bersih Rp 300 M
Produksi obat generik, Phapros siap bangun pabrik Rp 450 M
Produk anak usaha RNI ini tembus pasar Kamboja
RNI beri penghargaan anak usaha guna genjot inovasi dan kreativitas
RNI resmikan pabrik teh hijau terbesar di Asia Tenggara
Kurangi gula rafinasi, RNI bangun pabrik bioethanol Rp 200 miliar