Punya lahan 40.000 hektar, Menko Luhut yakin RI bisa swasembada garam 2019
Punya lahan 40.000 hektar, Menko Luhut yakin RI bisa swasembada garam 2019. Menurut Menko Luhut, setelah dilakukan verifikasi, Indonesia memiliki lahan garam seluas 40.000 hektare. Angka ini masih bisa terus bertambah mengingat sejumlah lahan ada yang bermasalah.
Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, menargetkan Indonesia swasembada garam pada 2019. Harapannya, Indonesia tidak lagi bergantung pada impor.
"Tadi soal swasembada, lebih cepat lagi kalau bisa 2019," ujar Menko Luhut di Kantornya, Jakarta, Senin (28/8).
Menurut Menko Luhut, setelah dilakukan verifikasi, Indonesia memiliki lahan garam seluas 40.000 hektare. Angka ini masih bisa terus bertambah mengingat sejumlah lahan ada yang bermasalah.
"Tadi dari masalah pertanahan kita mau selesaikan dulu lahan-lahan yang belum selesai ditangani, nah itu kelihatannya bisa. Nah kalau itu bisa selesai tahun ini, kita bisa (swasembada) 2019," jelasnya.
Menko Luhut, optimistis dengan luas 40.000 hektare saja cukup untuk Indonesia berswasembada garam. "Tadinya kan kita fikir hanya 30.000 ternyata bisa 40.000. Tapi masih ada potensi lebih dari itu, tapi dengan 40.000 pun kita sudah oke," pungkasnya.
-
Kapan upacara wisuda purnabakti Kemenkumham diadakan? Dalam periode 1 September 2022 - 1 Agustus 2023 tercatat 1.288 Pegawai pensiun yang tersebar pada Unit Utama, Kantor Wilayah, hingga Unit Pelaksana Teknis Kemenkumham.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Kenapa Syawalan Morodemak digelar? Dilansir dari Demakkab.go.id, tradisi itu digelar sebagai ungkapan rasa syukur terutama warga nelayan yang kesehariannya mencari nafkah di tengah laut.
-
Apa yang dilukis oleh para seniman Rembang di Tambak Gede? Lukisan tersebut menceritakan tentang sosok petani garam beserta unsur pendukungnya yaitu empat elemen alam berupa bumi, air, sinar matahari, dan angin serta tiga elemen kultur yaitu budaya Tiongkok, Jawa, dan Islam.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
Baca juga:
Pemerintah Jokowi terus bersiap bangun sentra garam baru di NTT
Enam provinsi ini berpotensi produksi garam
Soal impor garam, Kadin minta Pemerintah berpihak kepada petani
Petani minta pemerintah tunda impor garam
22.000 Hektar lahan milik pemerintah dimanfaatkan jadi ladang garam
Bos BPN ungkap ada 3.700 hektar ladang garam tak produktif di Kupang
Sejak 27 tahun lalu, RI sudah impor garam industri