Utang RI Rp 409 triliun jatuh tempo di 2019, Kemenkeu optimalkan obligasi
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman mengatakan, beban utang RI sebesar Rp 409 triliun yang jatuh tempo di tahun depan. Salah satu sumber pembayaran utang itu diperoleh melalui surat utang negara (SUN) atau surat berharga negara (SBN).
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman mengatakan, beban utang RI sebesar Rp 409 triliun yang jatuh tempo di tahun depan. Salah satu sumber pembayaran utang itu diperoleh melalui surat utang negara (SUN) atau surat berharga negara (SBN).
Nantinya, lanjut Luky, rencana pembayaran utang jatuh tempo akan dipaparkan pada bulan Desember tahun ini. "Utang Rp 409 triliun ini bayarnya pakai SBN dan dari pinjaman," tutur Luky di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (20/8).
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan Oki mengalami ketipu? Waktu kejadiannya saat usia saya sekitar 20-21 tahun lah. Saya itu ketipu sekitar Rp2 miliar, Rp171 juta pada saat itu.
-
Kapan Uje meninggal? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Pada 26 April 2013 dini hari, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah.
-
Bagaimana Uje meninggal? Pada 26 April 2013 dini hari, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah. Saat itu Uje tengah mengendarai sepeda motor jenis Kawasaki, sendirian.
-
Apa yang dimaksud dengan kesemutan? Kesemutan adalah sensasi yang umumnya dirasakan sebagai perasaan kebas, mati rasa, atau seperti jarum-jarum yang menusuk di bagian tubuh tertentu.
-
Bagaimana Teuku Nyak Makam meninggal? Kematian Teuku Nyak Makam terjadi akibat serangan brutal yang dilakukan oleh serdadu-serdadu Belanda. Pada saat serangan terhadap kediamannya, Teuku Nyak Makam berhasil ditangkap oleh pasukan Belanda. Ia kemudian mengalami pemancungan kepala, suatu bentuk hukuman yang sangat kejam. Tubuhnya juga mengalami penghancuran oleh para serdadu Belanda.
"Nanti strateginya akan kami sampaikan bulan Desember. Semuanya, nanti berapa growth issues nya, komposisi dari rupiah non rupiah, yang sukuk dan yang konvensional itu nanti kita lihat," imbuhnya.
Luky menambahkan, selama ini kepercayaan investor terhadap SBN masih terbilang baik. "Selama ini kita pernah default enggak? Tidak kan? Karena ada kepercayaan. Kita sudah sisihkan untuk pinjaman. SBN kita refinancing roll over. Selama ini kepercayaan investor sangat tinggi buat indonesia," ungkapnya.
Untuk itu, Kemenkeu akan melihat profile utang jatuh tempo tersebut dahulu untuk menutupi utang RI ini.
"Kita selalu lihat ada profil jatuh temponya, baik dari pinjaman maupun dari SBN. Ada yang bisa kita roll over (refinancing), ada juga yang kita bayar. Jadi kiat untuk pinjaman itu nett negatif, artinya, kita menarik pinjaman itu lebih keci dari yang kita bayar cicilan pokoknya," tandas dia.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membuka masa penawaran instrumen surat utang negara (SUN) Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR004 kepada investor individu secara online (e-SBN). Masa penawaran akan berlangsung mulai tanggal 20 Agustus-13 September 2018.
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman mengatakan, penerbitan surat utang negara atau SUN berbasis SBR004 tersebut merupakan antisipasi atas kondisi sektor keuangan global yang saat ini tidak menentu.
"Sektor keuangan dan dunia sedang alami tekanan, bagaimana kita menanggapi pasar keuangan terutama memperdalam pasar keuangan khususnya di sektor pasar obligasi. Bagaimana kita juga ikut membangun negara ini dengan membeli SBR004," tuturnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (20/8).
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Antisipasi gejolak dunia, Kemenkeu kembali jual surat utang negara
Fitra: Utang bebani APBN, cicilan bunganya saja Rp 275,4 triliun
Pembiayaan dari utang di 2019 sebesar Rp 359,3 triliun, turun dibanding 2018
Dikritik Ketum PAN soal cicilan utang, ini jawaban Sri Mulyani
Ketua MPR: pemerintah tidak bisa klaim rasio utang saat ini aman