Fakta-Fakta Meninggalnya Aktor Sandy Permana, Pemeran Arya Soma di Sinetron 'MAK LAMPIR'
Aktor Sandy Permana yang dikenal sebagai Arya Soma dalam serial 'Mak Lampir', meninggal dunia dengan banyak luka tusuk dan berlumuran darah di Bekasi.
Aktor sekaligus mantan calon legislatif (caleg) dari Partai Hanura, Sandy Permana, ditemukan tewas dengan cara yang sangat mengenaskan di tepi jalan Perumahan TNI-Polri Umum, Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Penemuan mayat korban terjadi pada Minggu (12/1). Setelah ditemukan, korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun sayangnya nyawanya tidak dapat diselamatkan.
"Pagi tadi, korban bernama Sandy Permana ditemukan bersimbah darah oleh beberapa tetangganya. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit, tetapi tidak dapat diselamatkan," jelas Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar.
Onkoseno menambahkan pihak kepolisian telah memulai penyelidikan mengenai kasus ini. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan sejumlah luka tusuk di tubuh korban.
Sandy Permana dikenal luas melalui perannya yang ikonik dalam sinetron kolosal Misteri Gunung Merapi 3. Kala itu dia memerankan tokoh Arya Soma.
Berikut ini beberapa fakta mengenai sang aktor, yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Senin (13/1).
Polisi Temukan Beberapa Luka Tusuk
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, mengungkapkan penyelidikan terkait kasus ini telah dimulai oleh pihak kepolisian. Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya beberapa luka tusuk pada tubuh korban.
"Benar, ada beberapa luka tusuk di tubuh korban, termasuk di bagian dada, perut, dan belakang leher," katanya.
Onkoseno juga mengkonfirmasi korban merupakan seorang publik figur yang pernah berperan dalam sinetron kolosal berjudul Misteri Gunung Merapi 3.
"Korban pernah menjadi artis dan salah satunya bermain di Mak Lampir," tambahnya.
Diduga Jadi Korban Kekerasan
Korban ditemukan dalam keadaan terluka parah dan berlumuran darah. Diduga Sandy Permana merupakan korban pembunuhan. Sudarmadji, Ketua RT setempat, menjelaskan laporan awal dari warga menunjukkan ada indikasi kekerasan yang terjadi pada korban.
"Sebelum kejadian, korban sempat memberi makan ayam peliharaannya di belakang rumahnya dan kembali sekitar pukul setengah delapan. Insiden tersebut terjadi setelah ia kembali," ungkap Sudarmadji kepada media.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut berusaha menolong pemeran Arya Soma ini dengan membawanya ke RSUD Cileungsi, namun sayangnya nyawanya tidak tertolong.
"Kami menduga pelaku hanya satu orang, tetapi motif di balik tindakan ini masih belum bisa dipastikan," tambahnya.
Polisi Kumpulkan Barang Bukti
Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar menyatakan pihak kepolisian segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta memeriksa jenazah korban. Saat ini, polisi tengah mengumpulkan barang bukti dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian.
Menurut informasi awal, korban diketahui terlibat perselisihan dengan seseorang sebelum insiden tragis tersebut terjadi, namun identitas orang yang berselisih dengan korban masih belum teridentifikasi.
"Kami sedang mengejar identitas terduga pelaku. Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap pelaku dan motif di balik pembunuhan ini," tegas Onkoseno.
Proses Autopsi Dilakukan di Rumah Sakit Polri
Jenazah Sandy Permana kini berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk menjalani autopsi. Keluarga telah mendapatkan informasi mengenai insiden tersebut dan saat ini fokus pada persiapan pemakaman.
"Keluarga sudah diberi tahu tentang peristiwa ini dan sedang mempersiapkan pemakaman," ujar Onkoseno saat menutup pernyataannya.
Karier Sandy Permana di Dunia Hiburan
Sandy Permana memulai perjalanan kariernya di dunia modeling dan dikenal sebagai juara dalam kompetisi bergengsi yang diselenggarakan majalah Aneka, yang juga telah melahirkan banyak bintang terkenal lainnya. Dalam wawancara terakhirnya, Sandy mengenang ajang tersebut memberikan banyak kesempatan, termasuk sebagai pintu masuk menuju dunia hiburan yang lebih luas.
Bersama Dhini Aminarti, yang juga merupakan pemenang dari ajang tersebut, Sandy mulai mendapatkan perhatian di industri hiburan. Dari titik itu, kariernya berkembang dengan pesat hingga ia menjadi salah satu aktor ikonik dalam sinetron kolosal berjudul Misteri Gunung Merapi 3, berperan sebagai Arya Soma yang penuh aksi.
Kepergian Sandy Permana meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi dunia hiburan di Indonesia. Semoga kasus ini segera terungkap dan keadilan dapat ditegakkan.