CEK FAKTA: Susu Beruang Tidak Terbukti Bisa Mencegah Covid-19
Merdeka.com - Susu beruang atau Bear Brand baru-baru ini menjadi buruan masyarakat. Bahkan di beberapa pusat perbelanjaan susu beruang ini habis diserbu masyarakat. Susu ini dipercaya bisa menyembuhkan bahkan mencegah penularan Covid-19.
Seperti unggahan yang beredar di media sosial Facebook, susu beruang ini diyakini bisa mencegah Covid-19. Berikut narasinya:
"Di indo lagi booming susu beruang bisa mencegah covid
-
Makanan apa yang TIDAK boleh dikonsumsi dengan susu? Susu merupakan minuman bergizi yang cukup bermanfaat bagi tubuh terutama tumbuh kembang anak-anak. Susu dapat meningkatkan kekuatan tulang, menjaga kesehatan jantung, hingga membuat imunitas tubuh menjadi kuat. Namun, tahukah Anda jika ada beberapa makanan yang tidak disarankan dikonsumsi bersamaan dengan susu.
-
Kenapa semangka dan susu tidak dianjurkan dimakan bersama? Makan semangka dan susu secara bersamaan dikatakan tidak dianjurkan oleh karena dianggap dapat menyebabkan masalah pencernaan.
-
Apa efek negatif susu nabati? Makanan ultra-olahan ini dapat mengganggu sistem mikroba dalam tubuh.
-
Kenapa melon dan susu tidak direkomendasikan? Oleh karena itu, menyatukan keduanya dapat menyebabkan masalah pencernaan dan penumpukan racun.
-
Mengapa tidak disarankan untuk menyerang biawak? Meskipun biawak tidak membawa ancaman yang besar, gigitannya tetap mengandung racun yang berpotensi menyebabkan infeksi bakteri. Jika Anda menemukan biawak berada di sekitar tempat tinggal, sebaiknya hindari bereaksi secara agresif dengan mengusirnya menggunakan tindakan keras seperti menyerang dengan tongkat. Tindakan tersebut justru dapat membuat biawak merasa terancam dan membalas serangan.
-
Kenapa pisang emas diyakini hilangkan susuk? Konon, bagi wanita yang memakai susuk kecantikan, dilarang makan pisang emas. Jika orang yang memakai susuk kecantikan makan pisang emas, dipercaya kekuatan susuknya akan hilang. Ini tidak lain karena pisang emas diyakini memiliki kekuatan gaib atau kesakralan yang dapat memengaruhi kekuatan susuk.
Sampe stok pda kosong
45 nt gaes,"
Penelusuran
Penelusuran cek fakta merdeka.com, melansir dari Liputan6.com, dijelaskan bahwa susu beruang atau Bear Brand tidak bisa menangkal Covid-19. Dokter Tan Shot Yen, pakar gizi dan pendiri Remanlay Institute mengatakan bahwa ada beberapa faktor yang membuat semacam panic buying terhadap produk tertentu terjadi.
"Pertama, publik salah asumsi. Karena tulisan di iklan yang bisa membuat orang menghubung-hubungkan nalar dengan literasi seadanya," ujarnya saat dihubungi Health Liputan6.com, Minggu (4/7/2021).
Selain itu, menurut dokter Tan, klaim yang berlebihan atau overclaim suatu produk tidak pernah dibenahi. "Pemerintah yang mestinya punya kendali buat negur, semprit, bahkan kasih sanksi."
Ia mencontohkan, selama ini juga banyak susu pertumbuhan anak yang disebut-sebut bisa membuat anak menjadi pintar dan berbudi. Tan juga mengatakan bahwa literasi gizi masyarakat masih minim, sehingga ada kepercayaan-kepercayaan yang dibentuk sebagai opini publik.
"Apa yang mestinya mitos, dijadikan seakan-akan kebenaran, sebaiknya yang fakta ilmiah sama sekali tidak digubris," ujarnya.
Tan menambahkan, masyarakat Indonesia seringkali tidak mau ribet untuk berpikir dengan nalar. "Jadi kalau sakit yang diburu solusi, bukan evaluasi. Nah, ini dimanfaatkan pedagang kan."
Dia pun menegaskan bahwa susu evaporasi, UHT, serta susu cair sejenis, semuanya sama dengan komposisi yang bisa dibaca di labelnya.
"Tidak ada studi ilmiah yang menghubungkan konsumsi susu dan pencegahan penularan COVID-19. Satu-satunya pencegahan adalah protokol kesehatan ketat," tegasnya.
Sementara itu, dalam artikel merdeka.com, Ahli gizi, Ati Nirwanawati SKM.MARS mengatakan, nilai gizi dalam susu beruang tidak jauh berbeda dari susu lain pada umumnya. Susu beruang mengandung lemak jenuh, kolesterol, protein, karbohidrat dan natrium yang diolah secara sterilisasi.
Sedangkan susu sapi pada umumnya mengandung growth faktors, imunoglobulin (Igs), laktoperoksidase, lisozim, laktoferin, sitokin, vitamin, peptida dan oligosakarida. Semua kandungan dalam susu tersebut bermanfaat bagi kesehatan.
"Yang membedakan susu beruang dengan susu siap minum lainnya di kemasan. Kemasan susu beruang eksklusif karena dari kaleng bukan karton. Kemasan berujung pada branding yang berkaitan dengan brand image customer behavior, yang intinya mindset kebanyakan orang susu dianggap lebih menyehatkan," jelas dia.
Ati menjelaskan, manfaat susu beruang sama seperti susu lainnya yang mengandung antibodi spesifik. Antibodi spesifik memberi efek sinergis pada aktivitas anti mikroba IgG (imunoglobulin) sehingga dapat mencegah infeksi saluran pencernaan dan pernapasan pada manusia.
Karena kandungan gizi pada susu beruang dan susu lainnya sama, Ati mengimbau masyarakat untuk tidak panic buying.
"Panic buying sama sekali tidak perlu. Sampai dengan saat ini tidak ada produk yang terbukti ampuh (mencegah Covid-19). Paling ampuh tetap taat prokes (protokol kesehatan) dan konsumsi gizi seimbang," tandasnya.
Kesimpulan
Konsumsi susu beruang bisa mencegah penularan Covid-19 tidak terbukti. Sampai dengan saat ini tidak ada produk yang terbukti ampuh mencegah Covid-19. Ahli gizi Ahli gizi, Ati Nirwanawati SKM.MARS mengatakan, nilai gizi dalam susu beruang tidak jauh berbeda dari susu lain pada umumnya.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.liputan6.com/health/read/4598208/soal-panic-buying-susu-beruang-pakar-singgung-minimnya-literasi-gizi-dan-overclaimhttps://www.merdeka.com/peristiwa/ahli-gizi-nilai-kandungan-gizi-bear-brand-dan-susu-lain-tak-jauh-berbeda.html (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ramai di TikTok penggunaan air beras untuk meningkatkan kesehatan rambut. Benarkah demikian?
Baca SelengkapnyaVirus Nipah menyebabkan dua orang meninggal dunia di India.
Baca SelengkapnyaDiklaim obat pelangsing yang dipromosikan Menkes mampu turunkan berat badan tanpa efek samping.
Baca SelengkapnyaAir kelapa salah satu minuman yang memiliki banyak manfaat bagi ibu hamil (bumil).
Baca SelengkapnyaRamai wacana memperkenalkan susu ikan sebagai minuman alternatif pengganti susu sapi di program makan gratis Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPP Nomor 28 Tahun 2024 terkait peraturan Kemenkes membatasi promosi susu formula berpotensi memberi dampak positif.
Baca SelengkapnyaSuhu ASI juga diatur untuk menyamakan suhu tubuh sang ibu sehingga nyaman dikonsumsi oleh bayi.
Baca SelengkapnyaBanyak mitos tentang menyusui yang perlu diluruskan.
Baca SelengkapnyaPeraturan tersebut menambahkan dua pasal dari aturan BPOM terdahulu Nomor 31 Tahun 2018, khusus untuk air minum dalam kemasan (AMDK).
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaAnggaran per porsi makan siang bergizi gratis juga belum diputuskan.
Baca SelengkapnyaMasih asing di telinga, berikut penjelasan lengkap mengenai susu ikan yang menarik diketahui.
Baca Selengkapnya