Asal Usul Nama Benua Eropa Ternyata dari Perempuan Cantik yang Pernah Diculik Zeus, Begini Sosoknya
Asal Usul Nama Benua Eropa Ternyata dari Perempuan Cantik yang Pernah Diculik Zeus, Begini Sosoknya
Nama "Eropa" diambil dari nama seorang putri cantik anak seorang raja dalam mitologi Yunani.
-
Siapa leluhur orang Eropa? Genom manusia adalah totalitas informasi genetik yang dibawa oleh DNA, dan sebagian mencerminkan sejarah nenek moyang kita.
-
Dimana asal orang Eropa? Genom orang Eropa saat ini terbentuk selama lebih dari 40.000 tahun sebagai hasil dari berbagai migrasi dan percampuran populasi yang dihasilkan.
-
Siapa yang menemukan Europa? Europa adalah salah satu bulan terbesar Jupiter yang pertama kali ditemukan 414 tahun lalu oleh Galileo Galilei.
-
Kapan nenek moyang Eropa datang? Genom orang Eropa saat ini terbentuk selama lebih dari 40.000 tahun sebagai hasil dari berbagai migrasi dan percampuran populasi yang dihasilkan.
-
Siapa yang menemukan situs tertua di Eropa? Sebuah studi baru yang dipimpin oleh Lluís Gibert dari Universitas Barcelona telah menentukan usia sisa-sisa manusia yang ditemukan di situs Orce di Spanyol.
-
Siapa dewa dewi Bumi di mitologi Yunani? Dalam mitologi Yunani, dewa dan dewi Bumi memainkan peran yang sangat penting dalam penciptaan dan pengaturan alam semesta.
Asal Usul Nama Benua Eropa Ternyata dari Perempuan Cantik yang Pernah Diculik Zeus, Begini Sosoknya
Hari Eropa yang dirayakan setiap tanggal 9 Mei, menandai peringatan Deklarasi Schuman yang mengusulkan bentuk kerja sama politik baru di Eropa, untuk menghindari perang antar negara. Deklarasi ini dianggap sebagai awal terbentuknya Uni Eropa.
Nama "Eropa" berasal dari putri Fenisia, Europa. Menurut mitologi Yunani, Zeus, raja para dewa, menjelma menjadi banteng putih untuk menculik gadis yang dicintainya, Europa. Kisah ini merupakan salah satu cerita cinta dan nafsu antar dewa yang terkenal.
Zeus tidak hanya dikenal sebagai dewa utama di panteon Yunani, tetapi juga terkenal dengan perselingkuhannya yang banyak.
Banyak anaknya berasal dari berbagai wanita, termasuk Europa, yang asal-usulnya luar biasa.
Europa adalah putri Raja Agenor dan Telephassa, penguasa Fenisia. Agenor adalah putra Poseidon dan Libya, sedangkan Libya adalah putri Raja Mesir, Epaphus, yang juga merupakan putra Zeus.
Telephassa, ibu Europa, adalah putri dewa sungai Nil, Nilus, dan nimfa Nephele.
Zeus terpesona oleh kecantikan Europa. Suatu hari, saat Europa sedang memetik bunga bersama teman-temannya, Zeus menjelma menjadi banteng putih yang menakjubkan dan mendekatinya.
Europa yang terpesona naik ke punggung banteng itu.
Zeus kemudian berlari membawa Europa hingga mencapai laut dan menyelam ke dalamnya, membawanya ke Pulau Kreta.
Orang tua Europa tidak bisa berbuat apa-apa, dan Raja Agenor mengirim putra-putranya untuk mencarinya, tetapi mereka tidak berhasil menemukannya. Setibanya di Kreta, Zeus kembali ke wujud aslinya dan bersatu dengan Europa di bawah pohon cemara. Meski Zeus sudah menikah dengan Hera, ia tetap tidak bisa menahan keinginannya terhadap Europa. Dari persatuan mereka, lahirlah tiga putra yang terkenal karena keadilan mereka.
Zeus sangat mencintai Europa dan memberinya tiga hadiah istimewa. Pertama, Talos, raksasa humanoid perunggu yang menjadi pengawal Europa. Kedua, Laelaps, anjing mitologis yang selalu berhasil menangkap buruannya. Ketiga, lembing yang tidak pernah meleset dari sasaran. Zeus juga memberinya kalung indah buatan dewa api, Hephaestus.
Meskipun tidak ada catatan jelas mengenai kehidupan Europa setelah bersama Zeus, pengaruhnya terhadap orang Yunani kuno begitu besar sehingga mereka menamai benua itu dengan namanya.
Penggunaan pertama istilah "Eropa" sebagai wilayah geografis tercatat dalam Hymn to Delian Apollo karya Homer, yang mengacu pada pantai barat Laut Aegea. Filsuf Anaximander dan ahli geografi Hecataeus juga menggunakan istilah ini pada abad keenam SM.
Kata "Eropa" berasal dari kata Yunani "eurus" (lebar) dan "ops" (wajah), namun tidak diketahui apakah orang Yunani kuno menamai Eropa berdasarkan ciri-ciri wajah yang mereka perhatikan pada penduduknya atau bukan.