Bocah 9 Tahun Temukan Gigi Hiu Purba Berusia 3,5 Juta Tahun di Pantai Maryland
Merdeka.com - Bocah perempuan sembilan tahun di Amerika Serikat, Molly Sampson menemukan gigi hiu purba atau megalodon di pantai Calvert, Maryland. Pada hari Natal, dia berkunjung ke pantai dan mengatakan pada ibunya dia "mencari Meg (hiu)".
Saat berjalan di pantai yang airnya setinggi lutut, dia menemukan gigi spesies hiu megalodon Otodus yang sekarang telah punah.
Kurator di museum maritim di daerah itu menyebut temuan itu baru pertama kali terjadi.
-
Apa temuan paling mengejutkan di tahun 2023? Para arkeolog melaporkan penemuan empat pedang Romawi yang sangat terawetkan di Gurun Yudea.
-
Apa penemuan langka yang ditemukan oleh para ilmuwan? Para ilmuwan menemukan peristiwa super langka di dunia, di mana mereka menemukan dua bentuk kehidupan yang bersatu untuk menciptakan bagian sel baru.
-
Siapa yang menemukan spesies baru ini? Ahli paleontologi dari Universitas Flinders, Brian Choo dan rekan-rekannya, telah mendeskripsikan genus dan spesies baru ikan tetrapodomorph Devonian berdasarkan beberapa tengkorak dan kerangka postkranial yang hampir lengkap.
-
Dimana spesies baru ditemukan? Keberadaan F. valecensis di Eropa membuktikan bahwa kelompok mamalia karnivora seperti Anictis telah hadir sejak awal periode ini.
-
Bagaimana spesies baru ini diidentifikasi? Spesies baru ini diidentifikasi dari ukuran tubuh, tekstur dan ciri-ciri fisik halus lainnya, kata studi tersebut.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan? Menariknya, para ilmuwan baru-baru ini menemukan salah satu fosil burung terror yang diyakini menjadi yang terbesar yang pernah ditemukan.
Megalodon merupakan bahasa Yunani yang berarti "gigi besar". Hewan ini hidup di laut di seluruh dunia dan punah sekitar 3,5 juta tahun lalu.
Panjang ikan purba ini bisa mencapai 20 meter dan bukan hanya spesies hiu terbesar di dunia, tapi salah satu ikan terbesar yang pernah ada di dunia.
Ibu Molly, Alicia Sampson mengatakan dua putrinya; Molly dan Natalie ingin pergi berburu gigi hiu seperti pemburu profesional dan meminta semacam pakaian pemburu (insulated ches waders) sebagai hadiah Natal.
Keluarga Sampson kemudian pergi ke pantai di dekat jurang Calvert pada pagi hari saat Natal.
"Dia (Molly) bilang dia sedang mengarungi air setinggi lutut ketika dia melihatnya dan terjun untuk mengambilnya," kata Alicia Sampson, seperti dikutip dari BBC, Rabu (11/1).
Suaminya, Bruce Sampson telah berburu fosil di daerah tersebut sejak masih anak-anak. Molly, lanjutnya, telah menemukan lebih dari 400 gigi hewan purba tapi ukurannya jauh lebih kecil dari gigi megalodon.
"Dia selalu ingin menemukan 'Meg', tapi dia mewujudkannya pada pagi hari saat Natal," jelasnya kepada CBS.
Keluarga Sampson membawa gigi megalodon itu ke Calvert Marine Museum. Departemen Paleontologi di museum itu mengonfirmasi temuan itu.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fosil Ichthyosaurus ditemukan bocah asal Inggris pada 2020 lalu.
Baca SelengkapnyaPara ahli paleontologi telah menemukan dua spesies hiu baru dari fosil di Taman Nasional Gua Mammoth. Yuk, simak!
Baca SelengkapnyaSpesies baru hiu purba terungkap setelah ilmuwan meneliti gigi berusia 300 juta tahun.
Baca SelengkapnyaHiu pemilik gigi ini dianggap sebagai raksasa zaman purba karena panjangnya sampai belasan meter.
Baca SelengkapnyaFosil tengkorak ini ditemukan saat sedang jalan-jalan di pantai.
Baca SelengkapnyaGigi hiu purba ini idak seperti gigi hiu modern yang digunakan untuk mencabik mangsa.
Baca SelengkapnyaUkuran tulang-tulang itu menunjukkan itu milik mamut dewasa yang besar.
Baca SelengkapnyaHeboh Penemuan Fosil Gigi Megalodon 10.000 Kaki di Bawah Laut
Baca SelengkapnyaFosil ini ditemukan saat si pemburu fosil sedang menyelam di sungai.
Baca SelengkapnyaIkan purba ini memiliki deretan gigi berbentuk jamur.
Baca SelengkapnyaMakalah terbaru di Environmental Biology of Fishes menjelaskan fenomena langka bayi hiu putih.
Baca SelengkapnyaFosil ini membuka tabir nenek moyang paling awal yang diketahui.
Baca Selengkapnya