Bos Perusahaan Asuransi Kesehatan Terbesar di AS Ditembak Mati di New York
Brian Thompson, CEO UnitedHealthcare, ditembak mati di New York saat menghadiri pertemuan investor.
CEO UnitedHealthcare (UHC), Brian Thompson, ditembak mati di luar hotel Hilton di Midtown Manhattan, New York City, pada Rabu pagi. Peristiwa tragis ini terjadi sebelum pukul 7 pagi waktu setempat, ketika Thompson sedang bersiap untuk berbicara dalam pertemuan investor. Menurut laporan dari New York Times, seorang penembak menyerang dan melukai eksekutif berusia 50 tahun tersebut secara fatal.
Penembak dilaporkan mengenakan masker wajah hitam dan melarikan diri dari lokasi setelah melakukan aksi tersebut. CNBC menyebutkan bahwa penembak mungkin menggunakan alat peredam suara, yang menambah keseriusan situasi ini. Wilayah di sekitar lokasi kejadian segera ditutup untuk penyelidikan awal oleh pihak kepolisian.
Profil Brian Thompson dan Peranannya di UHC
Brian Thompson telah menjabat sebagai CEO UnitedHealthcare selama lebih dari tiga tahun, setelah bergabung dengan perusahaan tersebut pada tahun 2004. UHC sendiri merupakan bagian dari UnitedHealth Group Inc., yang merupakan penyedia terbesar untuk rencana Medicare Advantage di Amerika Serikat. Perusahaan ini melayani sekitar 30 juta pelanggan di AS dengan produk-produk untuk karyawan dan individu.
Pada kuartal ketiga tahun ini, UHC mencatatkan pendapatan sebesar $100,8 miliar. Selain itu, perusahaan ini membayar total kompensasi sebesar $10,2 juta pada tahun 2023, menurut dokumen regulasi yang dipublikasikan. Thompson seharusnya memberikan pidato utama pada hari investor UHC di New York, yang sayangnya dibatalkan setelah insiden penembakan terjadi.
Reaksi dan Tanggapan terhadap Insiden Penembakan
Wali Kota New York, Eric Adams, menyatakan bahwa penembakan ini tampaknya merupakan tindakan yang terarah. "Ini bukan tampak seperti tindakan kekerasan acak. Ini jelas ditargetkan oleh individu tertentu dan kami akan menangkap individu tersebut," ujarnya. Pernyataan ini menunjukkan bahwa pihak berwenang akan melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap pelaku di balik penembakan ini.
Gubernur Minnesota, Tim Walz, juga menyampaikan rasa duka cita. Dalam unggahannya di platform X, ia menulis, "Ini adalah berita yang mengerikan dan kehilangan yang sangat buruk bagi komunitas bisnis dan kesehatan di Minnesota." Ia menambahkan bahwa Minnesota mengirimkan doa kepada keluarga Brian dan tim UnitedHealthcare.
Sumber: deutsche welle