FOTO: Nestapa Puluhan Monyet Howler Langka di Meksiko Mati 'Terpanggang' Cuaca Panas
Puluhan monyet howler liar, spesies yang dianggap terancam punah, ditemukan mati dan jatuh dari pohon ketika cuaca panas melanda negara tersebut.
Puluhan monyet howler liar, spesies yang dianggap terancam punah, ditemukan mati dan jatuh dari pohon ketika cuaca panas melanda negara tersebut.
FOTO: Nestapa Puluhan Monyet Howler Langka di Meksiko Mati 'Terpanggang' Cuaca Panas
Dokter hewan Victor Morato memeriksa kondisi seekor monyet howler (Alouatta pigra) yang mendapatkan perawatan di Comalcalco, Negara Bagian Tabasco, Meksiko, pada 20 Mei 2024. Puluhan monyet howler liar, spesies yang dianggap terancam punah, ditemukan mati dan jatuh dari pohon ketika cuaca panas melanda negara tersebut.
Pihak berwenang di Meksiko sedang menyelidiki kematian puluhan monyet tersebut yang kemungkinan besar penyebabnya adalah cuaca panas. Demikian laporan Kementerian Lingkungan Hidup Meksiko dikutip AFP.
Sejumlah money howler liar kini dibawa ke rumah sakit hewan untuk mendapatkan perawatan agar mendapatkan penanganan dengan baik.
"Mereka tiba dalam kondisi kritis, dengan dehidrasi dan demam. Mereka lemas seperti kain lap. Itu adalah heatstroke," ujar Dr. Sergio Valenzuela mengutip dari theguardian, Jumat (24/5/2024).
Sementara, beberapa monyet howler liar yang mati akibat 'terpanggang' cuaca panas itu telah dikuburkan secara massal dengan ditimbun kapur halus.
Monyet howler dikenal karena suara raungan keras mereka. Perubahan iklim kini semakin menyulitkan upaya penyelamatan monye howler dari kepunahan.
Ember makanan dan air yang ditempatkan oleh sukarelawan untuk monyet howler tertinggal di dahan pohon di Comalcalco, Negara Bagian Tabasco, Meksiko, pada 20 Mei 2024.
