FOTO: Penampakan Gedung Parlemen Korea Selatan usai Diguncang Darurat Militer Berujung Protes Besar-besaran
Gedung Parlemen Korea Selatan mendapatkan penjagaan ketat dari ribuan tentara sesaat setelah Presiden Yoon mengumumkan darurat militer. Simak penampakannya!
Gedung Parlemen Korea Selatan mendapatkan penjagaan ketat dari ribuan tentara ketat setelah Presiden Yoon Suk Yeol mengumumkan darurat militer pada Selasa (3/12/2024). Ini menjadi momen pertama Korea Selatan menetapkan kondisi darurat militer setelah 44 tahun.
Tak hanya penjagaan ketat dari tentara, Gedung Parlemen Korea Selatan juga digeruduk ribuan orang. Keputusan darurat militer ini memicu protes besar-besaran dari warga Korea Selatan.
Para demonstran berkumpul di luar gedung sambil meneriakkan, "Tangkap Yoon Suk Yeol". Mereka berhadapan langsung dengan aparat keamanan.
Tampak beberapa perabotan dipasang sebagai barikade pada tiap-tiap pintu masuk Gedung Parlemen. Tak hanya itu, beberapa kerusakan juga terlihat pada bangunan tersebut.
Sebagaimana diketahui, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengumumkan keadaan darurat militer pada Selasa (3/12/2024). Ia mengungkapkan bahwa pihak oposisi di negaranya telah menguasai parlemen, menunjukkan dukungan terhadap Korea Utara, dan berupaya melemahkan pemerintah melalui tindakan yang dianggap anti-negara.
Namun, kurang dari dua jam kemudian, 190 suara dari 300 anggota parlemen yang menggelar sidang darurat memilih membatalkan status darurat militer.
Atas keputusan tersebut, Presiden Yoon mengumumkan pada Rabu (4/12/2024) bahwa ia akan mencabut keadaan darurat militer yang diberlakukan beberapa jam sebelumnya.
Beginilah penampakan Gedung Parlemen Korea Selatan usai diguncang darurat militer berujung protes besar-besaran!