Pasukan Israel Tembak Mati Seorang Remaja Palestina
Merdeka.com - Pasukan Israel menembak mati seorang remaja Palestina di Tepi Barat, kata Kementerian Kesehatan Palestina, bagian dari lonjakan kekerasan setelah Amerika Serikat mengumumkan rencana perdamaian Timur Tengah yang kontroversial.
Insiden ini menambah jumlah korban tewas menjadi lima orang di Tepi Barat dan Yerusalem sejak Presiden AS Donald Trump membuat marah warga Palestina dengan proposal perdamaian yang menguntungkan Israel.
Dikutip dari Aljazeera, Minggu (9/2), Kementerian Kesehatan menyampaikan Badr Nafla (19), tewas setelah ditembak pasukan Israel di lehernya selama bentrokan di Tulkarem, Tepi Barat utara.
-
Mengapa Israel menyerang pemuda Palestina? Pesawat tak berawak milik Israel itu terus menguntit warga sipil dari udara. Tampak jelas bahwa orang-orang Palestina ini tidak bersenjata dan tidak menimbulkan ancaman bagi apa pun atau siapa pun. Sebuah rudal lalu menghantam para pemuda itu, menewaskan dua di antaranya.
-
Siapa yang membunuh anak-anak Palestina? Sebanyak 141 anak-anak Palestina dibunuh tentara dan pemukim Israel di Tepi Barat sejak 7 Oktober 2023.
-
Siapa yang menjadi korban serangan di Palestina? Puluhan ribu warga Palestina telah menjadi korban, termasuk perempuan dan anak-anak sejak 7 Oktober 2023.
-
Kenapa tentara Israel tembak warga Palestina di Gaza? Pasukan penjajah Israel yang dikerahkan ke Jalur Gaza diberi wewenang untuk 'menembaki warga Palestina sesuka hati, termasuk warga sipil,' dan telah mengubah Gaza menjadi 'lanskap yang dipenuhi mayat'. Demikian diungkapkan +972 Mag dalam laporannya pada Senin (8/7).
-
Mengapa tentara Israel mengeksekusi warga Palestina? Kejahatan ini, mencerminkan bagaimana Israel menghalangi warga sipil untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara.
-
Siapa yang dibunuh oleh tentara Israel? Ya, mereka kembali menyerang anak-anak Gaza Palestina yang tidak bersalah dan tidak berdosa.
Sebelumnya pada Jumat, Israel mengerahkan pasukan tambahan di Yerusalem dan Tepi Barat yang dicaplok setelah tentara membunuh empat warga Palestina dua hari sebelumnya.
Pasukan Israel menembak mati dua warga Palestina pada Kamis selama unjuk rasa di Jenin menentang pembongkaran rumah warga Palestina. Kantor berita Palestina, WAFA menyebut nama salah seorang pemuda yang ditembak tersebut yaitu Yazan Abu Tabekh (19). Sementara satu orang lainnya yaitu seorang polisi bernama Tareq Badwan.
Warga Palestina di Israel juga dibunuh setelah dituduh melepaskan tembakan ke polisi di dekat Masjid Al-Aqsa di kota tua Yerusalem. Pada Rabu malam, pasukan Israel menembak mati pemuda 17 tahun, Mohammed Al-Hadad selama bentrokan di Hebron.
Sementara itu, 14 warga Israel terluka pada Kamis setelah sebuah mobil menabrak gerombolan tentara di Yerusalem. Sopirnya ditangkap dan dimintai keterangan, kata juru bicara polisi Israel Micky Rosenfeld kepada AFP, menambahkan bahwa tidak ada insiden terkait keamanan baru sejak Kamis malam.
Proposal Kontroversial Trump
Meningkatnya ketegangan terjadi sepekan setelah Presiden Trump merilis rencana kontroversial untuk Timur Tengah. Ini akan memberi Israel sejumlah keuntungan, termasuk kontrol penuh atas Yerusalem yang disengketakan dan lampu hijau untuk mencaplok semua pemukiman dan bagian lain dari Tepi Barat.
Sebagai gantinya, Palestina akan ditawari sebuah negara di bagian yang tersisa di Tepi Barat dan Gaza. Presiden Palestina Mahmoud Abbas segera menolak rencana itu dan menyerukan unjuk rasa.
Pada Jumat, kepala negosiator Palestina Saeb Erekat mengatakan di Twitter bahwa rencana perdamaian yang dirancang menantu sekaligus penasihat Trump, Jared Kushner itu telah "memungkinkan Israel untuk terus maju dengan aneksasi / penjajahan lebih lanjut".
"Tetapi dia (Jared Kushner) menyalahkan Presiden Abbas karena menurut orang-orang seperti dia, keberadaan dan hak-hak kita semata-mata ... adalah masalahnya," tambah Erekat.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Militer Israel melakukan serangan fajar di Kota Ramallah hingga mengakibatkan kematian tragis seorang remaja Palestina.
Baca SelengkapnyaVideo kejadian tersebut menunjukkan sebuah mobil pemukim memotong jalur prosesi pemakaman kemudian berhenti dan menghujani para peziarah dengan peluru.
Baca SelengkapnyaTak Hanya di Gaza, lsrael Bunuh Ratusan Anak-Anak Palestina di Tepi Barat
Baca SelengkapnyaAnak-anak banyak yang menjadi korban kekejaman Israel di Palestina.
Baca SelengkapnyaDalam kondisi kritis, pemuda tersebut diikat di atas kap mobil.
Baca SelengkapnyaInsiden penembakan warga sipil Palestina ini bukan pertama kali dilakukan pasukan penjajah Israel.
Baca SelengkapnyaSebagian besar korban ditembak di kepala dan torso, dengan peluru tajam.
Baca SelengkapnyaAksi kekerasan dilakukan oleh kepolisian Jerman di Kota Berlin terhadap pengunjuk rasa pro Palestina belum lama ini.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang bocah Palestina yang gemetar ketakutan karena mendengar suara ledakan bom di negaranya.
Baca SelengkapnyaTentara Israel bunuh bayi berusia 8 bulan lewat serangan udara ke Khan Younis di Gaza.
Baca SelengkapnyaTak melakukan suatu hal yang berarti, sejumlah anak tersebut ditangkap hingga ditembak.
Baca SelengkapnyaKasur-Kasur Berlumurah Darah di Sekolah PBB di Gaza, Jet Tempur Israel Tewaskan 40 Warga Palestina
Baca Selengkapnya