Pemimpin Hamas tolak permintaan perlucutan senjata dari Israel
Merdeka.com - Pemimpin senior Hamas Ismail Haniyah hari ini menolak tuntutan Israel yang meminta agar pihaknya dilucuti sebagai syarat untuk mengakhiri blokade sudah berlangsung lama di Jalur Gaza dan mengizinkan pembukaan bandara serta pelabuhan di sana.
Haniyah mengatakan dalam pertemuan di dekat Kota Gaza pihaknya tidak dapat menerima atau berurusan dengan setiap keputusan internasional untuk melucuti perlawanan, merujuk pada Hamas dan kelompok militan Palestina lainnya, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Jumat (5/9).
Israel mengatakan pihaknya akan mendesak perlucutan senjata Hamas dalam pembicaraan tidak langsung di Kairo yang bertujuan untuk memetakan jalan ke depan terhadap Gaza di tengah perang 50 hari yang menewaskan lebih dari 2.200 orang, hampir semuanya warga Palestina. Pertempuran itu berakhir pada 26 Agustus lalu.
-
Apa itu Hamas? Hamas merupakan sebuah organisasi yang kerap menjadi perhatian dalam konflik antara Israel dan Palestina. Gerakan yang berlandaskan nasionalisme dan agama ini memadukan dakwah Islam dengan metode perjuangan bersenjata.
-
Kenapa Hamas menyerang Israel? Pada tanggal 7 Oktober 2023, organisasi ini meluncurkan serangan besar yang belum pernah terjadi sebelumnya ke wilayah Israel yang berada di sekitar Jalur Gaza.
-
Mengapa Hamas terbentuk di Palestina? Pada saat itu tujuan Hamas adalah untuk melawan Jihad Islam Palestina (PIJ), organisasi lain yang komitmennya melawan Israel dengan kekerasan mengancam akan menarik dukungan Palestina dari Ikhwanul Muslimin.
-
Dimana Hamas bermarkas? Jalur Gaza menjadi pusat operasi Hamas karena statusnya sebagai otoritas de facto di wilayah itu sejak Israel menarik diri pada tahun 2005.
-
Apa tujuan utama Hamas di Palestina? Tujuan utamanya adalah untuk mendirikan negara Palestina merdeka.
-
Dimana Hamas berpusat di Palestina? Hamas adalah kelompok politik dan militan Palestina yang beroperasi di Jalur Gaza.
Hamas sedang mengusahakan pembukaan bandara dan pelabuhan di jalur pantai berpenduduk padat itu dan pencabutan pembatasan perbatasan Israel yang diberlakukan pada 2007.
Israel telah lama mengatakan pihaknya harus membatasi impor semen, pipa dan bahan konstruksi lainnya ke Gaza karena menganggap para militan bakal menggunakan bahan-bahan itu untuk membangun roket, bunker dan terowongan serangan lintas-perbatasan.
Berbeda dengan Otoritas Palestina, yang didukung Barat, di Tepi Barat, Hamas tidak menerima hak Israel untuk diakui. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Netanyahu menolak tuntutan Hamas untuk gencatan senjata dan pertukaran sandera.
Baca SelengkapnyaHamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen
Baca SelengkapnyaHamas dan kelompok perlawanan Palestina lainnya ingin Israel menarik diri sepenuhnya dari Gaza dan menghentikan pengepungan.
Baca SelengkapnyaPerundingan gencatan senjata berlangsung di Kairo, Mesir. Namun tidak dihadiri perwakilan Israel.
Baca SelengkapnyaAlih-alih menanggalkan senjata, sniper Israel tetap dipergunakan untuk menembaki warga Palestina di tengah gencatan senjata.
Baca SelengkapnyaNetanyahu dikabarkan berada di Kairo untuk perundingan terkait gencatan senjata ini.
Baca SelengkapnyaPuluhan pengangkut bantuan kemanusiaan dari Mesir hingga kini belum bisa memasuki Gaza.
Baca SelengkapnyaNegosiasi gencatan senjata berlangsung di Kairo, Mesir.
Baca SelengkapnyaKomunikasi PM Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim dengan Ketua Hubungan Internasional Hamas, Basem Naim mengungkap soal rencana gencatan senjata Hamas dan Israel.
Baca SelengkapnyaJutaan warga Palestina di Gaza terjebak di Rafah, satu-satunya tempat yang sebelumnya disebut "koridor aman".
Baca SelengkapnyaMantan pemimpin Hamas angkat bicara terkait serangan Israel yang semakin membabi buta ke Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaJika kesepakatan tercapai, maka sayap militer Hamas akan dibubarkan.
Baca Selengkapnya