Satu WNI diduga jadi korban tragedi saling injak di Mina
Merdeka.com - Kepala Daerah Kerja Makkah Arsyad Hidayat mengatakan timnya telah menemukan satu korban yang diduga kuat warga negara Indonesia selepas terjadi saling injak di Mina. Identitas lengkap maupun kondisi korban belum bisa diungkap sampai tim lapangan mengonfirmasi lebih lanjut.
"Ada satu korban, dari jamaah haji Indonesia. Sampai sekarang masih kami identifikasi, mudah-mudahan dalam waktu tidak waktu lama ada indentitas dan kloter asal jamaah tersebut," kata Arsyad dalam jumpa pers, Kamis (24/9).
Pemerintah Indonesia berharap korban WNI tidak banyak dalam insiden saling injak di Jalan 204, Mina, Arab Saudi, hari ini. Dari informasi awal, korban yang rata-rata berebut ingin melakukan lempar jumrah setelah zuhur itu berasal dari Mesir dan Afrika. Ini bukan merupakan jalur yang digunakan oleh jamaah asal Indonesia untuk menuju lontar jumrah
-
Kenapa jemaah haji tersebut harus dipindahkan ke kloter 11? 'Tas paspornya sudah didapat, maka kami ikutkan di kloter 11 untuk berangkat. Dia menutupi jemaah kloter 11 yang sakit. Makanya kloter 11 lengkap 450 orang,' tuturnya.
-
Kenapa banyak jamaah haji meninggal? Menurut Gentur, tingginya angka jemaah haji yang meninggal karena jemaah yang diberangkatkan pada tahun ini rata-rata usia lansia. Selain itu kondisi cuaca di Arab Saudi yang panas ekstrem juga berpengaruh terhadap kesehatan jamaah Indonesia.
-
Kenapa jemaah umroh tertunda keberangkatannya? Uang yang dititipkan para calon jemaah pada KW ternyata tidak dibayarkan pada biro perjalanan umrah, melainkan digelapkan. Sialnya lagi, mereka tidak jadi berangkat umrah.
-
Kapan jemaah haji meninggal? Tercatat per 12 Juli 2024, ada 420 orang jemaah haji asal Indonesia yang meninggal di tanah suci.
-
Siapa jemaah haji yang tertunda keberangkatannya? Seorang jemaah haji kelompok terbang (kloter) 10 asal Provinsi Gorontalo harus menunda keberangkatannya ke Madinah, Arab Saudi akibat paspor tercecer saat perjalanan dari Gorontalo ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
"Jalan yang biasa digunakan jamaah haji Indonesia adalah Jalan King Fahd," kata Arsyad.
Tim Kemenag maupun kemenlu telah mengumpulkan ketua kloter dari Indonesia. Kemarin disepakati bahwa jamaah Indonesia sebaiknya melempar jumrah setelah zuhur, berbeda dari jamaah negara lain.
"Kami sampaikan bahwa kami sepakati bahwa hari ini dilarang jamaah haji Indonesia melontar jmroh mulai pukul 08-11," imbuh Arsyad.
Sejauh ini korban tewas mencapai 220 orang dan 400 lainnya luka-luka.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penempatan tenda-tenda jemaah haji Indonesia telah ditentukan oleh Kerajaan Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaPetugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) meminta jemaah haji Indonesia untuk tidak melontar jumrah sebelum pukul 16.00 Waktu Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaLansia pria itu sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong
Baca SelengkapnyaKorban kecelakaan yang meninggal dunia di tempat langsung dievakuasi dari tempat kejadian perkara.
Baca SelengkapnyaListyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.
Baca SelengkapnyaJemaah haji yang kurang sehat atau tidak kuat lebih baik lempar jumrahnya dibadalkan
Baca SelengkapnyaMereka mengunci maktab agar jemaah tidak keluar dari tempat penginapan karena adanya imbauan tersebut.
Baca SelengkapnyaPPIH telah menempatkan petugas di sekitar area lontar jumrah.
Baca SelengkapnyaJemaah haji diharapkanmengikuti jadwal yang telah ditetapkan demi keselamatan dan keamanan.
Baca SelengkapnyaSelain 11 orang meninggal dunia, empat orang mengalami luka berat akibat kecelakaan tersebut.
Baca SelengkapnyaDiduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaInti dari pelaksanaan ibadah haji yaitu di Arafah, Muzdalifah dan Mina mulai tanggal 15 Juni mendatang.
Baca Selengkapnya