Usai melukai 3 orang, tersangka penembakan di markas Youtube akhiri hidupnya
Merdeka.com - Ketenangan kantor Youtube di San Bruno, California Utara terusik dengan kasus penembakan yang dilakukan seorang wanita. Tak hanya mengakhiri dirinya sendiri, si penembak juga melukai 3 orang.
Seperti yang dilansir dari CNN, setelah berhasil melukai korbannya, wanita tersebut langsung mengakhiri hidupnya. Kepala Polisi San Bruno Ed Barberini mengatakan bahwa wanita tersebut ditemukan tewas di tempat kejadian. Meski begitu, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Kami tau sangat, sangat sedikit sekarang dan kami mungkin tidak akan tahu lebih banyak (informasi) sampai besok pagi," ucap Kepala Polisi San Bruno Ed Barberini
-
Siapa korban penembakan? Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
-
Dimana penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Di mana penembakan terjadi? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL. Mereka sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu, Kabupaten TTU.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
Penembakan di markas YouTube ©AFP
Hasil penyelidikan sementara mengungkapkan bahwa penembak wanita tersebut sudah mengetahui siapa yang akan menjadi korbannya. Kepala kepolisian meyakini hal tersebut. Namun ia belum bisa memastikan motif penembakan markas YouTube ini.
Andre Campbell, seorang juru bicara Rumah Sakit Umum Zuckerberg San Francisco mengatakan bahwa tiga orang korban penembakan dirawat di rumah sakit tersebut. Seorang pria berusia 36 tahun berada dalam kondisi kritis, seorang wanita berusia 32 tahun berada dalam kondisi serius dan seorang wanita berusia 27 tahun berada dalam kondisi yang baik.
"Terkejut, seperti kita setiap kali melihat hal-hal mengerikan ini terjadi," ucapnya. "Untungnya ketiga korban tersebut dalam kondisi sadar. Mereka pun juga tidak ada yang melakukan operasi."
Mengetahui hal ini, lewat akun Twitternya Presiden AS Donald Trump menyatakan keprihatinannya atas insiden tersebut.
Twitter Donald Trump ©twitter.com/realDonaldTrump
"Baru saja mendapat penjelasan tentang penembakan di markas besar YouTube di San Bruno, California. Pikiran dan doa kami bersama semua orang terlibat. Terima kasih kepada Petugas Penegak Hukum dan Penanya Pertama yang saat ini ada di tempat kejadian," tuntas Donald Trump dalam postingannya.
Sementara itu, pihak YouTube sendiri masih belum menyampaikan keterangan resminya hingga saat ini.
Sumber: KapanLagi.com
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaDua korban dianiaya orang tidak dikenal. Satu terluka satu lagi meninggal.
Baca SelengkapnyaPolisi menanggung biaya pengobatan korban selama di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaTotal ada empat pelaku yang ditangkap polisi. Keempatnya masih berusia tak jauh berbeda dengan korban.
Baca SelengkapnyaMayat korban ditemukan mengenaskan terbungkus plastik di tempat pemakaman umum
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah TKP
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca Selengkapnya