12 Makanan Khas Pontianak yang Unik dan Jarang Ditemui, Harus Coba!
Makanan tradisional dari Pontianak adalah hasil kombinasi dari berbagai budaya dan suku yang ada di daerah tersebut.
Makanan yang berasal dari Pontianak, seperti yang dijelaskan dalam artikel Makanan khas Pontianak, menawarkan beragam hidangan yang sangat unik. Hidangan-hidangan ini mungkin sulit ditemukan di daerah lain di Indonesia, sehingga menjadi daya tarik tersendiri. Meski namanya mungkin tidak begitu dikenal, terdapat banyak makanan lezat yang berasal dari Tanah Borneo ini.
Dengan rasa yang tentunya berbeda dari masakan khas daerah lainnya, kamu harus mencoba berbagai jenis makanan khas Pontianak yang ada.Keberagaman makanan khas Pontianak merupakan hasil perpaduan budaya dari berbagai suku yang tinggal di wilayah tersebut.
-
Mengapa bakwan Pontianak di Kebon Kacang menjadi unik? Uniknya, bakwan Pontianak ini memiliki isian berupa udang, rebon dan ikan teri. Semuanya digoreng mendadak, sehingga kehangatannya terjaga.
-
Dimana pontianak sering muncul? Di Kalimantan, pontianak juga dikaitkan dengan bencana alam atau musibah, seperti banjir atau tanah longsor.
-
Bagaimana cara menikmati bakwan Pontianak? Semakin lengkap jika bakwan Pontianak dicocol dengan sambal bumbu bercita rasa gurih dan segar.
-
Apa makanan khas Dayak yang paling unik? Kelelawar buah dan Juhu Singkah yang terbuat dari rotan muda telah menjadi bagian dari kuliner khas yang unik dengan cita rasa yang sangat khas dari suku Dayak.
-
Makanan apa yang terkenal di Balikpapan? Selain terkenal dengan pesona pantainya yang menawan, Balikpapan juga mempunyai aneka kuliner khas yang lezat dan menggugah selera.
-
Apa yang unik dari Rumah Makan Pongpok Landak? Uniknya Rumah Makan Pongpok Landak Tasikmalaya, Sensasi Nikmati Sajian Sunda di Dalam Gua Suasana gua yang estetik jadi daya tarik rumah makan ini Terdapat satu rumah makan unik bernama Pongpok Landak yang terletak di Jalan Raya Cikatomas, Kampung Sindangasih, Desa Cayur, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Di sini, pengunjung akan diajak menyantap kuliner khas Sunda di dalam gua batu karang.
Selain hidangan utama, terdapat juga berbagai camilan yang tidak kalah lezat dan wajib dicoba saat berkunjung ke ibu kota Kalimantan Barat ini. Seperti yang dirangkum oleh Merdeka.com tentang makanan khas Pontianak, berikut berbagai pilihan makanan yang bisa memanjakan lidah kamu, Senin (30/12).
Bingke dan Kue Kantong Semar
Bingke adalah makanan tradisional dari Pontianak yang terbuat dari campuran telur dan tepung. Kue Bingke ini dapat divariasikan dengan berbagai tambahan seperti keju, coklat, atau bahkan durian.
Bentuknya mirip dengan martabak manis atau kue tar keju. Proses pembuatannya hampir serupa dengan cara memasak kue lumpur. Makanan khas dari Pontianak ini sangat cocok dijadikan oleh-oleh yang harus kamu coba.
Kue Kantong Semar berasal dari daerah pedalaman Kalimantan Barat dan sering disajikan dalam acara daerah maupun acara kenegaraan. Makanan khas Pontianak ini tidak mudah ditemukan karena tumbuhan yang digunakan untuk membuatnya dilindungi. Namun, demi melestarikan adat dan budaya, makanan khas ini tetap diizinkan untuk digunakan sebagai wadah makanan, tentunya dengan berbagai upaya pemeliharaan setelahnya.
Di dalam kantong semar, biasanya terdapat beras pulut yang dicampur dengan kacang merah, kemudian dikukus. Dengan keunikan yang dimilikinya, makanan ini tidak kalah menggugah selera dibandingkan dengan makanan lainnya, apalagi dengan tambahan keunikannya tersebut.
Pisang Goreng Srikaya dan Bubur Ikan Pontianak
Pisang Goreng Srikaya merupakan salah satu kuliner khas dari Pontianak yang cukup populer. Makanan ini sering disajikan sebagai pendamping kopi saring, memberikan pengalaman rasa yang unik. Keistimewaan dari pisang goreng srikaya ini terletak pada penggunaan bahan dasar pisang nipah yang hanya bisa ditemukan di Pontianak.
Selain itu, selai srikaya yang terbuat dari perpaduan telur dan buah srikaya memberikan cita rasa yang lebih lezat. Masyarakat Pontianak sering menjadikan hidangan ini sebagai sarapan, dan juga sebagai makanan penutup di malam hari.
Bubur Ikan Pontianak adalah hidangan yang terbuat dari nasi yang disajikan dengan kuah, sayuran segar, dan taburan ikan dari laut maupun sungai yang beragam. Keberadaan telur ayam kampung sebagai tambahan juga membuat bubur ini semakin nikmat dan kaya akan nutrisi.
Hidangan ini tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga memberikan rasa yang segar dan sehat. Bubur ikan Pontianak sangat cocok dinikmati di berbagai kesempatan, baik untuk sarapan maupun makan siang.
Es Krim Petrus dan Chai Kue
Es Krim Petrus merupakan salah satu kuliner yang sangat terkenal di Pontianak. Sejak berdiri pada tahun 1970-an, es krim ini dikenal luas dengan sebutan es krim Petrus karena lokasinya yang berada di depan Sekolah Petrus. Setiap orang yang berkunjung ke Pontianak seakan memiliki kewajiban untuk mampir dan mencicipi es krim dengan berbagai pilihan rasa, mulai dari durian, vanila, coklat, nangka, hingga cempedak.
Yang menarik dari tempat ini adalah cara penyajian es krim yang dapat dinikmati dengan dua cara, yaitu menggunakan wadah gelas atau kelapa muda. Rasanya yang lezat dan menggugah selera membuat es krim ini menjadi favorit banyak orang.
Chai Kue adalah makanan khas Tionghua yang telah menjadi bagian dari selera masyarakat luas. Kuliner ini terbuat dari tepung beras yang dibentuk menjadi kulit dan diisi dengan sayuran seperti bawang kuchai, bengkuang, dan kedelai.
Untuk menambah cita rasa, chai kue ini juga dilengkapi dengan taburan irisan bawang putih goreng yang disiram dengan minyak. Kombinasi bahan-bahan tersebut menciptakan rasa yang tak terlupakan dan membuatnya semakin digemari oleh berbagai kalangan.
Tau Swan, Pengkang, dan Mie Sagu
Tau Swan adalah makanan yang sering dianggap berasal dari Tiongkok. Namun, di negara asalnya, makanan ini sudah sulit ditemukan. Di Pontianak, Tau Swan menjadi salah satu kuliner yang digemari pada malam hari. Makanan ini dijajakan di berbagai persimpangan jalan, dan terbuat dari campuran air gula, kedelai, serta potongan kue manis yang memberikan rasa unik.
Bagi mereka yang memiliki kadar gula darah tinggi, sebaiknya menghindari makanan ini karena rasanya yang sangat manis. Di kalangan masyarakat Pontianak, Tau Swan sering dijadikan sebagai makanan pemulih stamina setelah seharian bekerja.
Pengkang merupakan makanan khas Pontianak yang lain. Camilan ini terbuat dari beras ketan yang diisi dengan ebi, memberikan cita rasa gurih yang khas.
Adonan Pengkang dibungkus dengan daun pisang dan kemudian dibakar, sehingga menghasilkan aroma yang menggugah selera. Makanan ini menjadi salah satu favorit masyarakat dan sering dinikmati sebagai camilan di berbagai kesempatan.
Mie Sagu adalah makanan khas Pontianak lainnya yang menggunakan sagu sebagai bahan utama. Sagu biasanya lebih dikenal di Indonesia bagian timur, namun di Pontianak, sagu diolah menjadi mie sagu.
Mie ini memiliki ukuran yang lebih besar dan tebal, dengan warna cokelat kehitaman yang tampak kusam, sehingga memberikan tampilan yang berbeda dibandingkan mie pada umumnya. Kuah mie sagu ini sangat kental, diperoleh dari hasil tumisan, dan biasanya dimasak bersama kecambah, daun kucai, serta bumbu dan potongan daging, menciptakan cita rasa yang lezat dan menggugah selera.
Choi Pan, Sotong Pangkong, dan Bubur Pedas
Choi Pan adalah jajanan tradisional yang dikenal juga dengan sebutan chai kue, yang berasal dari pengaruh budaya Tionghoa. Makanan ini telah ada selama puluhan tahun dan menjadi simbol kebersamaan di kalangan masyarakat Pontianak.
Choi Pan biasanya disajikan dengan saus sambal khas Pontianak atau kecap manis. Perpaduan ini menciptakan keseimbangan rasa yang gurih, manis, dan sedikit pedas, sehingga menjadikannya camilan yang digemari sepanjang hari.
Sotong Pangkong merupakan camilan yang muncul dari kreativitas masyarakat Pontianak. Hidangan ini terbuat dari sotong kering yang dipukul hingga pipih dan kemudian dibakar sampai aromanya harum.
Tekstur renyah dari sotong berpadu dengan rasa gurih dan pedas yang dihasilkan oleh sambal kacang. Camilan ini sangat cocok dinikmati saat bersantai di sore hari.
Bubur Pedas adalah hidangan yang unik karena terbuat dari beras yang dimasak dengan kuah santan kental serta bumbu pedas. Hidangan ini biasanya disajikan bersama sayuran segar seperti daun kesum dan tauge, serta potongan daging atau ikan. Rasa pedas dan gurih dari bubur ini menjadikannya sangat populer di kalangan penduduk lokal dan juga wisatawan.
1. Apa saja makanan khas Pontianak yang wajib dicoba?
Berbagai makanan khas yang harus dicicipi mencakup bubur pedas, choi pan, pengkang, sotong pangkong, serta es krim Petrus.
2. Dimana tempat terbaik mencicipi kuliner khas Pontianak?
Anda dapat mencobanya di berbagai lokasi, seperti pasar tradisional, festival kuliner, atau restoran terkenal, contohnya kios Es Krim Petrus.
3. Apa ciri khas kuliner Pontianak dibandingkan daerah lain?
Kuliner di Pontianak sangat terkenal karena kaya akan rempah-rempah yang melimpah. Perpaduan berbagai budaya yang ada di daerah ini juga memberikan kontribusi terhadap cita rasa yang unik, dengan karakteristik gurih-manis yang menjadi ciri khasnya.